Tidur lebih awal, rahasia sederhana cegah kecanduan onani

Merdeka.com - Setiap minggu, merdeka.com membuka layanan tanya jawab seputar masalah kesehatan. Dalam proyek ini, kami bekerja sama dengan tim dokter dari meetdoctor.com yang akan memberi jawaban atas pertanyaan yang disampaikan oleh pembaca. Berikut adalah salah satu pertanyaan yang sudah sampai di redaksi merdeka.com.

Pertanyaan

Dok, saya seorang laki laki berusia 23 tahun belum menikah. Bekerja di salah satu perusahaan swasta di Bekasi. Saya tiap hari pasti melakukan onani pas pagi hari sebelum mandi dan sebelum tidur. Jika saya tidak melakukan hal tersebut rasanya penis saya on melulu. Pertanyaan saya, apakah ada kelainan seks pada diri saya? Berpengaruh kah pada kualitas sperma saya? Kalau setiap hari dikeluarkan sia-sia? Mohon pencerahannya dok.

Jawaban

Onani adalah aktivitas seksual non penetrasi yang biasa dilakukan pria maupun wanita dari segala usia. Onani paling sering dilakukan oleh remaja pria dan biasanya akan berhenti dengan sendirinya setelah dewasa.

Onani yang terlalu sering bisa memicu aktivitas berlebih pada saraf parasimpatik. Dampaknya adalah produksi hormon-hormon dan senyawa kimia seks meningkat termasuk asetilkolin, dopamin dan serotonin.

Gejala yang muncul jika terlalu sering melakukan masturbasi atau sering disebut kelelahan seksual yaitu gangguan fungsi sistem saraf termasuk impotensi dan disfungsi ereksi serta kebocoran mani. Kebocoran mani adalah suatu tanda yang menunjukkan adanya gangguan pada saraf parasimpatik yang menjaga katup ejakulasi agar tetap tertutup dan mengatur ereksi, saraf ini bisa melemah jika terlalu sering melakukan masturbasi.

Berikut beberapa tips untuk menghilangkan kebiasaan onani :

1. Awali dengan kuatkan niat untuk berhenti onani

2. Jauhi hal-hal penyebab Anda melakukan onani

3. Jangan menyendiri dan alihkan pikiran Anda dengan kegiatan lain

4. Rutin berolahraga

5. Tidur lebih awal

Dijawab dr.Jezy Reisya

Minggu depan merdeka.com mengusung tema seputar Kesehatan Umum. Punya pertanyaan? Yuk kirim pertanyaan Anda ke support@merdeka.com. Jangan lupa sertakan alamat akun media sosial Anda juga yah. (mdk/feb)