Warna langit ternyata bisa pengaruhi kesehatan manusia
Merdeka.com - Para peneliti mengungkapkan bahwa warna langit bisa mempengaruhi kesehatan manusia. Warna dikatakan memiliki dampak besar pada ritme sirkadian - sistem jam yang mengatur fungsi tubuh.
Dalam serangkaian percobaan yang dilakukan oleh para peneliti, mereka menciptakan sebuah langit buatan yang dapat berubah warna dan memiliki tingkat kecerahan yang berbeda-beda.
Seperti dilansir di Huffingtonpost, tikus yang berada di bawah langit buatan itu selama beberapa hari ditemukan paling sensitif terhadap warna.
-
Apa yang ditemukan peneliti? Para peneliti menggambarkan spesies baru dari genus Calotes di Tiongkok selatan dan Vietnam utara.
-
Bagaimana air putih mempengaruhi kesehatan? Terlepas dari asal katanya, ternyata air putih ini memiliki segudang manfaat untuk kesehatan tubuh lho
-
Apa yang ditemukan oleh peneliti? Para peneliti yang dipimpin oleh Shuhai Xiao di Virginia Tech menemukan fosil spons laut berusia 550 juta tahun, menjelaskan kesenjangan 160 juta tahun dalam catatan fosil.
-
Bagaimana ilmuwan mengetahui dampak luar angkasa pada tubuh? Sebuah tinjauan komprehensif tentang dampak kesehatan dari perjalanan luar angkasa telah diterbitkan pada hari Selasa. Penelitian ini menggunakan data baru dari empat turis SpaceX yang mengikuti penerbangan orbit sipil pertama di 2021. Peneliti lebih dari 100 institusi di seluruh dunia mengungkapkan bahwa tubuh manusia mengalami berbagai perubahan saat berada di luar angkasa, namun sebagian besar kembali normal dalam beberapa bulan setelah kembali ke Bumi.
-
Bagaimana pemanasan global memengaruhi kesehatan? Perubahan iklim dapat memengaruhi kesehatan manusia melalui berbagai cara, dan berikut adalah beberapa alasannya: 1. Ekstrem Cuaca Perubahan iklim meningkatkan frekuensi dan intensitas peristiwa cuaca ekstrem seperti gelombang panas, badai, dan banjir. Ini dapat menyebabkan kematian langsung, cedera, dan stres psikologis, serta memiliki dampak jangka panjang pada kesehatan manusia.2. Polusi Udara Peningkatan suhu akibat perubahan iklim dapat memperburuk kualitas udara, meningkatkan polusi udara, dan meningkatkan alergen seperti serbuk sari. Ini dapat memicu atau memperparah penyakit pernapasan seperti asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). 3. Penyebaran Penyakit Perubahan iklim mempengaruhi distribusi dan penyebaran vektor penyakit seperti nyamuk dan kutu, yang dapat menyebarkan penyakit seperti malaria, demam berdarah, dan penyakit Lyme. Perubahan suhu dan pola curah hujan dapat menciptakan kondisi yang lebih menguntungkan bagi vektor ini untuk berkembang biak dan menyebar ke daerah baru.4. Gangguan Mental Bencana alam yang terkait dengan perubahan iklim, seperti banjir dan kekeringan, dapat menyebabkan trauma psikologis dan gangguan kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, dan gangguan stres pascatrauma. 5. Keamanan Pangan dan Air Perubahan iklim dapat mempengaruhi ketersediaan dan kualitas sumber air dan pangan. Kekeringan dan perubahan pola curah hujan dapat mengurangi produksi pangan dan menyebabkan kelaparan. Peningkatan suhu juga dapat meningkatkan risiko kontaminasi makanan dan air, yang dapat menyebabkan penyakit seperti diare dan kolera.6. Kesehatan Kardiovaskular Perubahan iklim juga dapat mempengaruhi kesehatan jantung. Misalnya, gelombang panas dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular karena stres panas pada tubuh. 7. Zoonosis Peningkatan suhu dan perubahan ekosistem dapat meningkatkan risiko zoonosis, yaitu penyakit yang ditularkan dari hewan ke manusia, seperti flu burung atau penyakit virus Ebola.8. Kesehatan Anak dan Lansia Anak-anak dan lansia adalah kelompok yang paling rentan terhadap dampak kesehatan dari perubahan iklim. Anak-anak masih dalam tahap pertumbuhan dan perkembangan, sedangkan lansia mungkin memiliki kondisi kesehatan yang sudah ada sebelumnya yang dapat diperburuk oleh perubahan iklim.
-
Apa yang ditemukan oleh para peneliti? Puluhan petroglief berusia ribuan tahun ditemukan terukir di atas bebatuan di balik semak-semak di daerah pedesaan di Tanum, Provinsi Bohusian, Swedia.
Tes-tes lain yang dilakukan menunjukkan hasil yang sama, di mana jam tubuh tikus lebih dipengaruhi oleh perubahan warna antara biru dan kuning. Dr Timothy Brown, dari Fakultas Biologi di Universitas Manchester, mengatakan: "Ini pertama kalinya kita telah mampu menguji teori bahwa warna mempengaruhi jam tubuh mamalia."
Dr Timothy menambahkan bahwa apa yang menarik tentang penelitiannya adalah temuan yang sama dapat diterapkan pada manusia. Jadi secara teori, warna dapat digunakan untuk memanipulasi jam, yang bisa berguna untuk pekerja shift atau wisatawan yang ingin meminimalkan jet lag.
Dr Timothy dan timnya telah mempublikasikan temuan tersebut di Public Library of Science Biology.
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warna lidah dapat menunjukkan kondisi kesehatan. Ketahui arti warna lidah.
Baca SelengkapnyaMenelusuri sebuah fakta-fakta unik menjadi hal yang menarik dan menyenangkan bagi sebagian orang.
Baca SelengkapnyaDampak polusi udara tidak hanya terbatas pada kesehatan fisik, tetapi memberikan tekanan besar pada kesehatan mental masyarakat.
Baca SelengkapnyaPolusi udara telah menjadi masalah lingkungan global yang semakin mengkhawatirkan.
Baca SelengkapnyaUntuk memahami lebih dalam tentang cuaca, kita perlu menjelajahi pengertian cuaca itu sendiri, unsur-unsur, dan bagaimana dampaknya bagi manusia.
Baca SelengkapnyaPerubahan iklim yang terjadi pada masa kini menyebabkan dampak tidak hanya pada kesehatan fisik kita, namun juga pada mental.
Baca SelengkapnyaCuaca adalah kondisi atmosfer di suatu wilayah pada suatu saat tertentu.
Baca SelengkapnyaKondisi polusi udara tinggi beberapa waktu ini bisa menimbulkan dampak jangka panjang bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaTerjadinya perubahan iklim menyebabkan tekanan mental terutama pada anak muda.
Baca SelengkapnyaPolusi buruk bukan saja mengancam manusia atau makhluk hidup, namun imbasnya juga membuat dinding-dinding gedung pencakar langit lebih cepat kusam.
Baca SelengkapnyaWarna cat dinding di rumah kita memiliki peran yang kuat dalam bagaimana kita merasa dan berperilaku sehari-hari.
Baca SelengkapnyaKabut asap atau smog adalah kabut berwarna kekuningan atau kehitaman, terbentuk oleh campuran polutan di atmosfer.
Baca Selengkapnya