Wanita tinggi dan langsing bisa punya banyak anak
Merdeka.com - Para ilmuwan mengatakan bahwa peningkatan kesehatan dan gizi menyebabkan wanita tinggi dan langsing bisa memiliki banyak anak dibanding mereka yang bertubuh pendek.
Studi yang dilakukan oleh Universitas Durham ini diikuti dua komunitas wanita di Gambia. Penelitian ini juga menantang gagasan bahwa tingkat kematian rendah di Barat telah menghambat seleksi alam, dan bahwa evolusi umat manusia telah berhenti.
Data yang dikumpulkan oleh Medical Research Council, Inggris, antara tahun 1956 dan 2010 digunakan untuk sebagai informasi pendukung mengenai penduduk dua desa di Gambia. Para peneliti juga mengumpulkan data menyeluruh mengenai tinggi dan berat badan para wanita.
-
Siapa yang memiliki tubuh tinggi dan langsing? Miliki Tubuh Tinggi Dengan tubuh yang ideal, langsing, dan postur tubuh yang tinggi, banyak yang menyarankan agar Lasha mencoba peruntungan di dunia modeling.
-
Siapa saja wanita tertinggi dan terpendek? Rumeysa Gelgi, seorang pengembang web dari Turki yang berusia 27 tahun, dan Jyoti Amge, seorang aktris asal India berusia 30 tahun, saling berbagi cerita serta pengalaman hidup mereka di hotel The Savoy, London.
-
Kenapa tinggi badan rata-rata perempuan berbeda di berbagai negara? Rata-rata tinggi badan wanita berbeda-beda di seluruh dunia. Perbedaan ini tentunya disebabkan oleh beberapa faktor.
-
Tinggi badan rata-rata wanita di dunia berapa? Untuk memperkirakan rata-rata tinggi badan perempuan di seluruh dunia, NCD Risk Factor Collaboration (NCD-RisC) menganalisis 1.200 studi berbasis populasi dan proyeksi tinggi badan pada tahun 2022.
-
Dimana tinggi badan rata-rata wanita paling tinggi? Wanita di Belanda dan Montenegro memiliki rata-rata tertinggi, dengan rata-rata 66,9 inci atau 170 cm.
-
Kenapa wanita lebih panjang umur? Wanita terbukti memiliki usia dan angka harapan hidup yang lebih panjang dibanding pria karena sejumlah faktor.
Selama penelitian, kedua komunitas mengalami pergeseran demografi yang signifikan - dari kematian yang tinggi sampai tingkat kesuburan yang menurun drastis. Namun, penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Current Biology ini tidak dapat menentukan dengan tepat mengapa hal tersebut terjadi.
Diperkirakan, kesehatan yang lebih baik menentukan bisa atau tidaknya wanita bereproduksi. Ada bukti bahwa tren serupa juga terlihat di Inggris, meskipun untuk alasan yang berbeda.
Studi tersebut menemukan bahwa pria bertubuh tinggi cenderung memiliki lebih banyak anak dan wanita dengan bobot tubuh lebih rendah juga cenderung memiliki lebih banyak anak. (mdk/des)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasangan suami istri tersebut berpendapat bahwa memiliki banyak anak adalah sebuah anugerah yang sangat berharga.
Baca SelengkapnyaTerdapat berbagai fakta orang pendek yang penting untuk dipahami.
Baca SelengkapnyaHamil di usia tua (di atas 35 tahun), memiliki beberapa risiko terkait kesehatan ibu dan janin yang wajib diketahui.
Baca Selengkapnyatinggi badan wanita di seluruh dunia sangat bervariasi karena faktor-faktor seperti genetika dan akses terhadap nutrisi.
Baca SelengkapnyaEstimasi ini mengasumsikan faktor-faktor lain yang terkait dengan potensi penghasilan.
Baca SelengkapnyaTak hanya dari keluarga miskin, anak dari keluarga orang kaya juga bisa kena stunting.
Baca SelengkapnyaMemes Prameswari baru-baru ini melahirkan anak kembar berjenis kelamin perempuan secara caesar.
Baca Selengkapnya