Terbangun di Malam Hari seperti untuk Sahur Ternyata Bisa Turunkan Risiko Stres
Merdeka.com - Pada bulan puasa seperti sekarang ini, umat Islam biasanya akan mengalami perubahan pola tidur. Mereka akan terbangun lebih awal di dini hari untuk melakukan sahur.
Walau begitu, kebiasaan terbangun pada dini hari ini juga nyatanya tidak begitu mempengaruhi pola tidur seseorang. Hal ini rupanya disebabkan karena pola tidur yang memang dipengaruhi oleh cara hidup manusia pada zaman dahulu.
Dilansir dari Care2, manusia pada masa lalu memiliki dua tahap tidur. Yang pertama adalah jam-jam setelah petang. Biasanya ini bertahan hingga empat jam.
-
Bagaimana insomnia memengaruhi kualitas hidup? Walau sebenarnya terkesan sepele, mengidap insomnia sangatlah mengganggu kualitas hidup seseorang. Utamanya kesehatan fisik dan juga mental.
-
Siapa yang memiliki pola tidur tidak teratur? Menurut Meisya Siregar, 'Walaupun benaran enggak seranjang. Kadang-kadang dia paling cepat itu tidur kalau lagi enggak ada kerjaan di studio yang memang ngejar deadline, jam 2 jam 3 dia sudah masuk kamar.' Hal ini menunjukkan bahwa Bebi Romeo memiliki pola tidur yang tidak teratur.
-
Bagaimana bangun pagi bisa membantu mencegah insomnia? Orang yang terbiasa bangun pagi umumnya memiliki ritme tidur yang teratur. Mereka yang memiliki ritme tidur yang baik tidak akan cepat merasa mengantuk di siang hari.
-
Bagaimana tidur terlalu lama berpengaruh ke kesehatan? Efeknya terlihat pada gangguan metabolisme dan hormon, seperti insulin, yang dapat mempengaruhi kontrol gula darah.
-
Apa penyebab insomnia jangka pendek? Insomnia akut merupakan gangguan tidur yang terjadi dalam jangka waktu pendek, yakni hanya terjadi selama beberapa hari atau minggu.
-
Bagaimana adaptasi evolusi mempengaruhi tidur? Beberapa lansia tidur lebih awal dan kemudian terbangun di tengah malam, dan sulit untuk tidur kembali. Salah satu penyebabnya adalah adaptasi evolusioner yang dilakukan manusia di masa lalu demi keberlanjutan spesies mereka. Adaptasi ini membuat manusia lebih waspada terhadap serangan di malam hari, sehingga pola tidur yang terfragmentasi mungkin merupakan warisan dari masa lampau.
Selanjutnya manusia bangun untuk melakukan kegiatan yang lain dan melanjutkan tidur tahap kedua. Berdasarkan ahli sejarah Roger Ekirch, terdapat beberapa referensi yang menunjukkan bahwa manusia pada zaman dahulu melakukan dua pola tidur di atas.
Menurut peneliti, kebiasaan ini ada karena di zaman dahulu lampu masih belum ditemukan, atau jarang dipakai. Suasana yang sudah gelap di malam hari membuat manusia memiliki dua pola tidur tersebut.
Peneliti kemudian melakukan penelitian untuk mengamati apakah kebiasaan ini berpengaruh terhadap kesehatan. Diketahui bahwa partisipan yang melakukan pola tidur dua tahap seperti manusia zaman dulu memiliki kemungkinan lebih kecil untuk mengalami stres. Tak hanya itu, tubuh manusia tampaknya lebih mudah menyesuaikan diri dengan pola tidur dua tahap tersebut.
Berdasarkan penelitian ini kemungkinan jika Anda sering terbangun di malam hari, ini karena tubuh kamu memiliki pola tidur dua tahap. Pada bulan puasa ini, cara tidur seperti ini dilakukan oleh sebagian besar umat Islam.
Setelah tarawih, seseorang biasanya akan tidur hingga terbangun lagi di waktu sahur. pada waktu sahur seseorang mulai beraktivitas berupa ibadah dan makan sebelum selanjutnya sebagian besar dari mereka akan kembali tidur untuk terbangun lagi di pagi hari.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bangun pagi memiliki manfaat bagi tubuh, baik bagi kesehatan fisik maupun kesehatan mental.
Baca SelengkapnyaBangun pagi memiliki banyak manfaat yang signifikan bagi kesehatan fisik dan mental.
Baca SelengkapnyaBangun pagi telah lama dianggap sebagai kebiasaan yang bermanfaat untuk kesehatan dan produktivitas.
Baca SelengkapnyaBeberapa orang percaya bahwa bangun tengah malam dapat membuka pintu menuju dunia lain.
Baca SelengkapnyaBukan hanya karena makanan, tapi kebiasaan-kebiasaan di pagi hari juga bisa berkontribusi terhadap kenaikan berat badan.
Baca SelengkapnyaBangun pagi dapat membentuk karakter yang luar biasa, seperti disiplin, kreativitas, dan perhatian terhadap kesehatan. Temukan manfaatnya di sini!
Baca SelengkapnyaKembali beraktivitas normal usai bulan Ramadan, begini sejumlah cara untuk kembalikan pola tidur.
Baca SelengkapnyaApa yang dapat membakar lemak di pagi hari? Berikut lima cara alami yang efektif untuk membantu mengurangi lemak perut jika dilakukan secara rutin.
Baca SelengkapnyaTidur di malam hari sendiri dapat memberikan dampak yang baik bagi kesehatan tubuh, lho.
Baca SelengkapnyaCobain 4 tips ini biar bangun pagi nggak telat mulu.
Baca SelengkapnyaMinum kopi di malam hari bisa tidak berdampak pada sejumlah orang.
Baca SelengkapnyaTidur sore erat kaitannya dengan mitos-mitos unik yang berkembang lama di tengah masyarakat.
Baca Selengkapnya