Tes darah bantu tentukan jenis diet yang tepat!
Merdeka.com - Masih bingung memilih jenis diet yang cocok untuk Anda? Apakah diet atkins, diet paleo, atau yang lainnya? Kini tak perlu bingung lagi! Peneliti menemukan bahwa diet yang tepat untuk Anda bisa diketahui melalui genetik.
Dalam penelitian terbaru, peneliti menemukan koleksi gen yang bisa membantu manusia beradaptasi dengan diet yang berbeda-beda. Dengan penemuan ini peneliti percaya bahwa setiap orang memiliki jenis diet yang berbeda-beda sesuai dengan gen mereka. Diet yang cocok untuk masing-masing orang bisa diketahui lewat tes darah.
"Penelitian ini mengungkap bahwa satu mutasi gen saja bisa mempengaruhi kemampuan organisme untuk menyesuaikan diri dengan diet tertentu. Hal ini menjadi jawaban mengapa satu jenis diet cocok untuk satu orang dan yang lainnya tidak," ungkap peneliti dalam penelitian yang diterbitkan di jurnal Cell Metabolism, seperti dilansir oleh Daily Mail (30/01).
-
Bagaimana cara menentukan diet khusus? Personalized nutrition adalah konsep diet yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan masing-masing individu.
-
Bagaimana cara memilih diet yang fleksibel? Cara menentukan diet yang tepat selanjutnya adalah memilih pola makan yang mirip dengan kebiasaan makan. Pola diet juga tidak mengharuskan Anda menghindari banyak makanan.
-
Bagaimana memilih menu diet yang mengenyangkan? Pilihlah menu yang mengandung kombinasi protein sehat, sayuran yang kaya serat, serta karbohidrat kompleks. Contoh karbohidrat kompleks yang dapat dipilih adalah nasi putih, tetapi pastikan untuk menyajikannya dalam porsi yang moderat.
-
Siapa yang harus menentukan diet? Diet untuk kamu, misalnya, bisa saja berbeda dengan diet untuk orang lain.
-
Kenapa golongan darah berpengaruh pada diet? Jenis makanan yang dikonsumsi dapat mempengaruhi keberhasilan dalam menurunkan berat badan, tergantung pada golongan darah seseorang.
-
Apa yang dikatakan tentang diet? Diet bukanlah hal yang mudah.
Topik pilihan: Tips Diet | Kesehatan | Penelitian
Hasil ini didapatkan peneliti dari University of Southern California, Sean Curran dan Shanshan Pang, setelah mengamati organisme model C. elegans, yaitu sebuah cacing berukuran tiga milimeter. Dalam penelitian ini peneliti mengidentifikasi gen yang disebut alh-6 yang menghambat proses penuaan. Efek pada cacing tersebut berbeda-beda tergantung dari diet yang diberikan pada cacing.
Selanjutnya peneliti akan melakukan penelitian lanjutan untuk mengetahui apa yang membuat diet gagal atau sukses. Peneliti juga ingin mengetahui mengapa jenis diet tertentu tak sesuai untuk seseorang namun sesuai untuk orang lain.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jenis makanan yang dikonsumsi dapat mempengaruhi keberhasilan dalam menurunkan berat badan, tergantung pada golongan darah seseorang.
Baca SelengkapnyaDengan menerapkan diet yang cocok, tentunya akan memperoleh hasil yang optimal.
Baca SelengkapnyaMenurunkan berat badan bisa dilakukan dengan efektif dengan memerhatikan faktor golongan darah seseorang.
Baca SelengkapnyaMemahami golongan darah dapat memberikan manfaat yang penting bagi kesehatan. Mulai dari keperluan tranfusi darah hingga antisipasi penyakit.
Baca SelengkapnyaTes darah yang kita lakukan bisa untuk mengenali sejumlah mkondisi kesehatan pada tubuh kita:
Baca SelengkapnyaMeski semua diet dibuat untuk mencapai tujuan yang baik, namun kita tidak bisa asal memilih pola diet yang dianggap paling efektif.
Baca SelengkapnyaPenting untuk memilih jenis karbohidrat yang dikonsumsi sehari-hari untuk penderita diabetes.
Baca SelengkapnyaApakah sebaiknya kita selalu makan setiap kali merasa lapar atau lebih baik makan sebelum rasa lapar muncul? Jawabannya mungkin lebih kompleks daripada itu.
Baca SelengkapnyaMakan sehat adalah salah satu cara terbaik untuk mengelola diabetes dan mencegah komplikasi kesehatan.
Baca Selengkapnya