[Video] Ini alasan untuk menutup mulut saat bersin!

Merdeka.com - Jika Anda termasuk orang yang sudah memiliki kebiasaan menutup mulut saat bersin atau batuk, lanjutkan kebiasaan baik tersebut. Namun jika Anda adalah orang yang sering lupa untuk menutup mulut saat bersin, sebaiknya mulailah melakukan kebiasaan itu sekarang juga!

Sebuah penelitian di Journal of Fluid Mechanics menunjukkan bahwa ketika seseorang bersin atau batuk, dia tengah menyemburkan partikel dalam jarak yang cukup jauh. Partikel tersebut bisa mencapai lima sampai 200 kali lebih jauh dari yang diperkirakan peneliti sebelumnya.

Sebelumnya peneliti berasumsi bahwa partikel kecil yang disemburkan seseorang ketika bersin tak akan sampai jauh, karena partikel besar yang akan lebih berkemungkinan bertahan. Namun ketika peneliti melihat video ketika seseorang bersin dan batuk, mereka melihat bahwa partikel kecil yang disemburkan orang ketika batuk atau bersin justru mampu terbawa lebih jauh dibanding partikel yang besar.

Mereka menemukan bahwa partikel kecil yang berukuran 100 micrometer bisa menyebar lima kali lebih jauh dari yang diperkirakan sebelumnya. Sementara itu, partikel kecil yang berukuran 10 micrometer bahkan bisa menyebar 200 kali lebih jauh dari yang diperkirakan, seperti dilansir oleh Huffington Post (09/04).

"Jika Anda mengabaikan adanya awan gas, tebakan pertama pasti bahwa partikel kecil yang disemburkan tak sampai beberapa meter. Namun dengan mempertimbangkan awan gas itu, kami menemukan bahwa partikel kecil yang dikeluarkan seseorang saat bersin bisa terbawa sampai sangat jauh," ungkap peneliti John Bush dari Massachusetts Institute of Technology.

Penelitian ini tentu berpengaruh terhadap banyak hal dalam hal kesehatan. Ketika bersin, seseorang tak hanya menyemburkan partikel namun bisa juga bakteri, kuman, dan virus. Untuk itu, sangat dianjurkan agar Anda menutup mulut ketika bersin atau batuk.

Hindari menutup mulut menggunakan telapak tangan, karena nantinya telapak tangan akan Anda gunakan untuk melakukan berbagai kegiatan, misalkan menyentuh wajah, makanan, atau benda yang Anda gunakan. Cara paling aman untuk menutup mulut ketika bersin adalah menggunakan tekukan siku bagian dalam.

Berikut adalah video yang menunjukkan apa yang terjadi ketika Anda sedang bersin. Anda bisa melihat bahwa ketika bersin, manusia menyemburkan berbagai partikel dari mulutnya dan partikel tersebut, bahkan yang terkecil, bisa menyebar sangat jauh.

(mdk/kun)