Ternyata, menopause juga menyerang pria
Merdeka.com - Selama ini diketahui bahwa menopause hanya menyerang wanita. Namun ternyata pria pun juga dapat mengalami menopause.
Menopause pada pria terjadi saat pria mengalami penurunan produksi hormon androgen. sama seperti wanita, menopause yang terjadi pada wanita juga mempengaruhi kesuburannya. Selain itu menopause ini dapat mengakibatkan kenaikan berat badan, lebih mudah merasa lelah, mudah marah, tidak percaya diri, dan kehilangan gairah seksual.
Kehilangan gairah seksual terjadi karena perubahan hormon yang menyebabkan pria mudah stres. Saat stres, mereka pun akan kehilangan gairah seksual mereka terhadap pasangan.
-
Apa itu menopause? Menopause terjadi ketika ovarium Anda berhenti memproduksi sel telur, sehingga mengakibatkan rendahnya kadar estrogen. Estrogen adalah hormon yang mengontrol siklus reproduksi.
-
Siapa yang mengalami perubahan siklus menjelang menopause? Wanita yang mendekati masa menopause (biasanya di atas usia 40 tahun) sering kali mengalami ketidakteraturan siklus haid, termasuk keterlambatan haid.
-
Siapa yang berisiko menopause dini? Jika seorang ibu mengalami menopause dini, ada kemungkinan yang lebih tinggi bahwa putrinya juga akan mengalami hal yang sama.
-
Apa gejala utama dari andropause pada pria? Andropause ditandai dengan gejala-gejala tertentu, seperti penurunan semangat, kurangnya konsentrasi, serta penurunan kepercayaan diri. Dalam hal seksualitas, pria yang mengalami andropause mungkin mengalami penurunan gairah seksual dan kesulitan ereksi.
-
Kapan andropause biasanya terjadi pada pria? Andropause biasanya mulai terjadi ketika pria berusia 45 hingga 50 tahun. Namun, dalam beberapa kasus, andropause juga dapat terjadi pada usia yang lebih muda, terutama jika ada pemicu tertentu seperti gaya hidup tidak sehat, obesitas, merokok, kurang berolahraga, masalah gula darah, tekanan darah tinggi, dan faktor lainnya.
-
Kenapa menopause dini terjadi? Apa pun yang merusak ovarium atau menghentikan produksi estrogen dapat menyebabkan menopause dini, misalnya seperti kemoterapi untuk kanker atau ooforektomi (pengangkatan ovarium).
Dilansir dari yourtango.com, penyebab pria menopause adalah kelelahan, stres, obesitas, dan pengaruh obat-obatan tertentu. Selain itu penyakit juga dapat menyebabkan pria terkena menopause seperti diabetes, penyakit tiroid, dan penyakit jantung.
Menopause merupakan hal yang tidak dapat dihindari. Namun efek samping dari menopause ini dapat dikurangi dengan selalu menerapkan pola hidup sehat dan menjaga kesehatan organ reproduksi. (mdk/feb)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Andropause atau menopause pada pria bisa dicegah dengan aktif berolahraga.
Baca SelengkapnyaKanker pada laki-laki biasanya disebabkan oleh hiperestrogenisme, atau kelebihan hormon esterogen, sehingga diberikan obat untuk menekan produksi hormon itu.
Baca SelengkapnyaDepresi bisa menunjukkan tanda yang berbeda pada pria dan wanita.
Baca SelengkapnyaMenopause dini adalah kondisi ketika seorang wanita mengalami menopause sebelum usia 40 tahun.
Baca SelengkapnyaEvent ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan menopause dan hal-hal yang berkaitan dengannya.
Baca SelengkapnyaAda banyak penyakit reproduksi yang bisa menyerang pria mauoun wanita, ketahui apa saja di antaranya.
Baca SelengkapnyaPenuaan dini yang dialami oleh seseorang bisa dikenali dengan munculnya sejumlah tanda pada tubuh.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan, penelitian diketahui bahwa perempuan umumnya memiliki durasi tidur yang lebih lama dibandingkan laki-laki.
Baca SelengkapnyaPenyakit pada sistem reproduksi manusia adalah gangguan atau kelainan yang terjadi pada organ-organ yang berfungsi untuk menghasilkan keturunan.
Baca Selengkapnya