Paparan asap rokok bikin gigi anak rentan keropos
Merdeka.com - Semua orang tahu bahwa menjadi perokok pasif, atau orang yang tak memiliki kebiasaan merokok namun seringkali terpapar oleh asap rokok, bisa membahayakan kesehatan. Perokok pasif berisiko terkena penyakit paru-paru atau jantung. Namun penelitian terbaru juga mengungkap bahwa menjadi perokok pasif juga bisa menyebabkan gigi keropos pada anak-anak.
Hasil ini ditemukan peneliti setelah mengamati 15 penelitian antara tahun 1990 dan 2010. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the American Dental Association ini menemukan kaitan antara perokok pasif dengan keropos pada gigi susu anak-anak. Kaitan tersebut sangat jelas bahkan ketika peneliti memperhitungkan faktor lain seperti faktor sosial ekonomi.
Meski begitu, peneliti kesulitan untuk menunjukkan bukti lengkap yang menunjukkan adanya kaitan sebab akibat antara asap rokok dan status anak sebagai perokok pasif dengan keropos pada gigi permanen mereka. Peneliti hanya menemukan kaitan yang jelas antara perokok pasif dengan keropos pada gigi susu anak-anak, seperti dilansir oleh Huffington Post (01/02).
-
Kenapa asap rokok berbahaya untuk paru-paru anak? Asap rokok mengandung berbagai bahan kimia berbahaya yang dapat merusak sel-sel paru-paru dan menyebabkan perkembangan sel-sel kanker.
-
Kenapa asap rokok bahaya untuk anak? Anak-anak yang terpapar asap rokok, entah aktif atau pasif, memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami ISPA. Asap rokok mengandung zat-zat berbahaya yang dapat merusak saluran pernapasan dan melemahkan sistem kekebalan tubuh anak.
-
Apa dampak asap rokok ke anak? Anak-anak yang terpapar asap rokok berisiko tinggi mengalami infeksi pernapasan, seperti bronkitis dan pneumonia.
-
Apa dampak buruk rokok untuk gigi? Rokok mengandung nikotin dan tar yang dapat menyebabkan kerusakan lapisan jaringan gigi dan menimbulkan pewarnaan coklat kehitaman pada permukaan gigi dan gigi tiruan.
-
Mengapa merokok membahayakan sistem pernapasan? Jika Anda memiliki kebiasaan merokok maka sistem pernapasan sangat rentan akan kerusakan. Rokok mengandung ribuan bahan kimia dan jika Anda merokok, efisiensi sistem pernapasan dapat berkurang.
-
Bagaimana rokok merusak kesehatan gusi? Rokok dapat menghambat aliran darah ke gusi, sehingga membuat gusi kekurangan nutrisi dan rentan mengalami infeksi. Kondisi ini akan memperbesar risiko terjadinya peradangan pada gusi, terutama setelah scaling.
Lantas, bagaimana bisa asap rook dan status sebagai perokok pasif mempengaruhi kerusakan gigi pada anak-anak? Dalam jurnal tersebut dijelaskan bahwa hal ini dipengaruhi oleh mikrobiota pada mulut, penurunan tingkat vitamin C, penurunan fungsi sistem kekebalan tubuh, serta produksi saliva yang penting bagi kesehatan mulut.
Selama ini merokok sudah diketahui sebagai kebiasaan yang menyebabkan banyak penyakit termasuk kerusakan gigi pada perokok. Beberapa di antaranya adalah perubahan warna gigi, plak, penyakit gusi, dan kanker mulut.
Kini penelitian juga mengungkap efek buruk rokok pada perokok pasif. Hasil penelitian ini bisa dijadikan salah satu alasan untuk berhenti merokok. Selain melindungi diri sendiri, juga melindungi anak-anak yang menjadi perokok pasif dari banyak penyakit, termasuk kerusakan gigi.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Merokok adalah faktor risiko utama untuk berbagai penyakit mulut yang serius, termasuk kanker mulut, gigi berlubang, penyakit gusi, atau bau mulut.
Baca SelengkapnyaBahaya asap rokok yang menempel pada pakaian tidak hanya terbatas pada bau tidak sedap, tetapi juga berpotensi membahayakan kesehatan secara signifikan.
Baca SelengkapnyaKandungan zat-zat kimia yang terkandung dalam rokok membuat paru-paru menjadi rusak dan berubah, sehingga kondisinya berbeda dengan paru-paru sehat.
Baca SelengkapnyaMasalah polusi udara semakin mengkhawatirkan. Khususnya di Jakarta. Berikut dampak polusi udara pada kesehatan anak yang perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaMenghentikan kebiasaan merokok merupakan langkah krusial untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada paru-paru dan meningkatkan kualitas hidup.
Baca SelengkapnyaDi dalam setiap batang rokok tersembunyi koktail kimia yang berbahaya, yang beberapa di antaranya memiliki potensi mematikan.
Baca SelengkapnyaGejala yang muncul seringkali tidak spesifik, seperti batuk yang tidak kunjung sembuh, nyeri dada, atau kesulitan bernapas.
Baca SelengkapnyaDi tengah perkembangan, manusia tampaknya melupakan keberlanjutan lingkungan. Salah satu dampak bahayanya adalah polusi udara, yang kini mulai mengancam anak.
Baca SelengkapnyaThird Hand Smoke merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan sisa-sisa asap rokok yang tetap menempel pada berbagai permukaan setelah seorang merokok.
Baca SelengkapnyaKanker paru-paru adalah kanker yang terbentuk di dalam paru-paru. Kanker ini dapat disebabkan oleh banyak hal, salah satunya oleh kebiasaan kita sehari-hari.
Baca SelengkapnyaBeberapa cara merawat kesehatan gigi dan mulut sejak kecil.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan riset yang dilakukan, harga rokok dan teman sebaya menjadi dua faktor paling berpengaruh bagi anak muda yang merokok.
Baca Selengkapnya