Skoliosis pada Anak Juga Bisa Munculkan Gangguan Pernapasan
Merdeka.com - Skoliosis merupakan penyakit kelainan tulang belakang yang menyebabkan terjadinya pembengkokan tulang. Namun ternyata terdapat dampak lain yang mungkin terjadi akibat masalah ini yaitu gangguan pernapasan.
Menurut dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi Christa Adriane Tenges menerangkan, gangguan pernapasan akan terjadi berat bila derajat kemiringan tulang lebih dari 50 derajat.
"Kalau skoliosis sudah mengarah berat (derajat kemiringan banyak), anak cenderung mudah lelah," terang Christa melalui siaran Live Streaming Radio Kesehatan.
-
Siapa yang paling berisiko mengalami nyeri tulang belakang? Beberapa orang mungkin mengalami nyeri tulang belakang karena kelainan struktural bawaan, seperti skoliosis atau ketidaknormalan bentuk tulang belakang lainnya.
-
Apa gangguan umum yang terjadi pada tulang belakang? Sebab, tulang belakang memiliki fungsi yang esensi bagi manusia sehingga manusia dapat duduk, berdiri dan berjalan secara tegak dan stabil. Dalam keadaan tertentu fungsi tulang belakang dapat terganggu dan gangguan yang umum dialami adalah masalah pada area leher (Neck Pain) dan punggung bagian bawah (Lower Back Pain).
-
Siapa yang berisiko tulang keropos? Osteoporosis adalah kondisi yang ditandai dengan tulang yang menjadi rapuh dan lebih mungkin untuk patah. Ini sering terjadi pada wanita setelah menopause karena penurunan tajam dalam hormon estrogen, yang melindungi kekuatan tulang. Pria juga dapat mengalami osteoporosis, biasanya pada usia yang lebih tua dan dengan penurunan bertahap dalam testosteron.
-
Kenapa kretek tulang punggung bisa berbahaya? Kretek tulang punggung dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah, terutama pada arteri leher. Kondisi ini disebut sebagai diseksi arteri serviks dan dapat berpotensi menjadi penyebab stroke. Ketika mengkretek tulang punggung, individu dapat mengalami tekanan yang berlebihan pada arteri leher, yang dapat menyebabkan robekan pada dinding pembuluh darah. Hal ini dapat berpotensi menjadi penyebab stroke, yang dapat berakibat fatal jika tidak segera diatasi.
-
Apa penyebab tulang keropos? Tulang keropos, atau osteoporosis, adalah kondisi yang seringkali tidak terdeteksi hingga akhirnya terjadi patah tulang. Kondisi ini ditandai dengan penurunan kepadatan dan kualitas tulang, yang meningkatkan risiko patah tulang. Meskipun banyak faktor risiko yang sudah dikenal, seperti usia lanjut, terdapat beberapa penyebab lain yang sering diabaikan.
-
Kenapa postur tubuh yang buruk bisa menyebabkan nyeri tulang belakang? Postur tubuh yang tidak benar atau buruk dapat menempatkan tekanan tambahan pada tulang belakang dan struktur pendukungnya. Kebiasaan duduk atau berdiri yang tidak baik dapat menyebabkan ketegangan pada otot dan ligamen, berpotensi menyebabkan nyeri tulang belakang.
Tulang belakang yang bengkok ini juga kian lama akan menekan organ. Dalam hal ini, rusuk yang berada di depan dada ikut bengkok, yang nantinya akan menekan paru-paru.
"Rusuk bengkok akan menekan paru-paru. Pernapasan dengan menarik dan mengembuskan ya enggak full (sepenuhnya). Tentunya, kondisi ini juga bisa memengaruhi jantung," Christa menjelaskan.
Kasus skoliosis lebih banyak terjadi pada anak-anak karena mereka sedang masa tumbuh kembang. Apalagi saat anak memasuki masa pubertas, yang mana tulang tumbuh makin besar.
Derajat kemiringan tulang belakang yang semakin bengkok juga akan memengaruhi kinerja jantung. Anak terkadang bisa merasakan pegal-pegal dan nyeri hebat.
"Kalau skoliosisnya makin besar bisa menyebabkan masalah pernapasan dan kinerja jantung. Ini memengaruhi aktivitas sehari-hari. Pada kondisi ini biasanya pasien baru akan memeriksakan diri, terlebih lagi kalau dilihat kok badannya makin miring sebelah," Christa menjelaskan.
Agar anak tidak mengalami skoliosis, orangtua sebaiknya berkonsultasi ke dokter. Skrining awal dimulai sebelum anak masuk masa sekolah, sekitar usia 6-7 tahun.
"Skrining ini dilihat apakah bahunya tinggi sebelah. Nanti anak diminta buka baju dan dilihat.gambaran tulang belakang, apakah miring,atau tidak, lebih panjang sebelah atau tidak," tandas Christa.
Reporter: Fitri Haryanti HarsonoSumber: Liputan6.com
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lengkungan skoliosis yang sangat parah dapat menimbulkan kerusakan sendi dan nyeri berkepanjangan jika segera tidak ditangani.
Baca SelengkapnyaPenyakit asma pada anak dapat diketahui dari beberapa gejala khas seperti batuk, sesak napas, dan mengi yang kerap terjadi saat malam hari.
Baca SelengkapnyaKolesterol juga bisa menyerang di usia muda, kenali faktor penyebabnya!
Baca SelengkapnyaKretek tulang punggung, atau dikenal juga sebagai manipulasi tulang belakang, telah lama menjadi pilihan terapi untuk nyeri punggung, leher, dan sendi.
Baca SelengkapnyaPara orang tua sangat penting untuk mengetahui ciri-ciri stunting pada anak dan cara mencegahnya sebelum terlambat.
Baca SelengkapnyaObesitas bukan sekadar masalah berat badan, tapi juga bisa berkembang menjadi masalah kesehatan serius di masa depan.
Baca SelengkapnyaKetika dewasa anak stunting akan mengalami central obes
Baca SelengkapnyaMembawa tas yang terlalu berat bisa menyebabkan sejumlah dampak pada kesehatan dan pertumbuhan anak.
Baca SelengkapnyaSetelah kita menjadi semakin tua, bisa saja tubuh kita menjadi semakin pendek seiring bertambahnya usia.
Baca Selengkapnya