Pola kebotakan pada pria bisa deteksi kanker prostat?
Merdeka.com - Kebotakan rambut dan prostat, tampaknya tak ada kaitan antara kedua hal tersebut. Tetapi faktanya, sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa pola kebotakan pada pria bisa menunjukkan risiko kanker prostat yang kemungkinan dihadapinya. Penelitian menemukan bahwa pria dengan pola kebotakan tertentu lebih berisiko terkena kanker prostat yang agresif.
"Kesimpulan yang kami dapatkan bahwa di masa depan, pola kebotakan rambut memiliki peran untuk mengetahui risiko kanker prostat dan bisa didiskusikan ketika pasien dan dokter melakukan pemeriksaan kanker prostat," ungkap penulis penelitian Michael Cook dari US National Cancer Institute.
Pola kebotakan pada pria adalah pola kerontokan rambut yang dimulai dengan rambut bagian depan, atau yang dimulai dari rambut bagian tengah. Pada beberapa pria, pola kebotakan mereka dimulai dari samping kiri atau kanan dan menyisakan rambut di tengah. Kebotakan akan membuat tekanan testosteron pada kulit dan mempengaruhi kemampuan kulit untuk memproses hormon testosteron.
-
Siapa yang rentan terkena masalah prostat di usia 40-an? Masalah seperti BPH (benigna prostat hiperplasia) dan kanker prostat menjadi lebih umum seiring bertambahnya usia. Pemeriksaan rutin penting untuk dilakukan pria ketika memasuki usia 40 tahun.
-
Siapa yang berisiko prostat? Pilihan obat prostat alami menjadi tren bagi pria dewasa di atas 50 tahun. Pembesaran prostat, atau BPH, dapat diatasi dengan solusi alami tanpa operasi.
-
Siapa yang bisa terkena kanker prostat? Terjadinya kanker prostat ini juga bisa dipengaruhi oleh faktor keluarga. Seseorang yang memiliki anggota keluarga dengan riwayat kanker prostat biasanya memiliki risiko lebih besar mengidap penyakit serupa.
-
Kapan kasus kanker prostat meningkat pada pria? Mengutip situs Info Sehat Fakultas Kedokteran UI, Prof. Dr. dr. Soehartati Argadikosoema Gondhowiardjo, mengatakan bahwa sebelumnya kanker prostat kebanyakan terjadi pada pria usia 60 tahun ke atas. Namun kemudian, telah terjadi peningkatan terhadap kasus kanker prostat yang terjadi lebih cepat pada pria usia 15–40 tahun.
-
Apa yang buat pria lebih berisiko? Dr. Rohit Vuppuluri, seorang kardiolog intervensi, menekankan bahwa kebiasaan-kebiasaan ini dapat meningkatkan risiko penyakit kronis, seperti hipertensi, diabetes, dan penyakit paru obstruktif kronis, yang dapat memperpendek harapan hidup.
-
Apa penyebab utama kebotakan pria? Sebagian besar kebotakan pada pria disebabkan oleh faktor keturunan atau genetik.
Hasil penelitian ini didapatkan setelah peneliti mengamati 40.000 pria di Amerika Serikat antara tahun 1993 hingga 2001. Partisipan berusia 55 sampai 74 tahun dan menjawab pertanyaan seputar kerontokan rambut dan pola kebotakan mereka saat berusia 45 tahu, seperti dilansir Web MD (15/09).
Berdasarkan penelitian, sekitar 18 persen partisipan mengaku mengalami kebotakan saat berusia 45 tahun. Kemudian, selama penelitian lanjutan tahun 2006 hingga 2008, peneliti menemukan sekitar 1.100 pria terkena kanker prostat dan 600 di antaranya adalah kanker agresif.
Pria yang memiliki pola kebotakan tertentu berpotensi 39 persen lebih tinggi terkena kanker prostat agresif dibandingkan pria yang tidak mengalami kebotakan. Meski begitu, penelitian ini tak membuktikan bahwa kebotakan menjadi pemicu atau penyebab kanker prostat, begitu juga sebaliknya. (mdk/kun)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada usia 40-an, seiring menerapkan gaya hidup sehat, penting juga untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin.
Baca SelengkapnyaPenting untuk menjaga kesehatan organ prostat bagi para pria.
Baca SelengkapnyaAhli bedah urologi dr. Dwiki Haryo Indrawan, Sp.U dari Rumah Sakit EMC Pekayon bagikan jenis-jenis penyakit prostat yang bisa menimpa kaum pria.
Baca SelengkapnyaNegara-negara Asia secara umum memiliki tingkat kebotakan yang lebih rendah.
Baca SelengkapnyaSemakin banyak pria yang menjadi ayah di usia yang lebih tua, hal ini menimbulkan dampak pada anak.
Baca SelengkapnyaRadang prostat, atau yang dikenal sebagai prostatitis, adalah kondisi medis yang memengaruhi kelenjar prostat pada pria.
Baca SelengkapnyaSebagian besar kebotakan pada pria disebabkan oleh faktor keturunan atau genetik. Kondisi ini, dikenal sebagai androgenetik alopecia.
Baca SelengkapnyaKanker usus, juga dikenal sebagai kanker kolorektal merupakan jenis tumor ganas yang menyerang usus besar atau rektum.
Baca SelengkapnyaMasalah kesehatan prostat yang dialami pria menyebabkan mereka sebaiknya menghindari banyak minum malam hari.
Baca SelengkapnyaKemandulan pada pria bisa dipengaruhi oleh sejumlah hal baik dari gaya hidup sehari-hari maupun karena faktor lain.
Baca SelengkapnyaKarena itu perlu perawatan untuk mencegah kebotakan
Baca SelengkapnyaKanker usus, meskipun sering kali tidak terlihat secara langsung, merupakan salah satu ancaman kesehatan yang dapat memengaruhi siapa pun.
Baca Selengkapnya