Sering dehidrasi? Itu tanda kelebihan protein!
Merdeka.com - Protein tentunya adalah salah satu nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Namun bukan berarti seseorang tak bisa kelebihan protein. Berdasarkan penelitian pada Institute of Medicine, pria membutuhkan 56 gram protein sehari sementara wanita membutuhkan 46 gram protein sehari.
Meski protein dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan sel dan bahkan ditengarai bisa menjaga kesehatan jantung, namun kelebihan protein juga bisa menyebabkan masalah kesehatan. Untuk itu, sangat penting mewaspadai dan mengetahui tanda ketika Anda kelebihan protein.
Berikut adalah beberapa tanda ketika seseorang kelebihan protein, seperti dilansir oleh Huffington Post (12/06).
-
Kenapa penting untuk mengonsumsi protein yang cukup? Protein adalah blok bangunan dari otot, dan sangat penting untuk menambah berat badan dalam bentuk massa otot dan bukan lemak.
-
Mengapa diet tinggi protein penting untuk kesehatan? Protein diprediksi akan menjadi komponen utama dalam diet tahun 2025. Dr. Saurabh Pokhariyal, Direktur Medis Utama VitusCare, menyatakan, 'Diet kaya protein dan serat tetap jadi hal utama, yang meningkatkan kesehatan usus, fungsi ginjal, dan vitalitas secara keseluruhan. Protein adalah bahan pembangun tubuh. Protein memperkuat otot dan memberdayakan fungsi tubuh.'
-
Kenapa protein penting buat kesehatan? Protein adalah salah satu dari tiga makronutrien utama yang dibutuhkan tubuh manusia, bersama dengan karbohidrat dan lemak.
-
Kenapa protein penting untuk tubuh? Tidak hanya itu, mengonsumsi makanan tinggi protein juga dapat membantu menurunkan berat badan, memperbaiki komposisi tubuh, serta mengatur kadar gula darah.
-
Kenapa protein penting untuk kesehatan? Penting bagi kita untuk mendapatkan asupan protein yang cukup setiap harinya.
-
Mengapa penting makan protein saat diet? Memastikan konsumsi protein yang cukup sangat penting untuk menjaga massa otot serta meningkatkan rasa kenyang.
1. Berat badan naik
Ini adalah salah satu tanda yang sangat jelas. Jika Anda mengonsumsi protein tanpa memperhatikan kalorinya, maka kemungkinan Anda akan mengalami penambahan berat badan. Sebuah penelitian pada tahun 2012 menunjukkan bahwa orang yang melakukan diet tinggi protein memiliki jumlah lemak yang sama dengan orang yang melakukan diet rendah protein atau tinggi lemak.
2. Masalah ginjal
Ginjal berfungsi untuk menyaring produk sisa ketika tubuh kita mengolah protein. Terdapat penelitian yang mengungkap bahwa diet kaya protein menyebabkan ginjal harus bekerja lebih keras sehingga berkemungkinan akan menyebabkan masalah pada ginjal. Sebuah penelitian pada tahun 2003 juga menunjukkan bahwa kebanyakan orang tak menyadari bahwa konsumsi protein berlebihan yang mereka lakukan juga bisa merusak ginjal.
3. Dehidrasi
Dehidrasi tak hanya menunjukkan bahwa seseorang kekurangan cairan, melainkan juga sebagai tanda bahwa Anda terlalu banyak mengonsumsi protein. Penelitian yang mengamati ginjal selama proses penyaringan nitrogen urea pada darah juga menemukan bahwa seseorang yang mengonsumsi terlalu banyak protein lebih mudah mengalami dehidrasi. Pada sebuah penelitian tahun 2002, peneliti menemukan bahwa ketika konsumsi protein naik, tubuh semakin mudah kekurangan cairan. Ini kemungkinan besar terjadi karena tubuh harus menggunakan lebih banyak cairan untuk mengeluarkan nitrogen pada protein.
Itulah beberapa tanda seseorang yang terlalu banyak mengonsumsi protein. Tanda di atas bisa jadi terlihat remeh, namun jika mengalaminya sebaiknya Anda mulai mengawasi jumlah protein yang dikonsumsi.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Benarkah protein bikin gemuk? Tak sedikit orang berpikir jika kita makan makanan berprotein bisa meningkatkan berat badan
Baca SelengkapnyaDi tengah tren diet tinggi protein yang populer, banyak orang bertanya-tanya, apakah konsumsi protein berlebihan dapat menyebabkan kenaikan berat badan?
Baca SelengkapnyaTerlalu banyak minum air putih juga bisa sebabkan sejumlah masalah.
Baca SelengkapnyaJangan disepelekan, tanda tubuh kekurangan protein ini bisa menyebabkan masalah kesehatan lainnya lho!
Baca SelengkapnyaPenting sekali untuk dapat mengenali tanda-tanda dari dehidrasi agar tubuh terhindar dari komplikasi.
Baca SelengkapnyaTerjadinya dehidrasi bisa munculkan gejala yang tidak berupa haus namun sejumlah hal lain yang tak disadari.
Baca SelengkapnyaPenting untuk menjaga hidrasi tubuh selama puasa Ramadan.
Baca SelengkapnyaTerlalu banyak minum air putih bisa menyebabkan keracunan sehingga perlu diketahui gejala konsumsi berlebihnya.
Baca SelengkapnyaBeberapa makanan dan minuman sebaiknya dihindari setelah olahraga karena dapat membuat hasil latihan menjadi tidak optimal bahkan sia-sia.
Baca SelengkapnyaManfaat yang bisa didapatkan oleh tubuh ketika mengonsumsi makanan tinggi protein.
Baca SelengkapnyaSejumlah makanan justru bisa memicu rasa haus setelah dikonsumsi, pastikan untuk menghindari konsumsinya pada saat sahur.
Baca Selengkapnya