Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Waspada! 5 zat berbahaya ini ada di makanan kita

Waspada! 5 zat berbahaya ini ada di makanan kita ilustrasi makanan sehat. www.huffingtonpost.com

Merdeka.com - Untuk dapat bertahan hidup tentunya kita membutuhkan makanan. Melalui makanan kita dapat memperoleh nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Aturan yang sama berlaku untuk penyakit. Melalui makanan pula kita bisa terserang penyakit karena adanya kandungan berbahaya dalam makanan yang tidak kita sadari.

Untuk mewapadai itu kita perlu mengetahui beberapa bahan makanan yang berbahaya, namun justru sering ada dalam makanan di sekitar kita. Lima bahan ini juga telah dilarang penggunaannya di beberapa negara di dunia.

1. BHA dan BHT

Orang lain juga bertanya?

Food and Drugs Administration (FDA) menyatakan bahwa Butylated Hydroxyanisole (BHA) dan Butylated Hydroxytoluene (BHT) yang pada umumnya diakui aman sebagai bahan makanan ternyata mengandung zat yang meningkatkan resiko kanker. Pengujian kandungan tersebut dilakukan pada hewan.

Aditif sintesis ini biasanya ditemukan dalam makanan seperti keripik kentang, dan sereal. Bahan ini digunakan untuk mencegah makan menjadi tengik sekaligus bekerja sebagai pengawet. Bahan ini telah dilarang digunakan pada makanan di beberapa negara seperti seluruh Eropa, Kanada, Australia, Selandia Baru dan Jepang.

ilustrasi makanan sehat

Photo credit:huffingtonpost.com

Departemen Kesehatan dan Layanan kemanusiaan menganggap BHA menjadi bahan makanan yang harus diwaspadai karena bisa menjadi karsinogen. Karsinogen adalah zat yang mengubah sel normal menjadi sel kanker. Hal yang serupa juga ditemukan pada bahan BHT.

2. rBGH dan rBST

Synthetic hormones Recombinant Bovine Growth Hormone (rBGH) dan Recombinant Bovine Somatotropin (rBST) sering digunakan untuk meningkatkan produksi susu pada sapi. Peternak sapi perah pada umumnya menyuntikkan hewan dengan bahan ini. Pada beberapa kasus sapi, setelah mendapatkan suntikan bahan ini menjadi lumpuh, subur, dan terkadang terinfeksi.

ilustrasi makanan sehat

Photo credit:huffingtonpost.com

Manusia yang mengonsumsi susu dari sapi tersebut bisa terkena resiko penyakit yang menyerang payudara, usus besar, dan kanker prostat. Pada saat ini, beberapa negara telah melakukan pelarangan keras untuk penggunaan bahan ini. Negara-negara seperti Uni-Eropa, Kanada tidak ingin mengambil resiko dengan menggunakan bahan ini.

3. Potassium Bromate

Potassium Bromate adalah zat aditif roti yang ditemukan dalam beberapa makanan seperti roti gulung, roti kemasan, roti bagel, serta remah-remah roti (lebih dikenal dengan tepung panir). Bahan ini digunakan untuk memperkuat adonan yang mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk memanggang yang berarti berakibat pada biaya yang lebih rendah.

ilustrasi makanan sehat

Photo credit:browneyedbaker.com

Bahan ini diproduksi menggunakan bahan kimia beracun yang ditemukan pada bromin, aditif terkait dengan gangguan ginjal dan sistem saraf, gangguan pendengaran, masalah pencernaan, cacat lahir dan bahkan skizofrenia. Bahan ini telah dilarang digunakan di Uni Eropa, Kanada, Peru, Nigeria, Brasil, Korea Selatan dan Cina.

4. Azodicarbonamide

Azodicarbonamide adalah bahan yang ditemukan dalam roti, makanan beku, pasta kemasan, dan berbagai makanan panggang yang dikemas. Bahan ini digunakan untuk membuat tekstur roti menjadi putih dan lembut.

ilustrasi makanan sehat

Photo credit:onceachef.com

Bahan ini dikaitkan dengan alergi dan asma. Selain pada makanan bahan ini juga ternyata digunakan sebagai bahan pembuatan busa plastik (foam) dan alas sepatu olahraga. Banhan telah dilarang keras digunakan di beberapa negara di Eropa, dan Australia. Singapura melakukan pelarangan ekstrim dengan hukuman penjara 15 tahun dan denda sekitar 500.000 dolar.

5. Brominated Vegetable Oil (minyak nabati)

Brominated Vegetable Oil (BVO) atau lebih dikenal dengan minyak nabati dapat ditemukan dalam minuman olahraga dan minuman bersoda dengan rasa buah. Bahan ini digunakan sebagai emulsifier untuk menyatukan minuman tersebut dengan ekstrak buah.

ilustrasi makanan sehat

Photo credit:triathlete-europe.competitor.com

Bahayanya, peningkatan kadar kimia ini dalam tubuh dapat menyebabkan masalah tiroid hipotiroidisme, kanker, dan penyakit autoimun. Bahan utama dalam BVO adalah bromin yang terkenal menjadi penyebab utama korosif (kerusakan pada jaringan tubuh). Bahan ini telah dilarang penggunaannya pada bahan makanan di lebih dari 100 negara di dunia.

Bahan-bahan ini setidaknya menginformasikan kamu bahwa dalam makanan yang ada di sekitar kita, terdapat beberapa bahan yang harus diwaspadai. Pencegahan utama bukan ada pada peraturan, tetapi ada pada diri kita sendiri. Caranya adalah kamu harus menjadi lebih bijak dalam memilih makanan yang kamu konsumsi.

(mdk/SRA)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Heboh Tentang Karmin, Ini 11 Pewarna yang Berbahaya dan yang Perlu Diketahui Tentang Pewarna Makanan
Heboh Tentang Karmin, Ini 11 Pewarna yang Berbahaya dan yang Perlu Diketahui Tentang Pewarna Makanan

Pewarna makanan memang menarik dan menggugah selera. Namun perlu kehati-hatian dan ketelitian dalam melihat lebel makanan menghindari zat pewarna berbahaya.

Baca Selengkapnya
7 Makanan Pemicu Kanker yang Perlu Diwaspadai, Batasi Porsinya
7 Makanan Pemicu Kanker yang Perlu Diwaspadai, Batasi Porsinya

Dengan mengetahui jenis-jenis makanan yang dapat meningkatkan risiko kanker, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk mengurangi konsumsi makanan tersebut.

Baca Selengkapnya
10 Makanan Paling Berbahaya di Dunia, Jangan Asal Santap!
10 Makanan Paling Berbahaya di Dunia, Jangan Asal Santap!

Pecinta petualangan kuliner, hati-hati! Eksplorasi hidangan eksotis dan sehari-hari dapat membawa risiko bahaya kesehatan.

Baca Selengkapnya
5 Makanan Enak ini Ternyata Berbahaya Bagi Tubuh, Penting Untuk Dihindari
5 Makanan Enak ini Ternyata Berbahaya Bagi Tubuh, Penting Untuk Dihindari

Anda perlu membatasi dan menghindari makanan enak ini agar tidak berbahaya bagi tubuh

Baca Selengkapnya
7 Pemanis Buatan dan Manisnya yang Mencurigakan, Ini Efeknya untuk Tubuh
7 Pemanis Buatan dan Manisnya yang Mencurigakan, Ini Efeknya untuk Tubuh

Sakarin, aspartam, siklamat, sukralosa, acesulfame potassium, sorbitol, dan neotam adalah beberapa contoh pemanis buatan yang sering hadir dalam produk makanan.

Baca Selengkapnya
Waspada! Pewarna Makanan Berbahaya yang Perlu Dihindari untuk Kesehatan Anda
Waspada! Pewarna Makanan Berbahaya yang Perlu Dihindari untuk Kesehatan Anda

Berikut adalah beberapa jenis pewarna makanan berbahaya yang perlu dihindari untuk kesehatan Anda dan dampaknya.

Baca Selengkapnya
BBPOM Temukan Makanan Mengandung Formalin dan Boraks di Kawasan Kota Tua
BBPOM Temukan Makanan Mengandung Formalin dan Boraks di Kawasan Kota Tua

Adapun bahaya yang ditimbulkan ke tubuh manusia bersifat akumulatif atau tidak langsung terasa.

Baca Selengkapnya
8 Zat Pengawet Makanan yang Aman untuk Dikonsumsi
8 Zat Pengawet Makanan yang Aman untuk Dikonsumsi

Merdeka.com merangkum 8 zat pengawet makanan yang boleh dikonsumsi dengan aman.

Baca Selengkapnya
8 Makanan yang Membuat Anak Bodoh namun Jarang Disadari, Orang Tua Jangan Lengah
8 Makanan yang Membuat Anak Bodoh namun Jarang Disadari, Orang Tua Jangan Lengah

Beberapa jenis makanan yang mungkin tampak tidak berbahaya bagi anak-anak, sebenarnya dapat memiliki efek merugikan pada perkembangan otak mereka.

Baca Selengkapnya
6 Jenis Makanan yang dapat Merusak Otak, Kenali Cara Menguranginya
6 Jenis Makanan yang dapat Merusak Otak, Kenali Cara Menguranginya

Sangat penting untuk menghindari makanan yang buruk untuk tubuh dan yang bisa menurunkan kemampuan otak.

Baca Selengkapnya
Waspadai 6 Zat Berbahaya pada Polusi Udara, Dapat Mendatangkan Penyakit
Waspadai 6 Zat Berbahaya pada Polusi Udara, Dapat Mendatangkan Penyakit

Merdeka.com merangkum informasi tentang 6 berbahaya pada polusi udara yang perlu diwaspadai.

Baca Selengkapnya
7 Makanan Pemicu Kanker Usus Besar, Penting Diwaspadai
7 Makanan Pemicu Kanker Usus Besar, Penting Diwaspadai

Beberapa makanan, terutama yang tinggi lemak dan rendah serat, telah terbukti meningkatkan risiko kanker usus besar.

Baca Selengkapnya