Tips mengatasi rasa terbakar pada vagina

Merdeka.com - Setelah bercinta, beberapa wanita mungkin mengeluh tentang rasa terbakar pada bagian kelaminnya. Kondisi tersebut biasanya disebabkan karena vagina yang terlalu kering. Jika Anda juga mengalaminya, simak tips mengatasi rasa terbakar pada vagina seperti yang dilansir dari Indiansutras berikut ini.

Gel pelicinGel pelicin atau lubricant adalah salah satu metode populer untuk mengatasi masalah vagina kering. Sebab seks dengan vagina kering jelas akan menganggu bagian intim dan akhirnya menimbulkan rasa terbakar. Jika tidak ada lubricant, gunakan lotion untuk sementara. Namun jangan terus-terusan memakai lotion karena komposisinya mungkin berbahaya bagi vagina.

Sabun mandi wangiWanita biasanya menyukai sabun mandi yang memiliki aroma wangi. Baunya memang menyegarkan. Namun sabun mandi yang terlalu wangi sifatnya mengurangi kelembapan kulit, terutama pada bagian vagina. Selain itu, sabun mandi terkadang juga mengandung bahan yang membuat vagina iritasi. Maka dari itu, hindari sabun mandi yang wanginya berlebihan demi menjaga kelembapan vagina.

Air putihVagina kering juga bisa dipicu dari kurangnya asupan air putih pada tubuh. Jadi cara tepat mengatasinya adalah dengan mengonsumsi air putih sesuai anjuran. Dengan demikian, vagina akan tetap lembap dan terhindar dari rasa terbakar ketika bercinta.

DokterJika semua cara sudah dicoba namun hasilnya tetap sama, segera hubungi dokter. Siapa tahu gejala tersebut merupakan tanda dari infeksi vagina. Beberapa kasus dari vagina yang terasa terbakar biasanya juga disebabkan karena penggunaan kondom.

Itulah beberapa cara mengatasi rasa terbakar pada vagina. Meskipun masalah ini menimpa wanita, kondisi vagina kering juga bisa memicu inflamasi pada daerah kemaluan pria. Jadi, jangan malas untuk menjaga kelembapan dan kebersihan bagian intim Anda bersama pasangan ya! (mdk/riz)