Spons cuci ternyata lebih jorok dari dudukan toilet!
Merdeka.com - Jika Anda berpikir bahwa toilet adalah benda yang paling jorok dan berkuman di dalam rumah, pikirkan lagi. Anda akan sangat terkejut ketika mengetahui bahwa ada benda lain yang lebih jorok dibandingkan dudukan toilet, yaitu spons cuci piring.
Penelitian mengungkap bahwa spons cuci piring ternyata lebih jorok, terutama ketika spons masih basah dan lembap. Spons yang lembap adalah lingkungan yang sangat ideal bagi bakteri untuk tumbuh berlipat ganda, seperti dilansir oleh Pop Sugar (11/03).
Sebuah penelitian di University of Arizona menemukan bahwa sekitar 10 persen spons cuci piring mengandung bakteri salmonella, E.coli, dan bakteri yang berasal dari kotoran manusia. Bahkan peneliti juga menemukan bakteri kotoran yang bahkan tak ada pada dudukan toilet.
-
Dimana saja bakteri bisa ditemukan selain di lantai? “Bakteri ditransfer ke mana-mana, termasuk tubuh manusia,“ jelas Craig.
-
Dimana bakteri dapat ditemukan? Mikroorganisme ini dapat ditemukan di hampir semua lingkungan di bumi, termasuk tanah, air, udara, dan bahkan dalam tubuh makhluk hidup lainnya.
-
Dimana bakteri usus berada? Mikrobioma usus adalah kumpulan mikroorganisme yang hidup di dalam usus, yang berperan dalam pencernaan, penyerapan nutrisi, sistem kekebalan, dan kesehatan secara keseluruhan.
-
Dimana bakteri ini ditemukan? Salah satu ilmuwan NASA, Kasthuri Venkateswaran yang bertanggung jawab dalam menjaga pesawat ruang angkasa bebas kontaminasi menuju Mars. Ia menemukan bakteri yang luar biasa kuat, diberi nama bacillus pumilus.
-
Virus apa yang paling banyak ditemukan di pancuran? Para peneliti mencatat bahwa mikobakteriofag adalah yang paling banyak ditemukan. Virus ini menyerang mikobakteri, sejenis bakteri penyebab penyakit seperti tuberkulosis, kusta, dan infeksi paru-paru kronis tertentu.
-
Di mana bakteri biasanya hidup? Pertama, bakteri merupakan organisme bersel tunggal dan biasanya sering hidup di sekitar manusia, misalnya saja di dalam usus. Kebanyakan bakteri tidak menimbulkan bahaya, dan bahkan ada beberapa yang memberikan manfaat bagi kehidupan manusia.
Hasil ini didapatkan peneliti setelah mengamati 1.000 spons cuci di dapur dan kain yang digunakan untuk membersihkan dapur. Spons cuci sering digunakan, namun kebersihannya seringkali jangan diperhatikan oleh banyak orang.
Untuk menjaga kebersihan dapur dan spons cuci, sebaiknya bersihkan konter dan tempat cuci dengan disinfektan atau cairan anti kuman lebih sering. Selain itu, ganti spons cuci piring paling tidak dua bulan sekali. Bersihkan spons cuci secara teratur dengan mencucinya menggunakan air hangat atau merendamnya dalam air panas untuk menghilangkan kuman di dalamnya.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut adalah lima alasan mengapa kamu sebaiknya tidak membawa smartphone ke toilet, mulai dari risiko bakteri hingga virus yang bisa mengancam kesehatanmu.
Baca SelengkapnyaTitik paling kotor di pesawat adalah kartu instruksi keselamatan yang ada di kantung kursi.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia masih banyak merebus air sebelum diminum, apakah itu efektif membunuh kuman?
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan penampakan celana dalam wanita yang tidak pernah dicuci selama tiga hari, ada banyak penampakan makhluk hidup di sana.
Baca SelengkapnyaKecoa dapat membawa banyak bakteri dan virus menyebarkan penyakit.
Baca SelengkapnyaTips efektif membersihkan kulkas berjamur langkah mudah untuk menjaga kebersihan dan kesehatan.
Baca Selengkapnya