Follow
Sifat nakal anak ternyata diturunkan dari orang tua!
Merdeka.com - Banyak orang tua khawatir bahwa perilaku buruk anak adalah hasil salah didik. Namun penelitian terbaru menyebutkan kalau sifat nakal anak ternyata bisa diturunkan dari orang tuanya.
Penelitian dari Oregon State University tepatnya percaya bahwa ada gen tertentu yang memengaruhi perilaku anak.
Sebagaimana dilansir dari Daily Mail, sebanyak 233 keluarga terlibat di dalam penelitian tersebut. Peneliti lantas menemukan, orang tua dengan emosi negatif tinggi cenderung memiliki anak yang juga cukup sulit diatur atau nakal.
-
Kenapa sifat anak dipengaruhi genetik? Studi tentang kembar identik yang dibesarkan terpisah, seperti yang dilakukan dalam Minnesota Study of Twins Reared Apart, memberikan wawasan berharga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekitar 30% hingga 60% sifat kepribadian dapat dijelaskan oleh faktor genetik.
-
Bagaimana cara genetika memengaruhi kecerdasan anak? Genetika dan Kecerdasan: Lebih dari Sekadar Kromosom X Meski belum ada gen spesifik yang memengaruhi kecerdasan, studi menunjukkan bahwa faktor genetik dapat mendasari sekitar 50% perbedaan kecerdasan di antara individu.
-
Siapa yang melakukan penelitian mengenai parenting? Berdasar riset yang dilakukan peneliti dari Harvard, hal ini rupanya terjadi karena pengajaran dari orangtua yang mengajarkan bahwa kebahagiaan pribadi dan pencapaian lebih penting daripada peduli pada orang lain.
-
Bagaimana lingkungan memengaruhi sifat anak? 'Kepribadian adalah hasil dari interaksi kompleks antara genetik dan lingkungan,' tulis sebuah studi yang diterbitkan di Molecular Psychiatry. Penelitian ini menyimpulkan bahwa lebih dari 700 gen berkontribusi pada pembentukan kepribadian, tetapi lingkungan tetap memainkan peran penting dalam menentukan ekspresi gen-gen tersebut.
-
Apa yang menentukan kepribadian anak? Penelitian menunjukkan bahwa baik genetik maupun lingkungan berperan dalam membentuk kepribadian seseorang. Genetik memberikan fondasi, sementara lingkungan mengasah dan membentuk ekspresi sifat-sifat tersebut.
-
Bagaimana gen kecerdasan diturunkan dari ibu? Penelitian ini berkaitan dengan temuan sebelumnya yang menunjukkan bahwa wanita memiliki dua kromosom X, sementara pria hanya memiliki satu, sehingga mereka lebih mungkin mewariskan gen kecerdasan kepada anak-anak mereka.
"Kami tidak menyarankan agar anak dites, tetapi orang tua mungkin harus memperlakukan anaknya dengan metode yang benar, seolah mereka menghadapi dirinya sendiri," saran Dr Shannon Lipscomb.
Dari penelitian tersebut, Dr Lipscomb pun menemukan alasan kenapa beberapa anak nakal tetap sulit dinasihati meski sudah diperlakukan dengan baik. Sebab salah satu faktor penyebab perilaku buruk ternyata berasal dari gen.
Hasil penelitian kemudian dilaporkan dalam International Journal of Behavioural Development.
Baca juga:5 Manfaat khitan bagi kesehatan priaAwas, remaja saat ini rentan terkena herpes genital!8 Fakta unik tentang deodoran5 Tips menyembuhkan infeksi jamur vagina30 Persen pria tidak puas dengan ukuran organ intimnya
(mdk/riz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekomendasi
Melalui warisan genetik, anak-anak tidak hanya mewarisi ciri-ciri fisik tetapi juga sifat-sifat kepribadian orang tua.
Baca Selengkapnya
Perilaku anak cerminan orang tua karena anak sering kali meniru apa yang orang tua lakukan.
Baca Selengkapnya
Gen-gen yang terlibat dalam membentuk kecerdasan seseorang tidak hanya berasal dari ibu, melainkan juga melibatkan faktor dari sang ayah.
Baca Selengkapnya
ODD lebih dari sekadar amukan masa kanak-kanak pada umumnya. Selain itu, frekuensi serta tingkat keparahan ODD menyebabkan kesulitan di rumah dan di sekolah.
Baca Selengkapnya
Menarik untuk dicatat bahwa kecerdasan dipengaruhi oleh faktor genetik, terutama pada anak-anak.
Baca Selengkapnya
Tingkah laku dan perilaku anak kerap dituduh sebagai perbuatan nakal padahal bukan.
Baca Selengkapnya
Sejumlah kondisi bisa diturunkan pada anak oleh ayah karena genetik.
Baca Selengkapnya
Penelitian temukan bahwa kebiasaan makan yang dimiliki balita ternyata dipengaruhi genetik dan biasanya tetap terjadi hingga usia remaja.
Baca Selengkapnya
Orangtua memiliki peran yang besar dalam membentuk kecerdasan anak terutama sejak usia anak masih dini.
Baca Selengkapnya