Virus turunan dari orang tua tentukan kecerdasan anak?
Merdeka.com - Menyebut kata 'virus' tentunya akan membuat banyak orang berpikir mengenai penyakit atau organisme yang wajib diwaspadai. Namun sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa virus tak selamanya buruk. Peneliti dari Lund University, Swedia, mengungkap bahwa virus yang diturunkan dari orang tua memiliki peran penting dalam perkembangan otak anak, termasuk menentukan kecerdasan anak.
Peneliti telah lama mewaspadai adanya rectovirus yang ada dalam DNA manusia. Selama ini virus tersebut dianggap sebagai DNA 'sampah' yang tidak memiliki kegunaan dan fungsi, serta dianggap sebagai efek samping dari evolusi manusia. Namun baru-baru ini mereka menemukan bahwa kesimpulan tersebut salah besar.
Johan Jacobsson dan koleganya menemukan bahwa virus ini ternyata memiliki peran penting dalam pembentukan fungsi otak. Lebih spesifik lagi, virus ini berperan dalam pengaturan gen mana yang perlu dikeluarkan dan kapan. Penelitian ini menunjukkan bahwa virus tersebut mengendalikan pergerakan sel kita.
-
Apa yang ditemukan oleh peneliti? Para peneliti yang dipimpin oleh Shuhai Xiao di Virginia Tech menemukan fosil spons laut berusia 550 juta tahun, menjelaskan kesenjangan 160 juta tahun dalam catatan fosil.
-
Apa yang ditemukan peneliti? Para peneliti menggambarkan spesies baru dari genus Calotes di Tiongkok selatan dan Vietnam utara.
-
Apa yang ditemukan ilmuwan? Menariknya, para ilmuwan baru-baru ini menemukan salah satu fosil burung terror yang diyakini menjadi yang terbesar yang pernah ditemukan.
-
Apa yang ditemukan oleh para peneliti? Puluhan petroglief berusia ribuan tahun ditemukan terukir di atas bebatuan di balik semak-semak di daerah pedesaan di Tanum, Provinsi Bohusian, Swedia.
"Kami telah berhasil mengamati bahwa virus ini aktif pada sel otak dan memiliki peran penting dalam pengaturan. Kami percaya bahwa virus ini memiliki peran dalam membuat sel otak kita bekerja dengan dinamis sesuai fungsinya. Kemungkinan ini juga alasan mengapa manusia bisa berbeda-beda satu sama lain," ungkap Jacobsson, seperti dilansir oleh Science Daily (12/01).
Peneliti percaya bahwa hasil penelitian ini bisa memberikan informasi untuk penelitian lebih lanjut mengenai penyakit pada otak. Selain itu, hasil penelitian ini tentunya memberikan pembuktian bahwa tubuh manusia masih merupakan misteri. Ada banyak hal menakjubkan yang masih menunggu untuk ditemukan mengenai cara tubuh manusia bekerja.
(mdk/kun)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gen-gen yang terlibat dalam membentuk kecerdasan seseorang tidak hanya berasal dari ibu, melainkan juga melibatkan faktor dari sang ayah.
Baca SelengkapnyaMenarik untuk dicatat bahwa kecerdasan dipengaruhi oleh faktor genetik, terutama pada anak-anak.
Baca SelengkapnyaPenemuan ini menunjukkan virus mungkin memainkan peran lebih besar dalam evolusi kita daripada yang kita sadari.
Baca SelengkapnyaSejumlah kondisi bisa diturunkan pada anak oleh ayah karena genetik.
Baca SelengkapnyaMelalui warisan genetik, anak-anak tidak hanya mewarisi ciri-ciri fisik tetapi juga sifat-sifat kepribadian orang tua.
Baca SelengkapnyaOrangtua memiliki peran yang besar dalam membentuk kecerdasan anak terutama sejak usia anak masih dini.
Baca SelengkapnyaBerikut kumpulan fakta unik tubuh manusia yang begitu menakjubkan dan bikin tercengang.
Baca SelengkapnyaIlmuwan Akhirnya Temukan Jawaban Mengapa Manusia Tidak Memiliki Ekor
Baca SelengkapnyaPenelitian menemukan bahwa di tubuh manusia terdapat virus kuno yang tersembunyi di DNA dan bisa menjadi penyebab masalah kesehatan mental.
Baca SelengkapnyaPara peneliti mengajukan berbagai hipotesis untuk menjelaskan perbedaan tersebut.
Baca SelengkapnyaOrangtua memiliki peran yang krusial dalam mendukung kecerdasan anak. Berikut adalah beberapa sikap yang dapat mempercepat perkembangan kecerdasan mereka.
Baca Selengkapnya