Obat anti-depresi tingkatkan risiko diabetes pada wanita?
Merdeka.com - Wanita yang sudah lanjut usia sebaiknya berhati-hati jika ingin mengonsumsi obat anti-depresan. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa obat anti-depresan bisa meningkatkan risiko diabetes dan penyakit kardiovaskular pada wanita lanjut usia.
Hasil ini didapatkan peneliti setelah mengamati data dari beberapa ratus wanita yang telah mengalami menopause selama delapan tahun. Wanita yang mengonsumsi obat anti-depresi diketahui memiliki BMI yang lebih tinggi, memiliki lingkar pinggan yang lebih besar, serta tanda-tanda peradangan yang lebih banyak dibanding wanita yang tak mengonsumsi obat anti-depresan.
Semua gejala tersebut berkaitan dengan meningkatnya risiko penyakit kardiovaskular dan diabetes, seperti dilansir oleh US News (21/06). Hasil ini dilaporkan peneliti pada American Journal of Public Health yang terbit pada 13 Juni lalu.
-
Siapa yang berisiko tinggi diabetes? Ikhsan menyarankan individu dengan berat badan berlebih dan/atau riwayat keturunan diabetes untuk memperhatikan pola hidup mereka jika tidak dapat menghindari begadang, guna mengurangi risiko terkena diabetes.
-
Siapa yang berisiko tinggi mengalami depresi? Menurut National Cancer Institute, orang dengan kanker gastrointestinal, terutama perut atau pankreas, memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk mengalami depresi.
-
Siapa yang berisiko tinggi terkena depresi? Jauh dari pandangan umum bahwa depresi hanya terkait dengan ketidakseimbangan kimia, penelitian ini menyoroti hubungan kuat antara gaya hidup sehat dan kesejahteraan mental.
-
Siapa yang bisa kena dampak obat antidepresan? Beberapa jenis antidepresan, terutama yang termasuk dalam kelas SSRI (Selective Serotonin Reuptake Inhibitors), memiliki risiko peningkatan perilaku bunuh diri pada anak atau remaja.
-
Siapa yang berisiko terkena diabetes? Kurangnya aktivitas fisik, konsumsi gula yang berlebihan, respons tubuh terhadap insulin yang terganggu, produksi insulin yang berkurang oleh pankreas, gangguan kinerja insulin akibat hormon lain
"Sangat penting untuk mengawasi wanita yang mengalami depresi setelah menopause dan mengonsumsi obat antidepresan. Mereka harus waspada untuk mencegah diabetes dan penyakit kardiovaskular," ungkap ketua peneliti Dr Yunsheng Ma dari University of Massachusetts Medical School.
Meski penelitian ini menunjukkan bahwa konsumsi obat anti-depresan berkaitan dengan meningkatnya risiko penyakit kardiovaskular dan diabetes, namun penelitian ini tak menunjukkan adanya kaitan sebab akibat. (mdk/kun)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di balik kenikmatan makanan manis, mengonsumsinya secara berlebihan dapat membawa berbagai dampak negatif bagi kesehatan.
Baca SelengkapnyaAda berbagai alasan mengapa seseorang mungkin tidak rutin minum obat, mulai dari kesibukan, lupa, hingga ketidaknyamanan akibat efek samping obat.
Baca SelengkapnyaMengonsumsi gula dalam batas yang tak normal dapat memberikan dampak buruk bagi kondisi tubuh.
Baca SelengkapnyaMemahami apa saja bahaya wanita obesitas akan semakin mendorong keinginan dan semangat untuk merubah pola hidup menjadi lebih sehat.
Baca SelengkapnyaMeskipun tidak ada cara pasti, cara mencegah gangguan mental pada lansia dengan, mengelola stres, menjalani pengobatan secara rutin, & menjaga hubungan sosial.
Baca SelengkapnyaAda banyak bahaya yang dapat ditimbulkan dari mengonsumsi minuman manis secara berlebihan, dan penting bagi kita untuk memahami risiko-risiko tersebut.
Baca SelengkapnyaResistensi insulin adalah kondisi ketika sel tubuh tidak dapat merespons hormon insulin dengan baik, sehingga gula darah tidak terserap secara maksimal.
Baca SelengkapnyaDi tengah kesibukan, seringkali kita tidak menyadari bahwa kebiasaan sehari-hari yang tampaknya remeh dapat berkontribusi besar terhadap naiknya gula darah.
Baca SelengkapnyaKonsumsi minuman manis yang dilakukan seseorang terutama anak bisa menjadi penyebab terjadinya obesitas.
Baca SelengkapnyaAca tak menyangka jika dirinya mengalami diabetes di usianya yang masih muda, 24 tahun.
Baca SelengkapnyaSebelum merencanakan kehamilan, wanita penderita diabetes perlu untuk menstabilkan kondisinya terlebih dahulu.
Baca SelengkapnyaDi balik rasa manis yang menggugah selera, tersembunyi dampak yang jauh lebih pahit bagi kesehatan mental kita.
Baca Selengkapnya