Sarapan pagi tingkatkan IQ anak?
Merdeka.com - Penelitian terbaru menunjukkan bahwa anak yang rutin sarapan dapat mengungguli temannya yang tidak sarapan pada tes IQ.
Studi terbaru mengungkapkan bahwa anak yang selalu sarapan dapat mencetak nilai tinggi pada berbagai tes IQ, dibanding temannya yang jarang sarapan. Untuk itu, para peneliti dari University of Pennsylvania School of Nursing meneliti data dari 1.269 anak berusia rata-rata 6 tahun di China. Mereka diminta untuk melakukan serangkaian tes IQ demi membuktikannya, sebagaimana dilansir New York Daily News.
Anak-anak yang sering melewatkan sarapan mencetak 5,58 poin lebih rendah pada tes lisan, 2,50 poin lebih rendah pada kinerja, dan 4,6 poin lebih rendah pada nilai IQ total dari anak-anak yang selalu sarapan.
-
Apa saja makanan yang meningkatkan kecerdasan anak? Merdeka.com membahas beberapa makanan buat meningkatkan kecerdasan anak yang murah dan gampang didapat. Makanan yang bisa meningkatkan kecerdasan anak mudah sekali ditemukan di pasaran.
-
Apa temuan penelitian tentang kecerdasan anak pertama? Dalam The Journal of Human Resources, tim peneliti menyimpulkan bahwa anak pertama atau sulung dalam sebuah keluarga memiliki skor Intelligence Quotient (IQ) yang lebih tinggi daripada saudara kandungnya.
-
Manfaat apa yang didapat siswa dari sarapan? Banyak penelitian menunjukkan manfaat kesehatan dari sarapan, seperti untuk meningkatkan energi dan kemampuan berkonsentrasi dalam jangka pendek, membantu manajemen berat badan yang lebih baik, mengurangi risiko diabetes tipe 2 dan penyakit jantung dalam jangka panjang.
-
Mengapa sarapan penting untuk kinerja otak? Banyak mengonsumsi sayur dan serta di pagi hari serta membatasi makanan berlemak dan berkandungan gula tinggi bisa sangat bermanfaat bagi kesehatan pembuluh darah di otak.
-
Mengapa menu sarapan penting untuk anak? Untuk menu sarapan tak anak membutuhkan menu dengan kalori yang tinggi. Tak hanya untuk menaikkan berat badan, kalori nantinya akan menjadi tenaga bagi anak untuk menghadapi kegiatan yang akan dilalui.
-
Kenapa nutrisi penting untuk kecerdasan anak? Salah satu faktor penting yang mempengaruhi perkembangan kecerdasan anak adalah nutrisi yang tepat.
Di usia enam tahun, tingkat verbal dan kinerja pada anak berkembang sangat pesat. Sementara itu, aspek gizi dan sosial memainkan peran kunci dalam perkembangannya. Makan di pagi hari tidak hanya "mengisi" otak, tetapi juga secara tidak langsung memacu kecerdasan anak dalam kosa kata dan kemampuan verbal mereka. (mdk/des)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketahui cara agar anak tidak melewatkan sarapan serta jenis nutrisi apa yang paling penting untuk dikonsumsi di pagi hari.
Baca SelengkapnyaTidur siang merupakan waktu yang paling penting bagi anak yang tidak boleh dikesampingkan orangtua.
Baca SelengkapnyaSarapan adalah waktu makan paling penting yang tak boleh dilewatkan.
Baca SelengkapnyaOrangtua sebaiknya mengajak anak mengonsumsi susu setiap pagi saat sarapan untuk memastikan kebutuhan mikronutrien, terutama kalsium dan vitamin D, terpenuhi.
Baca SelengkapnyaJadi, apakah anak pertama lebih pintar dari adiknya? Secara umum, penelitian menunjukkan kecenderungan ini, tetapi bukan aturan baku.
Baca SelengkapnyaSalah satu sekolah dasar (SD) di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, punya program unik. Pihak sekolah mewajibkan siswa tidur siang di sekolah selama satu jam.
Baca SelengkapnyaHasil penelitian menunjukkan bahwa anak yang rajin makan ikan memiliki IQ yang lebih tinggi. Ikan merupakan sumber protein hewani yang bagus untuk kecerdasan.
Baca SelengkapnyaMembaca merupakan aktivitas yang sangat disarankan untuk dilakukan pada anak. Hal ini bisa sangat membantu terutama untuk perkembangan anak.
Baca SelengkapnyaBagi para pekerja sebaiknya jangan skip sarapan, ini beberapa manfaat jika sarapan terutama dengan makanan yang tinggi protein.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com membahas beberapa makanan buat meningkatkan kecerdasan anak yang murah dan gampang didapat.
Baca SelengkapnyaMemulai hari dengan sarapan yang tepat tidak hanya penting untuk kesehatan fisik, tetapi juga untuk kesehatan mental dan emosional kita.
Baca SelengkapnyaKemenkes meminta kepada orang tua di seluruh Indonesia untuk lebih berperan aktif dalam memenuhi gizi anak.
Baca Selengkapnya