Yuk, kenali efek buruk stres dan cara mengatasinya!
Merdeka.com - Di dalam tubuh manusia, terdapat kelenjar adrenal yang mampu menghasilkan hormon stres yang terdiri dari kortisol dan adrenalin. Alhasil, tubuh manusia secara alami memiliki respon fight or flight saat sedang stres, membantu manusia berpikir dan bertindak secara lebih cepat.
Ketidakseimbangan kemudian dapat terjadi ketika terjadi stres berkepanjangan dan menyebabkan tingginya produksi kortisol maupun adrenalin. Stres pun tidak dapat diatasi dengan lebih maksimal, menyebabkan Anda mengalami kondisi kelelahan adrenalin.
Kelelahan adrenalin dapat terjadi secara bertahap, dapat juga secara cepat dan tiba-tiba, tergantung pada lingkungan dan genetik Anda. Kelelahan adrenalin dapat memengaruhi kerja seluruh tubuh. Pada kasus yang berat, dapat menimbulkan gangguan kesehatan atau memperburuk penyakit yang sudah ada. Penyakit yang bisa dipengaruhi oleh kelelahan adrenalin di antaranya adalahtekanan darah, tinggi,jerawat,sakit maag,asma dan sindrom iritasi usus (IBS).
-
Apa dampak buruk stres pada kesehatan fisik? Salah satu dampak terbesar dari stres adalah gangguan pada kesehatan fisik. Faktanya, stres kronis dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti sakit kepala dan migrain, gangguan pencernaan, hingga peningkatan risiko penyakit jantung. Selain itu, adanya stres ini juga mampu memperlambat pemulihan di kala kamu sedang menderita suatu penyakit.
-
Bagaimana cara mengatasi stres? Entah itu dengan meditasi, olahraga, atau sekadar mengambil waktu sejenak untuk beristirahat, Anda tahu cara untuk menjaga pikiran tetap positif dan meredakan kecemasan.
-
Bagaimana mengatasi stres? Menurut Barnett, penting juga untuk mengadopsi praktik pencegahan stres seperti berolahraga secara teratur, menjaga pola makan sehat, cukup istirahat, dan tidak terlalu keras pada diri sendiri.
-
Gimana cara mengatasi stres? Praktikkan teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau yoga untuk membantu menenangkan pikiran dan tubuh Anda.
-
Apa aja yang bisa bikin stres? Selain itu, perubahan besar dalam kehidupan, baik positif maupun negatif, seperti pernikahan, perceraian, pindah rumah, atau kehilangan pekerjaan, dapat menyebabkan stres.
-
Kenapa stres berlebihan berdampak buruk? Jika dibiarkan, stres kronis dapat menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan fisik dan mental, seperti masalah pencernaan, kelelahan, hipertensi, kecemasan, hingga depresi.
Dalam kasus yang kurang ekstrim, kelelahan adrenalin bisa menimbulkan gejala:
Mental:
Kesulitan mengingat sesuatu
Sulit konsentrasi
Pikiran tidak teratur
Tidak bisa berpikir jernih
Emosi:
Kelelahan dan depresi
Fluktuasi emosi
Sulit tidur
Tidak sabaran
Berpikir negatif
Merasa sendiri dan terisolasi
Fisik:
Sakit kepala
Sakit punggung
Otot-otot terasa kaku
Gerakan usus tidak konsisten, menyebabkan konstipasi atau diare
Nyeri dada
Detak jantung cepat
Kehilangan atau bertambah berat badan
Timbul jerawat, psoriasi atau eczema
Libido menurun
Imun tubuh turun
Hilang nafsu makan
Ingin mengonsumsi obat penenang atau alkohol
Grogi, menggiti kuku
Sering mengertakkan gigi
Keringat berlebih atau tangan lembap karena keringat (mdk/feb)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bukan hanya mental saja yang akan terpengaruh, tetapi juga fisik serta aspek sosial yang penting.
Baca SelengkapnyaAda banyak cara mudah yang bisa dicoba buat meredakan stres usai seminggu berjibaku dengan kesibukan.
Baca SelengkapnyaDampak stress bukan hanya ke masalah psikologis saja, tetapi juga dapat berdampak ke fisik.
Baca SelengkapnyaTerdapat berbagai jenis stres berbeda yang bisa kita alami serta penting untuk mengetahui cara meredakannya.
Baca SelengkapnyaSakit perut karena stres merupakan kondisi umum yang dialami banyak orang ketika menghadapi tekanan mental atau emosional.
Baca SelengkapnyaStres bisa menyebabkan berbagai keluhan fisik, salah satunya otot tubuh yang tegang.
Baca SelengkapnyaHubungan antara stres di tempat kerja dan kesehatan mental sangatlah kompleks.
Baca SelengkapnyaKondisi cemas dan stres berkepanjangan yang kita alami bisa menjadi pemicu munculnya masalah kesehatan jantung.
Baca SelengkapnyaDengan memahami penyebab stres dan cara mengatasinya, orang tua dan pendidik dapat membantu anak-anak mereka menghadapi tantangan dengan lebih baik.
Baca SelengkapnyaStres bisa memunculkan sejumlah tanda yang kadang terlewat kita sadari.
Baca SelengkapnyaStres memengaruhi sistem pernapasan, tingkat energi, dan hormon dan hormon tertentu.
Baca SelengkapnyaDaripada merespon dengan marah atau balas dendam, seseorang dapat belajar bagaimana berbicara dengan bijak dan mencari solusi yang konstruktif.
Baca Selengkapnya