Merasa lemas dan sering bersin di kantor? Itu gejala alergi!
Merdeka.com - Sering mengalami alergi di kantor? Hasil survei di Inggris menunjukkan bahwa ventilasi yang buruk dan kurangnya kebersihan bisa memicu pilek dan bersin.
Studi ini melibatkan 1.003 pekerja kantoran di Inggris, terutama penderita alergi. Gejala alergi yang paling sering dilaporkan adalah sakit kepala dan lemas. Bahkan, lebih dari seperempat responden mengatakan bahwa alergi mereka semakin memburuk ketika berada di tempat kerja, sebagaimana dilansir NYDailynews, (17/9).
Selain itu, 62 persen responden juga mengalami mata gatal atau berair. 27 persen responden mengaku kesulitan bernapas selama setahun terakhir di kantor mereka.
-
Apa penyakit yang bisa menyebabkan sesak napas? Penyakit yang menyebabkan sesak napas merupakan masalah kesehatan yang serius dan dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang secara signifikan.
-
Apa penyebab Rhinitis Alergi? Rhinitis alergi disebabkan oleh reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap alergen tertentu. Ketika seseorang terpapar alergen, sistem imun mereka merespons dengan melepaskan zat kimia seperti histamin, yang menyebabkan gejala alergi.
-
Kenapa sesak napas bisa terjadi? Sesak napas bisa terjadi karena berbagai penyebab, baik fisik maupun psikis.
-
Dimana bisa ditemukan alergen penyebab hidung meler? Upaya terbaik adalah menghindari atau meminimalkan paparan alergen atau iritan ini.
-
Apa itu rinitis alergi? Dilansir dari Cleveland Clinic, rinitis alergi, juga dikenal sebagai hay fever, adalah reaksi alergi yang disebabkan oleh paparan alergen kecil di udara.
-
Bagaimana rinitis alergi terjadi? Rinitis alergi terjadi ketika sistem kekebalan tubuh merespons iritan di udara sebagai ancaman. Alergen ini berukuran sangat kecil sehingga mudah terhirup melalui mulut atau hidung.
Berikut adalah faktor yang menyebabkan alergi di kantor Anda.
1. Ventilasi
Para pekerja harus memastikan bahwa mereka memiliki ruangan dengan kualitas udara yang bersih. Dalam survei ini, hanya 15 persen dari responden mengatakan bahwa kantor mereka memiliki ventilasi yang baik.
2. Karpet
90 persen dari pekerja kantor melaporkan bahwa tempat kerja mereka menggunakan lantai karpet. Masalahnya, karpet dan furniture halus sangat mudah dihinggapi debu dan tungau.
3. Rak buku
54 persen dari responden yang disurvei mengatakan bahwa kantor mereka memiliki rak buku terbuka, yang mudah dihinggapi debu dan alergen (penyebab alergi).
4. Tanaman
Tanaman di dalam kantor juga bisa menyebabkan masalah alergi, seperti bersin-bersin.
5. Printer
Printer dan mesin fotokopi dapat mengeluarkan asap, yang bisa menyebabkan alergi pada sebagian orang.
Untuk membantu meminimalisir reaksi alergi, pastikan Anda selalu membersihkan meja kerja dua kali seminggu. Selain itu, Anda juga bisa membawa alat pembersih udara untuk meja. Alat ini membantu Anda menghilangkan alergen, seperti serbuk sari, jamur, debu, dan bekas tungau. (mdk/des)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bersin terus-menerus adalah gejala yang sering kali mengganggu dan bisa disebabkan oleh berbagai faktor.
Baca SelengkapnyaEinitis alergi merupakan salah satu manfaat kesehatan yang rentan dialami karena sejumlah penyebab.
Baca SelengkapnyaLantas, apa saja sih masalah kesehatan yang sering menimpa para pekerja kantoran?
Baca SelengkapnyaDampak burnout meliputi masalah kesehatan mental dan fisik bagi karyawan serta kerugian finansial dan penurunan moral bagi perusahaan.
Baca SelengkapnyaKondisi pilek dan hidung berair yang tak kunjung berhenti bisa menyebalkan dan disebabkan sejumlah hal ini.
Baca SelengkapnyaAlergi debu bisa menyebabkan rasa tidak nyaman di tenggorokan dan hidung.
Baca SelengkapnyaWalau sama-sama bernama alergi, alergi makanan dan rinitis alergi memiliki perbedaan gejala di antara keduanya.
Baca SelengkapnyaMerasa curiga ada sesuatu yang aneh, wanita ini memutuskan untuk membongkar kamarnya.
Baca SelengkapnyaStres kerja harus diatasi dengan tepat agar tak mengganggu kesehatan mental dan fisik Anda.
Baca SelengkapnyaBuat kamu yang masih penasaran kenapa kulit bisa jadi gatal-gatal, yuk cek dulu beberapa penyebabnya!
Baca Selengkapnya