Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sering makan junk food saat hamil bikin anak agresif

Sering makan junk food saat hamil bikin anak agresif Ilustrasi ibu hamil ngemil. ©Shutterstock/Simone van den Berg

Merdeka.com - Ketika hamil sebaiknya ibu berhati-hati dengan makanan yang dikonsumsinya. Sebuah penelitian mengungkap bahwa ibu yang mengonsumsi makanan tak sehat seperti junk food lebih berkemungkinan memiliki anak dengan masalah perilaku.

Selain itu, anak juga lebih berkemungkinan mengalami depresi dan kecemasan, serta lebih rentan bersikap agresif. Hasil ini didapatkan oleh peneliti setelah melakukan pengamatan terhadap 23.000 ibu dan anak yang bergabung dalam penelitian Norwegian Mother and Child Cohort.

"Nutrisi yang diterima bayi di awal kehidupan, termasuk yang didapatkan saat di dalam rahim berkaitan dengan kesehatan anak di kemudian hari. Bahkan berkaitan dengan risiko mengalami diabetes atau penyakit jantung," ungkap Felice Jacka, ketua peneliti dari Deakin University, seperti dilansir oleh Daily Mail (22/08).

Jacka menjelaskan bahwa ini merupakan penelitian pertama yang mengungkap bahwa diet dan makanan yang dikonsumsi ibu hamil berpengaruh terhadap kesehatan anak nantinya. Anak-anak yang lahir dari ibu dengan kebiasaan makan junk food atau makanan tak sehat saat hamil memiliki beberapa gejala seperti depresi, kecemasan, dan sikap agresif yang terlihat ketika mereka berusia 18 bulan, tiga tahun, dan lima tahun.

Sayangnya penelitian ini tak memperhitungkan faktor sosial ekonomi dan kesehatan mental orang tua. Hal ini sengaja dilakukan untuk melihat kaitan jelas antara nutrisi yang dikonsumsi ibu hamil dan perilaku anak. (mdk/kun)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP