Selain diare, 4 hal ini terjadi di tubuhmu karena kebanyakan makan pedas
Merdeka.com - Sebagian orang menganggap bahwa jika tidak mengonsumsi cabai, maka makanan akan terasa hambar atau kurang sedap. Itulah sebabnya banyak orang doyan sekali makan makanan pedas. Bahkan seringkali jumlahnya berlebih hingga membuat perut mulas dan berakhir dengan diare.
Well, selain menyebabkan diare, terlalu banyak konsumsi makanan pedas bisa menimbulkan efek berikut ini pada tubuhmu.
Naiknya asam lambung
-
Bagaimana makanan pedas dapat memperburuk kondisi tenggorokan? Konsumsi makanan pedas dapat menyebabkan iritasi pada tenggorokan dan memperburuk kondisinya.
-
Bagaimana makanan pedas bisa mengiritasi gusi? Makanan pedas atau berbumbu kuat dapat menyebabkan iritasi pada gusi yang sensitif.
-
Bagaimana capsaicin memengaruhi lambung? Capsaicin, zat aktif dalam cabai yang memberikan sensasi pedas, dapat merusak lapisan pelindung lambung jika dikonsumsi dalam jumlah besar dan sering. Kerusakan ini menyebabkan iritasi dan peradangan, yang pada akhirnya dapat berkembang menjadi luka atau tukak lambung.
-
Kenapa makanan pedas bisa menyebabkan asam lambung naik? Makanan pedas dan berminyak seperti cabai, gorengan, dan makanan berlemak tinggi dapat merangsang produksi asam lambung berlebih. Makanan ini juga dapat melemahkan katup lambung, sehingga memicu naiknya asam ke kerongkongan.
-
Apa dampak konsumsi makanan pedas berlebihan? Konsumsi makanan pedas secara berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Dampak konsumsi makanan pedas berlebihan patut diwaspadai oleh Anda para pencinta makanan dengan cita rasa ini. Pasalnya, terlalu banyak mengonsumsi makanan dengan rasa pedas diketahui dapat membawa dampak buruk bagi tubuh.
-
Apa yang menyebabkan rasa pedas di lidah? Sayangnya, banyak orang yang berusaha meredakan rasa pedas tersebut dengan minum air es. Asal kamu tahu bahwa minum air es untuk menghilangkan sensasi pedas pada lidah merupakan cara yang nggak efektif.
Selain membuat perutmu mulas, kebanyakan makan cabai juga bisa membuat sam lambung meningkat. Konsumsi yogurt untuk mengatasinya.
Iritasi di bibir
Cabai termasuk iritan kulit sehingga bisa mengiritasi bibirmu. Apalagi jika kamu berlebihan saat mengonsumsinya.
Mengurangi kepekaan lidah
Keseringan makan pedas mampu mengurangi sensitivitas lidah dari waktu ke waktu. Itulah sebabnya si penggemar pedas selalu menambah kadar kepedasan yang bisa mereka toleransi.
Berkeringat
Penasaran kenapa makan pedas bisa membuat tubuh berkeringat? Sebab kandungan capsaicin di dalamnya akan membuat panas tubuh meningkat.
Itulah akibat jika kamu terlalu banyak makan pedas. Namun jika kamu mengonsumsinya dalam jumlah wajar, makan pedas akan memberikan manfaat yaitu meningkatkan sistem metabolisme tubuh.
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Konsumsi makanan pedas secara berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Baca SelengkapnyaKonsumsi makanan pedas bisa menyebabkan sejumlah dampak kesehatan yang perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaMakanan pedas ternyata bisa menyebabkan sakit perut yang tak bikin nyaman. Cari tahu alasannya, yuk!
Baca SelengkapnyaTidak jarang setelah menikmati hidangan pedas, seseorang merasakan perut panas atau terbakar. Hal ini memerlukan penanganan khusus.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia yang tinggal dengan kondisi panas, cenderung menyukai makanan pedas yang justru bikin berkeringat. Mengapa?
Baca SelengkapnyaTubuh merespons dengan melepaskan keringat sebagai bagian dari mekanisme pendinginan alami.
Baca SelengkapnyaSejumlah kondisi dan rasa yang terjadi di mulut bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan.
Baca SelengkapnyaChili oil perlu dikonsumsi dengan jumlah dan tingkat keseringan yang wajar.
Baca SelengkapnyaMengonsumsi makanan pedas yang mengandung capsaicin, seperti cabai, dapat memicu reseptor panas di mulut dan lidah.
Baca Selengkapnya