Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terbukti! Kurang Tidur Ternyata Bisa Buat Orang Lebih Pemarah

Terbukti! Kurang Tidur Ternyata Bisa Buat Orang Lebih Pemarah Ilustrasi marah. Shutterstock/kpatyhka

Merdeka.com - Emosi tidak stabil dan perilaku yang meledak-ledak pada seseorang seringkali disebut banyak orang berhubungan dengan kurang piknik, kurang makan, serta kurang tidur. Banyak pihak menghubungkannya dengan menyebutnya sambil lalu pada kehidupan sehari-hari.

Pendapat tersebut terutama mengenai kurangnya tidur dapat menyebabkan orang marah-marah ternyata dapat dibuktikan secara ilmiah. Hasil penelitian ini mengungkap hubungan langsung antara berkurangnya jam tidur dengan meningkatnya kemarahan pada seseorang.

Sebelumnya, penelitian pernah mengungkap kurangnya tidur dapat meningkatkan emosi negatif seperti kecemasan dan kesedihan serta menurunkan emosi positif seperti antusiasme dan kebahagiaan. Namun pada penelitian terbaru yang dilakukan oleh Iowa State University mengungkap bahwa kurang tidur dapat meningkatkan kemarahan secara langsung dan juga bukan bagian dari perasaan negatif tadi.

Orang lain juga bertanya?

Partisipan pada penelitian ini dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama memiliki rutinitas tidur yang normal sedangkan pada kelompok lain waktu tidurnya dipotong mulai dua hingga empat jam setiap malam selama dua malam.

Kelompok pertama mendapat waktu tidur hampir sepanjang tujuh jam semalam. Pada grup lain, jam tidur mereka dibatasi hingga empat setengah jam semalam. Perbedaan ini didesain untuk melihat pengalaman yang umum dialami oleh orang sehari-hari.

Kedua grup kemudian diminta untuk memberi nilai bagi sejumlah produk sambil diperdengarkan bunyi kebisingan. Peneliti menyebut bahwa hal ini dibuat untuk membuat kondisi tak nyaman dan menimbulkan rasa kemarahan.

Kepala dari penelitian tersebut, Professor Zlatan Krizan mengungkap temuan dari penelitian tersebut tak berbeda dari penelitian sebelumnya.

"Secara umum, kemarahan cenderung lebih tinggi pada mereka dengan batasan jam tidur," jelas Krizan.

"Kami memanipulasi agar timbul suara berisik selama penelitian, dan seperti diduga, orang-orang cenderung lebih marah ketika bunyinya semakin tak enak. Ketika jam tidur dibatasi, orang-orang juga dilaporkan semakin marah terlepas dari kebisingan yang dialami," tandasnya.

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspada, Ternyata Ini Efek Negatif yang Dirasakan Tubuh Kalau Kebanyakan Tidur
Waspada, Ternyata Ini Efek Negatif yang Dirasakan Tubuh Kalau Kebanyakan Tidur

Tidur jadi aktivitas yang penting untuk menjaga kesehatan tubuh, namun jangan terlalu berlebihan karena bisa memberikan dampak negatif!

Baca Selengkapnya
Kenapa Lapar Bikin Orang Gampang Marah?
Kenapa Lapar Bikin Orang Gampang Marah?

Ternyata ini penjelasannya mengapa lapar bikin orang emosian.

Baca Selengkapnya
Penelitian Buktikan bahwa Mimpi Buruk Bisa Muncul pada Mereka yang Kesepian
Penelitian Buktikan bahwa Mimpi Buruk Bisa Muncul pada Mereka yang Kesepian

Munculnya mimpi buruk yang kita hadapi pada saat tidur, hal ini bisa disebabkan oleh kesepian yang kita alami.

Baca Selengkapnya
Apa yang Terjadi pada Tubuh saat Kurang Tidur? Benarkah Bisa Sebabkan Kematian?
Apa yang Terjadi pada Tubuh saat Kurang Tidur? Benarkah Bisa Sebabkan Kematian?

Kurang tidur selama beberapa waktu bisa berdampak buruk pada tubuh, namun benarkah hal ini bisa berdampak hingga kematian?

Baca Selengkapnya
Dampak Kurang Tidur terhadap Kesehatan Mental, Bisa Sebabkan Kondisi Memburuk Secara Drastis
Dampak Kurang Tidur terhadap Kesehatan Mental, Bisa Sebabkan Kondisi Memburuk Secara Drastis

Kondisi kurang tidur bisa sangat memengaruhi keadaan mental seseorang sehingga penting diperhatikan.

Baca Selengkapnya
Melepaskan Amarah Tidak Akan Efektif Meredakannya, Begini Cara Tepat Melakukannya
Melepaskan Amarah Tidak Akan Efektif Meredakannya, Begini Cara Tepat Melakukannya

Dibanding melepaskan amarah hingga meledak, ketahui cara yang tepat dalam melepaskan dan meredakan amarah.

Baca Selengkapnya
Dari Obesitas Hingga Tingkatkan Risiko Kematian, Ini 7 Bahaya Terlalu Banyak Tidur
Dari Obesitas Hingga Tingkatkan Risiko Kematian, Ini 7 Bahaya Terlalu Banyak Tidur

Tidur merupakan fase penting untuk memulihkan kerja tubuh. Walau begitu, terlalu banyak tidur ternyata bisa menjadi penyebab masalah kesehatan tertentu.

Baca Selengkapnya
Keseringan Marah-marah, Ini 6 Dampak Buruknya bagi Kesehatan Tubuh
Keseringan Marah-marah, Ini 6 Dampak Buruknya bagi Kesehatan Tubuh

Kebiasaan marah dan emosi meledak-ledak yang kita miliki bisa memiliki dampak bagi kesehatan tubuh.

Baca Selengkapnya
Stres Ternyata Mudah Bikin Menguap, Ketahui Penyebabnya!
Stres Ternyata Mudah Bikin Menguap, Ketahui Penyebabnya!

Stres memengaruhi sistem pernapasan, tingkat energi, dan hormon dan hormon tertentu.

Baca Selengkapnya
Paparan Cahaya Terang Bantu Jaga Rutinitas Tidur dan Cegah Depresi
Paparan Cahaya Terang Bantu Jaga Rutinitas Tidur dan Cegah Depresi

Menjaga rutinitas tidur dan pencegahan depresi bisa dilakukan dengan mengatur paparan cahaya yang kita terima setiap hari.

Baca Selengkapnya
3 Dampak Buruk Sering Begadang yang Kurang Disadari, Sebaiknya Hindari Mulai Sekarang
3 Dampak Buruk Sering Begadang yang Kurang Disadari, Sebaiknya Hindari Mulai Sekarang

Buat kamu yang masih bertanya-tanya apa saja dampak negatif dari sering begadang yang patut diwaspadai, berikut ini penjelasannya.

Baca Selengkapnya
Pengaruh Marah pada Tubuh dan Cara Mengelolanya dengan Baik
Pengaruh Marah pada Tubuh dan Cara Mengelolanya dengan Baik

Meski marah adalah reaksi alami, jika tidak dikelola dengan baik, emosi ini dapat berdampak negatif pada kesehatan tubuh dan mental kita.

Baca Selengkapnya