Bima Sakti jawab polemik pemain Persija di Timnas Indonesia

Merdeka.com - Asisten pelatih Timnas Indonesia U-23, Bima Sakti merespon keinginan Persija Jakarta yang ingin meminjam dua pemainnya yaitu Andritany Ardhiyasa dan Rezaldi Hehanussa pada laga melawan Persib Bandung. Bima menegaskan, tidak mau terlibat konflik dan menyerahkan semua keputusan kepada PSSI.

Saat ini,Timnas Indonesia U-23 tengah bersiap menghadapi turnamen Anniversary Cup yang akan digelar di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, 27 April hingga 3 Mei 2018. Namun di saat yang bersamaan, ada duel klasik antara Persija versus Maung Bandung pada pekan keenam Gojek Liga 1 bersama Bukalapak di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (28/4).

Sebelumnya, PSSI telah memberikan dispensasi kepada Andritany dan Rezaldi dengan memperbolehkan keduanya memperkuat Persija pada laga pamungkas Piala AFC Grup H di Stadion Jalan Besar, Kallang, Singapura, Selasa (24/4). Namun, keduanya diwajibkan bergabung ke pemusatan latihan (TC) timnas U-23 pada 25 April.

"Dari tim pelatih kami menyerahkan ke federasi. Kami sama-sama butuh tetapi semua diserahkan ke PSSI, yang penting fokus di tanggal 27 karena Bahrain adalah lawan yang bagus," ujar Bima.

Sementara itu dari kubu Persib, tim pelatih timnas U-23 juga memanggil pemain sayap Febri Hariyadi. Bima mengakui sangat membutuhkan ketiga pemain tersebut, apalagi Andritany yang disebutnya merupakan pemain penting di lini pertahanan.

"Selama ini kami butuh Andritany untuk beri kenyamanan di pertahanan dan saya pikir semua penting untuk tim," kata Bima.

Sebelumnya, PSSI sudah menegaskan tak akan memberikan izin kepada pemain timnas U-23 untuk tampil pada laga Macan Kemayoran kontra Persib. Sebab, Anniversary Cup akan menjadi ujicoba terakhir skuat Garuda Muda sebelum tampil di ajang Asian Games 2018.

(fit/shd) (mdk/)