Stres saat hamil bisa bikin bayi jadi cengeng
Merdeka.com - Hamil merupakan saat yang penting untuk pembentukan dan pertumbuhan kondisi fisik dan mental buah hati Anda. Oleh karena itu Anda harus memperhatikan kondisi kesehatan Anda saat hamil. Selain menjaga kesehatan fisik, kesehatan mental pun juga perlu Anda perhatikan. Jangan sampai Anda merasa cemas, stres, dan bahkan depresi saat hamil.
Sebab sebuah penelitian yang dilansir dari dailymail.co.uk mengungkapkan bahwa ketika wanita hamil merasa stres maka nantinya bisa membuat anak mereka menjadi mudah menangis dan cenderung menangis berlebihan atau cengeng.
"Walaupun belum ada penjelasan yang pasti, namun para peneliti mengatakan bahwa jika seorang ibu menderita stres saat hamil dan stres tersebut bahkan tidak hilang ketika bayi mereka dilahirkan, maka si ibu akan memiliki gaya pengasuhan yang dapat menyebabkan bayi mereka merasa tidak nyaman dan membuatnya menangis berlebihan," kata Dr Clare Bailey, seorang spesialis parenting di Inggris. "Semakin mereka merasa stres, khawatir, dan depresi maka mereka akan semakin sulit menenangkan diri yang akhirnya berimbas pada kesehatan akan mereka," tambahnya.
-
Kenapa stres bisa terjadi pada ibu menyusui? Stres ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti perubahan hormon, kurang tidur, serta tekanan untuk memenuhi kebutuhan bayi.
-
Apa saja penyebab anak stres? Penyebab stres pada anak bukan hanya merupakan masalah kecil, tetapi juga dapat memiliki dampak yang signifikan terhadap kesehatan mental dan fisik mereka.
-
Kenapa ibu bisa depresi setelah melahirkan? Penurunan hormon setelah melahirkan bisa memengaruhi psikologis seorang ibu hingga menyebabkan depresi pasca persalinan yang dikenal sebagai postpartum blues.
-
Siapa yang bisa menyebabkan anak stres? Intimidasi dari teman, guru, atau orang dewasa lainnya dapat membuat anak-anak merasa stres.
-
Kenapa anak merasakan sedihnya ibu? Sejak masa kehamilan, hubungan antara ibu dan anak sudah mulai terjalin. Ketika seorang ibu hamil, bayi yang ada di dalam kandungannya dapat merasakan emosi yang dialami oleh sang ibu. Oleh karena itu, saat ibu merasa bahagia atau sedih, hormon yang dikeluarkan oleh tubuhnya dapat memengaruhi kondisi bayi.
-
Apa yang bisa menyebabkan tingkat stres yang tinggi? Tekanan dan tuntutan dalam hidup dapat menyebabkan tingkat stres yang tinggi.
"Bayi memiliki tingkat sensitivitas yang tinggi terutama pada keadaan yang membuat mereka tidak nyaman. Oleh sebab itu pastikan Anda memiliki kemampuan yang prima untuk mengatur kesehatan fisik dan mental Anda karena buah hati Anda akan terkena efek langsung dari apa yang terjadi pada diri Anda."
(mdk/feb)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masalah gangguan kesehatan mental merupakan hal yang perlu diatasi segera terutama ketika terjadi pada ibu hamil.
Baca SelengkapnyaNaftalia membagikan cara selanjutnya dalam mengatasi baby blues setelah melahirkan, melalui teknik relaksasi
Baca SelengkapnyaSebanyak 50-80% ibu melahirkan mengalami baby blues, dibutuhkan support dari keluarga untuk mengurangi dampak baby blues
Baca SelengkapnyaBaby blues banyak dialami ibu baru. Butuh support dari keluarga terutama pasangan untuk membantu ibu dalam masa transisi menjadi ibu baru.
Baca SelengkapnyaStres pada anak bukan hanya merupakan masalah kecil yang dapat diabaikan, tetapi merupakan tanda bahwa anak sedang menghadapi tekanan yang signifikan.
Baca SelengkapnyaLaki-laki juga bisa mengalami gejala-gejala kehamilan.
Baca SelengkapnyaGangguan kesehatan mental adalah masalah serius yang perlu diantisipasi oleh para ibu hamil. Ketahui jenis dan cara mencegahnya sekarang juga.
Baca SelengkapnyaTekanan darah tingi dapat menempatkan ibu dan bayi pada risiko kesehatan selama kehamilan.
Baca SelengkapnyaDengan memahami penyebab stres dan cara mengatasinya, orang tua dan pendidik dapat membantu anak-anak mereka menghadapi tantangan dengan lebih baik.
Baca SelengkapnyaAda banyak pantangan yang harus dijalani ibu hamil, salah satunya adalah memakai pakaian yang terlalu ketat.
Baca SelengkapnyaTumpukan tugas di rumah bisa membuat seorang ibu merasa kewalahan dan mengalami maternal burnout.
Baca SelengkapnyaDampak membiarkan bayi menangis terlalu lama mungkin memang tidak terlihat langsung, namun bisa menjadi buruk jika kebiasaan ini tidak diperbaiki.
Baca Selengkapnya