Polusi udara tingkatkan risiko autis pada janin
Merdeka.com - Tinggal di wilayah dengan tingkat polusi udara tinggi diketahui tak cocok untuk ibu hamil. Polusi udara bisa meningkatkan risiko ibu hamil untuk memiliki anak dengan autisme, ungkap penelitian terbaru.
Sebelumnya penelitian telah mengaitkan polusi udara dengan risiko autisme pada anak, namun saat itu cakupan penelitian dianggap terlalu sempit sehingga peneliti kembali melakukan penelitian dengan cakupan yang lebih luas.
"Wanita yang terlalu banyak terpapar kandungan disel dan merkuri di udara berisiko dua kali lipat untuk memiliki anak autis dibandingkan dengan wanita yang hidup di tempat yang lebih bersih," ungkap peneliti Andrea Roberts dari Harvard School of Public Health, seperti dilansir oleh Huffington Post (18/06).
-
Mengapa polusi udara berdampak buruk pada ibu hamil? Polusi udara dapat memengaruhi kesehatan ibu hamil dan janin karena zat-zat beracun di udara dapat terhirup oleh ibu hamil. Zat tersebut kemudian dapat masuk ke dalam aliran darah, dan mencapai plasenta yang menghubungkan ibu dan janin.
-
Kenapa polusi udara bisa bahaya untuk bayi? Pencemaran udara dapat memberikan efek buruk bagi anak sejak sebelum ia lahir, atau ketika masih berada dalam kandungan. Sebuah penelitian di California menemukan bahwa ibu hamil yang terpapar polusi udara berisiko melahirkan secara prematur.
-
Bagaimana polusi udara bisa sebabkan kelahiran prematur? Polusi udara dapat menyebabkan peradangan dalam rahim yang dapat meningkatkan risiko terjadinya kelahiran prematur, asma, atau autisme pada bayi.
-
Apa dampak polusi udara bagi berat badan bayi? Polusi udara dapat mengganggu kerja plasenta yang menyediakan oksigen, darah, dan nutrisi bagi janin. Hal ini dapat menyebabkan bayi lahir dengan berat badan kurang dari normal.
-
Kenapa polusi udara berbahaya untuk pertumbuhan anak? Polusi udara yang tinggi menyebabkan masuknya mikroorganisme asing seperti virus dan bakteri ke dalam tubuh, terutama ketika udara sedang kering dan berpolutan tinggi.
-
Apa dampak polusi udara bagi kesehatan anak? Dampak polusi udara bagi kesehatan anak yang pertama adalah terkena penyakit saluran pernapasan.
Penelitian ini dilakukan pada wanita yang tersebar di seluruh Amerika Serikat. Mereka mengamati tingkat polusi yang ada pada wilayah-wilayah tersebut dan mengamati wanita hamil yang ada di sana. Diketahui bahwa wanita yang tinggal di wilayah berpolusi tinggi lebih berisiko memiliki anak autis. Zat kimia lain yang ada dalam polusi udara seperti mangan dan metal lainnya juga bisa memicu risiko autis, namun risikonya tidak begitu tinggi jika dibandingkan dengan merkuri dan diesel.
Hingga saat ini penyebab autisme masih belum diketahui. Peneliti masih berasumsi bahwa autisme bisa dipengaruhi oleh dua hal yaitu faktor genetik dan non-genetik seperti usia orang tua, komplikasi saat kehamilan, dan lainnya. (mdk/kun)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masalah polusi udara semakin mengkhawatirkan. Khususnya di Jakarta. Berikut dampak polusi udara pada kesehatan anak yang perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaKeberhasilan dan kesejahteraan ibu hamil serta janin yang dikandungnya dapat terpengaruh oleh berbagai faktor eksternal, salah satunya adalah polusi udara.
Baca SelengkapnyaDi tengah perkembangan, manusia tampaknya melupakan keberlanjutan lingkungan. Salah satu dampak bahayanya adalah polusi udara, yang kini mulai mengancam anak.
Baca SelengkapnyaPenelitian terbaru mengungkap bahwa paparan polusi udara di masa kanak-kanak bisa menyebabkan risiko bronkitis pada usia dewasa.
Baca SelengkapnyaMemburuknya polusi udara yang terjadi di sejumlah kota besar bisa menjadi penghambat tumbuh kembang anak.
Baca SelengkapnyaAutisme pada anak disebabkan karena adanya gangguan perkembangan syarafnya.
Baca SelengkapnyaAir Galon Berbahan Polikarbonat Sebabkan Anak jadi Autis?
Baca SelengkapnyaTernyata paparan polusi udara secara terus-menerus dapat menyebabkan gangguan kesehatan mental
Baca SelengkapnyaPenelitian terbaru ungkap bahwa pentingnya konsumsi ikan bagi ibu hamil bukan hanya disebabkan karena kandungan omega-3 saja.
Baca SelengkapnyaKondisi polusi udara tinggi beberapa waktu ini bisa menimbulkan dampak jangka panjang bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaDampak polusi udara tidak hanya terbatas pada kesehatan fisik, tetapi memberikan tekanan besar pada kesehatan mental masyarakat.
Baca SelengkapnyaPolusi udara yang buruk turut menjadi pendorong kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) pada anak.
Baca Selengkapnya