Sayur bendi: 'Sahabat' penderita diabetes

Merdeka.com - Apakah Anda mengenal sejenis sayuran bernama bendi? Sayuran ini memiliki bentuk seperti cabai namun sama sekali tidak pedas. Rasanya justru renyah dengan tekstur mirip terung. Saat dimasak, sayur bendi mengeluarkan lendir.

Bendi banyak ditemukan di negara-negara Timur Tengah, Asia Timur, dan Asia Tenggara. Sayur ini bisa diolah menjadi sup, kari, atau balado. Kabar baiknya, bendi adalah sayuran 'sahabat' para penderita diabetes karena mampu menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.

Mau tahu manfaat kesehatan lain dari bendi? Langsung simak selengkapnya seperti yang dilansir dari Time berikut ini.

KalsiumSatu cangkir bendi hanya memiliki 33 kalori namun tinggi nutrisi, termasuk di dalamnya adalah kalsium.

AntioksidanBukan cuma dagingnya, biji bendi pun kaya akan antioksidan. Sebut saja catechin, epicatechin, procyanidin B1 dan B2, quercetin, dan rutin yang memerangi kerusakan sel akibat stres dan faktor lingkungan lainnya.

Gula darahMakan bendi mampu menurunkan kadar gula darah. Sehingga tak heran jika bendi disebut sebagai 'sahabat' bagi penderita diabetes.

SeratSerat mudah larut yang terkandung dalam sayur bendi membentuk pectin yang ampuh menurunkan kolesterol hingga 10 persen.

Neuron otakBendi cukup populer di kalangan siswa-siswa di negara Asia karena mampu melindungi neuron otak dan menjaga kesehatan otak secara keseluruhan.

Itulah sayur bendi, 'sahabat' penderita diabetes yang juga ampuh menurunkan kolesterol. Jika Anda menemukannya di pasar atau supermarket, jangan ragu untuk membeli dan mengonsumsinya.

Baca juga:Melewatkan sarapan tingkatkan risiko serangan jantungTips berpuasa bagi penderita maagAturan makan sebelum dan sesudah mendonorkan darah6 Menu sarapan cepat dan sehat7 Kelebihan orang yang selalu sarapan (mdk/riz)