Orang berperut buncit lebih rentan kena serangan jantung
Merdeka.com - Kelebihan berat badan, terutama pada bagian perut tak hanya memicu penyakit obesitas, melainkan juga bisa menyebabkan masalah kesehatan lain yang lebih berbahaya dan mematikan. Penelitian mengungkap bahwa orang berperut buncit lebih berisiko terkena penyakit jantung serius atau terkena serangan jantung.
Meski selama ini obesitas dan kegemukan selalu dikaitkan dengan kesehatan jantung, namun baru kali ini peneliti menemukan bahwa kelebihan lemak di bagian perut bisa memicu serangan jantung atau bahkan gagal jantung yang terjadi secara tiba-tiba. Bahkan. kematian mendadak akibat serangan jantung juga banyak terjadi pada orang berperut buncit, seperti diungkap dalam British Medical Journal.
Bagaimana hal ini bisa terjadi? Peneliti berpendapat bahwa perut buncit sedikit demi sedikit akan mengurangi kualitas dan fungsi jantung secara perlahan. Pada akhirnya, penurunan fungsi jantung ini memicu penurunan aliran darah pada tubuh, termasuk otak, seperti dilansir oleh Daily Mail (11/12).
-
Apa penyakit jantung yang bisa dipicu oleh obesitas? Obesitas dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, seperti serangan jantung, penyakit arteri koroner, dan gagal jantung.
-
Kenapa obesitas meningkatkan risiko penyakit jantung? Lemak visceral ini dapat melepaskan zat kimia inflamasi yang merusak pembuluh darah dan jantung.
-
Kenapa perut buncit berbahaya? Perut buncit sering kali disebabkan oleh penumpukan lemak di sekitar organ perut, yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Lemak visceral yang terkumpul di sekitar organ-organ tersebut dapat menyebabkan peradangan dan mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh.
-
Kenapa obesitas bisa menyebabkan Gagal Jantung? Ya, obesitas umum diketahui dapat meningkatkan risiko gagal jantung pada usia muda. Pasalnya, penumpukan plak lemak pada arteri yang signifikan dapat meningkatkan resistensi tekanan dalam arteri. Hal ini dapat menyebabkan beban kerja pompa jantung semakin tinggi dan semakin lama dapat memengaruhi fungsi jantung secara keseluruhan.
-
Mengapa obesitas bisa meningkatkan risiko penyakit? Obesitas dapat meningkatkan risiko terjadinya berbagai penyakit kronis, seperti diabetes, penyakit jantung, hipertensi, dan kanker.
-
Mengapa obesitas meningkatkan risiko kanker? 'Obesitas itu menjadi risiko terjadinya kanker, misalnya kanker payudara, kanker endometrium, kanker esofagus. Kalau berat badan tidak dipantau, ini bisa meningkatkan risiko kanker-kanker tertentu,' kata Wiji.
Melalui penelitian yang dilakukan di Veterans Affairs Medical Center, Minnesota, pada 15.000 partisipan pria dan wanita berusia 45 sampai 64 tahun, ditemukan bahwa lemak yang menumpuk di bagian perut lebih berbahaya dibandingkan dengan lemak yang menumpuk di organ lainnya.
Selama penelitian, tercatat beberapa partisipan yang meninggal akibat serangan jantung. Mereka diketahui memiliki faktor risiko penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi dan kolesterol yang tinggi. Namun selain itu, mereka juga memiliki BMI yang lebih tinggi, lingkar pinggang yang lebih lebar, dan lingkar pinggul besar yang merupakan salah satu indikasi obesitas.
Peneliti menemukan bahwa lingkar pinggang adalah faktor yang paling mempengaruhi terjadinya serangan jantung. Karena lingkar pinggang menunjukkan berapa banyak lemak yang terkumpul di perut. Lemak yang berkumpul di perut lebih berbahaya untuk kesehatan sebab bisa memicu peradangan dalam tubuh.
Jika Anda memiliki perut yang buncit, ada baiknya untuk segera berupaya mengecilkannya dengan berolahraga, diet, dan mengatur pola makan serta melakukan gaya hidup sehat.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perut buncit bisa membahayakan kesehatan. Jangan anggap sepele.
Baca SelengkapnyaObesitas dapat mulai membahayakan nyawa seseorang ketika mencapai tingkat yang ekstrem dan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaObesitas dapat memicu banyak penyakit penyerta yang berbahaya dan patut diketahui.
Baca SelengkapnyaMeski tampak sama, sebenarnya terdapat perbedaan yang signifikan antara overweight dan obesitas.
Baca SelengkapnyaMemahami apa saja bahaya wanita obesitas akan semakin mendorong keinginan dan semangat untuk merubah pola hidup menjadi lebih sehat.
Baca SelengkapnyaKonstipasi merupakan salah satu faktor yang tanpa disadari bisa meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung.
Baca SelengkapnyaDengan menggantikan junk food dengan makanan yang lebih sehat, Anda dapat meningkatkan kualitas hidup dan mengurangi risiko penyakit kronis.
Baca SelengkapnyaGagal jantung adalah kondisi di mana jantung mulai melemah dalam memompa darah.
Baca SelengkapnyaHenti jantung mendadak adalah kondisi berbahaya yang bisa terjadi tiba-tiba. Kenali risikonya dan mulailah menjaga kesehatan jantungmu dari sekarang
Baca SelengkapnyaObesitas dan perut buncit ternyata bikin kinerja otak menjadi lelet, hal itu didukung oleh sebuah penelitian dari Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaKadar kolestero yang terlalu tinggi bisa meningkatkan resiko berbagai macam penyakit. Berikut beberapa makanan yang perlu diminimalisir konsumsinya.
Baca Selengkapnya