Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sering Dialami oleh Remaja Putri, Ini Bahaya yang Dapat Muncul dari Anemia

Sering Dialami oleh Remaja Putri, Ini Bahaya yang Dapat Muncul dari Anemia Ilustrasi Anemia. ©Shutterstock.com

Merdeka.com - Anemia merupakan salah satu masalah yang banyak dialami oleh remaja putri, khususnya yang sudah mengalami menstruasi. Terdapat sekitar 600 juta perempuan di dunia mengalami anemia, dan 23 persen remaja putri di Indonesia menghadapi masalah ini.

"Bukan berarti remaja putra tidak bisa anemia, namun perempuan jauh lebih rentan karena selain mengalami fase pertumbuhan, mereka juga mengalami siklus menstruasi setiap bulan," kata drg. Vitria Dewi.

Remaja usia 13-18 tahun membutuhkan asupan zat besi sebanyak 26 miligram per hari. Jumlah ini sebenarnya dapat dipenuhi jika mengonsumsi asupan gizi seimbang.

Namun remaja putri disarankan untuk meminum tablet tambah darah (TTD) untuk mengganti asupan zat besi yang hilang saat menstruasi.

Anemia yang dibiarkan dapat menghambat remaja dalam berkonsentrasi di sekolah. Mereka juga sulit beraktivitas karena mengalami 5L (Lemah, Letih, Lesu, Lelah dan Lunglai). Kondisi ini dapat berlanjut hingga perempuan hamil dan melahirkan.

"Kalau dia hamil risikonya akan lebih tinggi bila terjadi pendarahan. Bayi juga berisiko mengalami malnutrisi dan stunting di kemudian hari," ujarnya.

Suplemen tablet tambah darah (TTD) cukup dikonsumsi sebanyak satu kali dalam seminggu. Terapkan juga menu bergizi seimbang dan jangan pernah lewatkan sarapan. Edukasi mengenai pentingnya TTD juga harus diterapkan pada remaja putri dalam mencegah anemia.

"Saat ini TTD sudah tersedia di setiap UKS sekolah dan dapat dikonsumsi oleh para murid. Kami dan pemerintah telah berinvestasi senilai 3,6 juta dollar Kanada atau Rp36 miliar untuk akses suplementasi remaja putri di 9.000 sekolah Indonesia," kata Sri Kusyuniati, Direktur Nutrition International Indonesia.

Reporter: Annisa Mutiara AshariniSumber: Dream.co.id

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gara-gara Konsumsi Makanan dan Minuman Instan, Ribuan Remaja Perempuan Situbondo Terancam Penyakit Ini
Gara-gara Konsumsi Makanan dan Minuman Instan, Ribuan Remaja Perempuan Situbondo Terancam Penyakit Ini

Lebih dari 43 persen remaja perempuan di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, berpotensi mengalami penyakit ini.

Baca Selengkapnya
29 Persen Remaja Putri di Semarang Alami Anemia, Ini Penjelasan Dinkes
29 Persen Remaja Putri di Semarang Alami Anemia, Ini Penjelasan Dinkes

Terjadinya anemia ini memperbesar resiko mereka melahirkan anak stunting

Baca Selengkapnya
Lebih dari 30 Persen Siswi Sekolah Menengah di Indonesia Alami Anemia Akibat Kekurangan Gizi
Lebih dari 30 Persen Siswi Sekolah Menengah di Indonesia Alami Anemia Akibat Kekurangan Gizi

Iwan mengungkapkan, keadaan anemia pada remaja putri merupakan hal yang harus ditangani.

Baca Selengkapnya
Manfaat Tablet Tambah Darah untuk Wanita, Tak Hanya Cegah Anemia
Manfaat Tablet Tambah Darah untuk Wanita, Tak Hanya Cegah Anemia

Beberapa manfaattablet tambah darah untuk kesehatan wanita.

Baca Selengkapnya
Rahasia Indonesia Bebas Stunting: Generasi Muda Harus Sehat
Rahasia Indonesia Bebas Stunting: Generasi Muda Harus Sehat

Stunting menjadi permasalahan serius yang mengancam sumber daya manusia (SDM) Indonesia.

Baca Selengkapnya
Terapi Pil KB Bisa Dilakukan pada Remaja untuk Normalkan Siklus Menstruasi
Terapi Pil KB Bisa Dilakukan pada Remaja untuk Normalkan Siklus Menstruasi

Pada remaja, pil KB bisa dilakukan untuk menormalkan siklus menstruasi tanpa sebabkan penurunan kesuburan remaja.

Baca Selengkapnya
Mengupas Anemia Defisiensi Zat Besi, Ini Cara Mengatasinya
Mengupas Anemia Defisiensi Zat Besi, Ini Cara Mengatasinya

Kekurangan zat besi akan menghambat pertumbuhan dan perkembangan anak karena mempengaruhi mulai nafsu makan, gangguan perilaku, emosi dan motorik anak.

Baca Selengkapnya
Perempuan Lebih Berisiko Alami Aritmia atau Gangguan Irama Jantung
Perempuan Lebih Berisiko Alami Aritmia atau Gangguan Irama Jantung

Masalah gangguan irama jantung lebih rentan dialami oleh perempuan, ketahui gejalanya yang terjadi.

Baca Selengkapnya
Menstruasi Lebih Awal Jadi Penanda Meningkatnya Risiko Diabetes Tipe 2
Menstruasi Lebih Awal Jadi Penanda Meningkatnya Risiko Diabetes Tipe 2

Usia menstruasi seorang wanita bisa menjadi penanda bagi sejumlah hal dalam kehidupannya termasuk pada risiko diabetes tipe 2 di kemudian hari.

Baca Selengkapnya
Perempuan Lebih Berisiko Alami Migrain Ketimbang Laki-Laki, Ternyata Ini Penyebabnya
Perempuan Lebih Berisiko Alami Migrain Ketimbang Laki-Laki, Ternyata Ini Penyebabnya

Dokter spesialis neurologi, Restu Susanti mengatakan, perempuan lebih berisiko mengalami migrain dibandingkan laki-laki.

Baca Selengkapnya
Asupan Nutrisi Optimal pada Periode Emas Jadi Kunci Cegah Stunting dan Anemia pada Anak
Asupan Nutrisi Optimal pada Periode Emas Jadi Kunci Cegah Stunting dan Anemia pada Anak

Asupan nutrisi di periode emas kehidupan anak sangat memengaruhi berbagai hal terutama dalam pencegahan stunting dan anemia pada anak.

Baca Selengkapnya
Stunting Jadi Ancaman Kualitas Masyarakat Indonesia, Apa Solusinya?
Stunting Jadi Ancaman Kualitas Masyarakat Indonesia, Apa Solusinya?

Berdasarkan RPJMN 2020- 2024, prevalensi stunting ditargetkan turun hingga 14 persen pada 2023.

Baca Selengkapnya