Waspadai Sejumlah Makanan yang Bisa Jadi Penyebab Munculnya Kanker
Merdeka.com - Makanan dan minuman yang kita konsumsi bisa sangat menentukan kondisi kesehatan seseorang. Hal ini bisa berdampak positif maupun negatif pada kesehatan seseorang
Mengonsumsi makanan karsinogenik dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker seperti disampaikan ahli gizi Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung Asep Ahmad Munawar.
"Makanan karsinogenik adalah makanan yang mengandung risiko terjadinya kanker. Untuk mencegah kanker, hindarilah makanan yang menggunakan banyak MSG, zat pengawet makanan semisal benzoat dan formalin," sebut Asep dalam keterangan tertulisnya.
-
Apa saja makanan yang mengandung agen karsinogenik? Wiji juga menekankan untuk menghindari konsumsi agen karsinogenik, seperti alkohol, ikan asin, makanan mengandung aflatoksin, makanan berpengawet tinggi, dan makanan berkalori tinggi.
-
Makanan apa yang memicu kanker? Makanan yang kita konsumsi setiap hari tidak hanya memberikan energi dan nutrisi, tetapi juga dapat memicu atau memperburuk kondisi kanker.
-
Makanan apa yang bisa meningkatkan risiko kanker? Makanan seperti daging merah, mentega, gorengan, jeroan, dan kuning telur yang tinggi lemak jenuh dapat meningkatkan risiko kanker.
-
Apa jenis makanan yang dapat meningkatkan risiko kanker? Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal Advances in Nutrition pada tahun 2021, yang meninjau 210 studi mengenai 13 jenis makanan dan kaitannya dengan risiko kanker, menunjukkan bahwa terdapat dua jenis makanan yang memiliki korelasi kuat dengan peningkatan risiko kanker payudara.
-
Kenapa makanan tidak sehat tingkatkan risiko kanker? Makanan yang tinggi lemak jenuh, gula, garam, dan bahan pengawet dapat meningkatkan risiko kanker. Makanan yang digoreng, diasap, atau diasinkan juga dapat mengandung zat karsinogenik, yaitu zat yang dapat merangsang pertumbuhan sel kanker.
-
Mengapa makanan gosong bisa berisiko menyebabkan kanker? Penelitian menunjukkan bahwa senyawa-senyawa ini dapat merusak DNA dalam sel tubuh, yang dapat menyebabkan mutasi dan berpotensi mengarah pada perkembangan kanker.
Asep mengatakan selain makanan yang menggunakan MSG dan pengawet, makanan menggunakan zat pengenyal makanan semisal formalin, borax dan pijer harus dihindari. Tak hanya itu, makanan dengan pewarna makanan (rodamin) serta makanan yang diasapkan dan dibakar (nitrosamin) memiicu hal serupa.
Sementara itu, ada makanan kaya antioksidan yang bisa mencegah kanker. Antioksidan yang terdapat dalam sayur-sayuran dan buah-buahan dapat mencegah proses oksidasi pemicu terjadinya pertumbuhan sel yang tidak normal.
Sayuran yang banyak mengandung antioksidan diantaranya brokoli, kol, tomat, wortel, lobak, kacang panjang dan sawi hijau. Sedangkan, dalam buah-buahan diantaranya avokad, anggur, jeruk, pepaya, pir dan melon.
Pakai Bahan Alami untuk Penguat Rasa
Melakukan pola hidup sehat, terang Asep merupakan kunci terhindar dari penyakit kanker. Caranya adalah mengonsumsi makanan rendah lemak dan tinggi serat, karena dapat menurunkan risiko terkena kanker.
"Mengendalikan berat badan sangatlah penting karena menghindari obesitas. Orang yang mengalami obesitas lebih beresiko lebih tinggi untuk terkena kanker. Kurangi mengemil," ucap Asep.
Saat mengolah makanan, Asep menyarankan untuk menggunakan hanya bahan-bahan alami untuk menguatkan rasa seperti bumbu dan rempah-rempah. Penerapan pola makan sehat sangatlah penting karena dapat mengurangi resiko kejadian kanker.
Reporter: Arie NugrahaSumber: Liputan6.com
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dengan mengetahui jenis-jenis makanan yang dapat meningkatkan risiko kanker, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk mengurangi konsumsi makanan tersebut.
Baca SelengkapnyaDalam upaya mencegah kanker, ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dibatasi atau hindari.
Baca SelengkapnyaBeberapa makanan, terutama yang tinggi lemak dan rendah serat, telah terbukti meningkatkan risiko kanker usus besar.
Baca SelengkapnyaMakanan gosong mungkin dianggap hal yang biasa. Namun, kesalahan memasak ini bisa memiliki dampak yang berbahaya bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaPeneraapan gaya hidup sehat bisa menjadi jalan untuk menjaga kebugaran dan mencegah sejumlah penyakit berbahaya termasuk kanker.
Baca SelengkapnyaKonsumsi makanan sedikit gosong bisa menimbulkan dampak pada kesehatan yang perlu diperhatikan.
Baca SelengkapnyaKandungan karsinogenik penyebab kanker bisa ditemui pada konsumsi makanan cepat saji.
Baca SelengkapnyaPerlu ketelitian yang tinggi saat akan membeli bahan makan terutama yang berbahan dasar segar seperti ayam, ikan, tahu dan beberapa bahan lain.
Baca SelengkapnyaPenting untuk menghindari berbagai sumber zat karsinogenik.
Baca SelengkapnyaPada label nutrisi di makanan yang kita temui, terdapat sejumlah kandungan yang perlu dihindari.
Baca SelengkapnyaPara pedagang hanya diedukasi dan diingatkan agar tak mengulangi perbuatanya.
Baca SelengkapnyaAnda perlu membatasi dan menghindari makanan enak ini agar tidak berbahaya bagi tubuh
Baca Selengkapnya