Minyak sayur ternyata bisa sebabkan kanker dan melemahkan otak
Merdeka.com - Dalam makanan sehari-hari, penggunaan minyak adalah hal yang tidak dapat dihindari. Salah satu minyak yang dipercaya menyehatkan adalah minyak sayur atau minyak nabati. Tetapi penelitian terbaru menyatakan bahwa minyak ini ternyata dapat menimbulkan kanker dan penyakit otak.
Dilansir dari Independent, sebuah penelitian terbaru menyatakan bahwa memasak dengan menggunakan minyak sayur atau minyak nabati dapat menimbulkan munculnya berbagai zat kimia beracun yang dapat berakibat kanker dan melambatnya kerja otak.
Menurut Martin Grootveld dari DeMontfort University, makanan yang digoreng dengan menggunakan minyak sayur memiliki kandungan aldehyde lebih tinggi 100 hingga 200 kali lipat dari jumlah konsumsi harian yang disarankan WHO.
-
Kenapa makanan tidak sehat tingkatkan risiko kanker? Makanan yang tinggi lemak jenuh, gula, garam, dan bahan pengawet dapat meningkatkan risiko kanker. Makanan yang digoreng, diasap, atau diasinkan juga dapat mengandung zat karsinogenik, yaitu zat yang dapat merangsang pertumbuhan sel kanker.
-
Makanan apa yang berbahaya untuk kesehatan? Konsumsi makanan olahan berlebih di era sekarang seperti sudah menjadi hal yang umum dilakukan.Makanan olahan juga sering dijadikan pengganti lauk pauk untuk makan sehari-hari.Padahal, makanan olahan merupakan salah satu faktor yang dapat memicu berbagai macam penyakit. Termasuk penyakit kronis yang membahayakan nyawa.
-
Makanan apa yang memicu kanker? Makanan yang kita konsumsi setiap hari tidak hanya memberikan energi dan nutrisi, tetapi juga dapat memicu atau memperburuk kondisi kanker.
-
Makanan apa yang bisa meningkatkan risiko kanker? Makanan seperti daging merah, mentega, gorengan, jeroan, dan kuning telur yang tinggi lemak jenuh dapat meningkatkan risiko kanker.
-
Apa jenis makanan yang dapat meningkatkan risiko kanker? Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal Advances in Nutrition pada tahun 2021, yang meninjau 210 studi mengenai 13 jenis makanan dan kaitannya dengan risiko kanker, menunjukkan bahwa terdapat dua jenis makanan yang memiliki korelasi kuat dengan peningkatan risiko kanker payudara.
-
Mengapa pola makan yang buruk dapat mempengaruhi kesehatan otak? Pola makan yang buruk dapat menyebabkan masalah seperti obesitas atau diabetes, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi fungsi otak, termasuk memori dan kemampuan berpikir.
Ketika dipanaskan, minyak sayur yang terbuat dari jagung, bunga matahari, kelapa sawit, dan kedelai dapat mengeluarkan sebuah zat kimia bernama aldehyde yang dapat menimbulkan berbagai macam kanker dan penyakit otak seperti alzheimer. Untuk diet, disarankan menggunakan mentega, minyak kelapa dan wijen karena lebih aman dibanding jenis minyak sayur lainnya.
Kandungan kimia serta lemak tak jenuh ganda yang dimiliki oleh minyak ini juga disebut dapat menimbulkan peradangan dan penyakit jantung dalam tubuh . Selain itu kandungan Omega 6 yang kaya dari minyak ini juga dapat mengusir kandungan omega 3 yang diperlukan untuk tubuh.
Untuk kesehatan, para ahli menyarankan untuk menggunakan minyak sayur ini dalam jumlah yang sedikit. Cara lain adalah dengan menggantinya dengan menggunakan minyak zaitun yang jauh lebih sehat.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah makanan ternyata bisa berdampak buruk pada kesehatan otak sehingga perlu dibatasi konsumsinya.
Baca SelengkapnyaMakanan berlemak sangat membahayakan tubuh, berikut ini adalah 7 bahaya makanan berlemak yang wajib diketahui.
Baca SelengkapnyaHindari makanan-makanan yang bisa merusak otak, untuk mendukung kesehatan otak dan menjaga kecerdasan makan makanan yang sehat.
Baca SelengkapnyaSangat penting untuk menghindari makanan yang buruk untuk tubuh dan yang bisa menurunkan kemampuan otak.
Baca SelengkapnyaApa itu minyak jelantah? Apakah pengkonsumsian minyak jelatah aman bagi tubuh? Jika tidak, apa saja dampak negatifnya?
Baca SelengkapnyaWalau memiliki rasa yang lezat, konsumsi garam berlebih bisa jadi biang keladi munculnya masalah kesehatan.
Baca SelengkapnyaMengonsumsi daging berlebihan dapat menyebabkan penumpukan lemak dan zat berbahaya dalam tubuh.
Baca SelengkapnyaBeberapa makanan, terutama yang tinggi lemak dan rendah serat, telah terbukti meningkatkan risiko kanker usus besar.
Baca SelengkapnyaSering makan mayones bisa memengaruhi kesehatan lebih dari yang kita kira, termasuk peningkatan gula darah dan risiko berat badan berlebih.
Baca SelengkapnyaKol goreng menyimpan sejumlah dampak kesehatan yang buruk sehingga harus dihindari konsumsinya.
Baca SelengkapnyaMakan brutu ayam adalah bagian dari kuliner tradisional yang memiliki tempat khusus dalam berbagai budaya.
Baca SelengkapnyaKandungan kalori dan lemak yang tinggi, serta garam dan MSG yang melimpah pada seblak, dapat meningkatkan masalah kesehatan serius.
Baca Selengkapnya