Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Musikan, Pemain Terbaik Liga Indonesia 2003 yang tak Pernah Dilirik Timnas Indonesia

Cerita Musikan, Pemain Terbaik Liga Indonesia 2003 yang tak Pernah Dilirik Timnas Indonesia Musikan (kiri) saat diwawancara channel Youtube, Omah Bal-balan. (Omah Bal-balan)

Merdeka.com - Bola.com, Jakarta - Aksi Musikan pernah kental mewarnai Liga Indonesia era 2000-an. Prestasi puncaknya adalah membawa Persik Kediri dua kali meraih trofi juara kompetisi yakni pada 2003 dan 2006. Ia pun pernah menjadi pemain terbaik kompetisi kasta tertinggi pada 2003.

Sayang, deretan sukses itu tak membuat dirinya dilirik Timnas Indonesia. Dalam channel Youtube Omah Bal-balan, Musikan mengaku sempat merasa kecewa tak pernah mendapatkan kesempatan unjuk kemampuan bersama skuad Garuda.

"Sebagai pemain, hal yang normal kalau saya kecewa. Apalagi, saya tak pernah meminta menjadi pemain terbaik. Tapi, saya kemudian berpikir, mungkin bukan rezeki saya (membela Timnas Indonesia)," ujar Musikan.

Musikan pun menjadikan penghargaan itu jadi motivasi dirinya untuk selalu berusaha tampil baik bersama Persik di setiap laga. Alhasil, bersama tim Macan Putih, ia kembali meraih trofi juara pada 2006.

Musikan pun tercatat dua musim merasakan atmosfer Liga Champions Asia bersama Persik. "Alhamdulillah saya bisa bermain di level internasional meski hanya level klub," kata Musikan.

 

 

 

 

Persik Sangat Berjasa untuk Karier Musikan

cerita musikan, pemain terbaik liga indonesia 2003 yang tak pernah dilirik timnas indonesiaMusikan menyandang status sebagai pemain terbaik kasta tertinggi Liga Indonesia musim 2003, ternyata tidak menjadi jaminan masuk skuad Merah Putih. (Istimewa)

Bagi Musikan, Persik sangat berarti dalam kehidupannya. Tak hanya sebagai pemain. Karena berkat Persik, ia bisa berstatus sebagai PNS Kota Kediri sejak 2002.

"Tawaran jadi PNS juga menjadi alasan saya menerima tawaran manajemen Persik," terang Musikan yang sebelumnya sempat memperkuat Petrokimia Putera di Piala Ho Chi Minh City 2002.

Ia juga sebenarnya nyaris berkostum Persebaya Surabaya setelah ikut berlatih selama empat hari pada tahun itu juga. Di waktu bersamaan, ia juga digoda oleh Deltras Sidoarjo.

Menariknya, tawaran itu berdatangan usai tim yang dibelanya Persedikab Kediri degradasi ke Divisi Satu (Liga 2). "Haji Purwanto (mantan wasit) yang pertama kali mengajak saya ke Persik," kenang Musikan.

Ketika dihubungi Purwanto, Musikan saat itu sedang berlatih di Stadion Chandrabirawa, markas Persedikab. Keesokan harinya, Musikan bertemu dengan HA Maschut, Ketua Umum Persik yang juga Walikota Kediri serta manajer tim, Iwan Budianto. "Alhamdulilah, sebagai pemain, sempat merasakan suasana nyaman dan membawa tim meraih prestasi," papar Musikan.

 

 

Kenangan Sebagai Goal Getter Persik

_Ilustrasi_Logo_Persik_Kediri_BRI_Liga_1Liga 1 - Ilustrasi Logo Persik Kediri BRI Liga 1 (Bola.com/Adreanus Titus)

Musikan langsung mencuat pada musim pertamanya bersama Persik. Duetnya bersama Bamidelle Frank Bob Manuel (Nigeria) jadi momok menakutkan buat lini belakang. Pada musim 2003 itu, Musikan mencetak 22 gol sedang Bamidellle mengemas tujuh gol lebih banyak.

Penampilan paling berkesan yang dialami Musikan ketika mencetak hattrick ke gawang PSM Makassar di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin. Pada laga itu, Persik menang atas PSM dengan skor 3-2.

Seperti diketahui, Persik akhirnya meraih trofi juara setelah dengan koleksi poin 67 atau unggul lima angka dari Juku Eja yang bertengger di peringkat dua. "Saat itu, usai mengalahkan PSM, kami kembali ke hotel dengan kendaraan Rantis," papar Musikan.

Di musim 2003 itu juga, nama Musikan dikenang lewat gol cepatnya pada detik 22 ke gawang tuan rumah Arema Malang. Meski menjadi legenda di Persik Kediri, Musikan pernah menjadi bagian Persedikab Kediri yang notabene klub profesional pertamanya dan Semen Padang, tim terakhirnya sebelum memutuskan pensiun pada 2008.

Ia kemudian fokus pada pekerjaannya sebagai di Dinas Pekerjaan Umum Kota Kediri. Di sela-sela waktunya sebagai PNS, Musikan juga sempat menjadi pelatih di SMPN 2 Kota Kediri Football Class.

Sumber: Channel Youtube Omah Bal-balan

Di Mana Posisi Persik Saat Ini?

(mdk/)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pernahkah Timnas Indonesia Menang Lawan Arab Saudi? Ini Datanya
Pernahkah Timnas Indonesia Menang Lawan Arab Saudi? Ini Datanya

Timnas Indonesia akan membawa misi mustahil saat tandang ke markas Arab Saudi pada Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Jumat (06/09/2024).

Baca Selengkapnya
Mengenang Sosok Irwansyah, Striker Legendaris Persiraja Banda Aceh yang Hilang saat Bencana Tsunami
Mengenang Sosok Irwansyah, Striker Legendaris Persiraja Banda Aceh yang Hilang saat Bencana Tsunami

Pemain legendaris sekaligus salah satu striker lokal terbaik milik Persiraja ini menjadi salah satu tokoh di balik berkembangnya klub kebanggaan warga Aceh.

Baca Selengkapnya
Mengenang Sosok Abdul Kadir,
Mengenang Sosok Abdul Kadir, "Si Kancil" Andalan Timnas Indonesia yang Mulai Terlupakan

Pemain legendaris Timnas Indonesia yang berposisi sebagai sayap ini dikenal dengan kelincahannya mengolah si kulit bundar saat berada di lapangan hijau.

Baca Selengkapnya
Pemain Persib Bandung Tidak Masuk dalam Skuad Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi
Pemain Persib Bandung Tidak Masuk dalam Skuad Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi

Tidak ada satu pun pemain dari Persib Bandung yang terpilih untuk bergabung dengan skuad Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya
Tiga Pemain Timnas Indonesia yang Sukses Menjebol Gawang Arab Saudi: Menunjukkan Talenta Asli Papua.
Tiga Pemain Timnas Indonesia yang Sukses Menjebol Gawang Arab Saudi: Menunjukkan Talenta Asli Papua.

3 pemain Indonesia yang pernah membobol gawang Arab Saudi.

Baca Selengkapnya
Kilas Balik Kiprah Timnas Indonesia Sepanjang Sejarah PSSI, Pernah Lolos Piala Dunia 1938
Kilas Balik Kiprah Timnas Indonesia Sepanjang Sejarah PSSI, Pernah Lolos Piala Dunia 1938

Perkembangan sepak bola di Indonesia sudah mulai terbentuk dari zaman kolonial. Namun, di era PSSI Timnas Indonesia pernah menorehkan sejarah emas.

Baca Selengkapnya
Kekecewaan Marc Klok karena tidak dipanggil oleh STY untuk memperkuat Timnas Indonesia:
Kekecewaan Marc Klok karena tidak dipanggil oleh STY untuk memperkuat Timnas Indonesia: "Saya akan terus berusaha sebaik mungkin."

Gelandang Persib Bandung, Marc Klok, mengungkapkan kekecewaannya karena tidak dipilih oleh Shin Tae-yong untuk membela Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976, Legenda Timnas Indonesia yang Inspiratif
Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976, Legenda Timnas Indonesia yang Inspiratif

Pria kelahiran Magelang ini dianggap sebagai salah satu pesepak bola terbaik yang pernah dimiliki Indonesia.

Baca Selengkapnya
Sosok Marzuki Nyak Mad, Bek Andalan Timnas Indonesia Era 80-an dari Tanah Rencong
Sosok Marzuki Nyak Mad, Bek Andalan Timnas Indonesia Era 80-an dari Tanah Rencong

Pemain yang berposisi sebagai bek tengah asal Aceh ini dikenal sebagai stopper yang tangguh dan mumpuni, serta membawa Timnas juara Sea Games.

Baca Selengkapnya
Tengah Jadi Sorotan, Simak Perjalanan Karier dan Prestasi Rivan Nurmulki
Tengah Jadi Sorotan, Simak Perjalanan Karier dan Prestasi Rivan Nurmulki

Pemain kelahiran Jambi ini tidak masuk ke dalam skuad tim nasional voli putra Indonesia yang akan tampil di Asian Games 2023 di Hangzhou, China.

Baca Selengkapnya
Rafael Struick Diharapkan untuk bergabung dengan Tim U-20 atau U-23 terlebih dahulu agar bisa lebih berkembang!
Rafael Struick Diharapkan untuk bergabung dengan Tim U-20 atau U-23 terlebih dahulu agar bisa lebih berkembang!

Pengamat sepak bola, Justinus Lhaksana, buka suara soal penyerang Timnas Indonesia, Rafael Struick.

Baca Selengkapnya
Sisi Lain Uston Nawawi yang Jarang Diketahui, Pernah Tak Tidur Dua Hari karena Gagal Cetak Gol
Sisi Lain Uston Nawawi yang Jarang Diketahui, Pernah Tak Tidur Dua Hari karena Gagal Cetak Gol

Nama Uston Nawawi dielu-elukan banyak pihak untuk jadi pelatih kepala Persebaya. Merdeka.com menelusuri sisi lain dirinya yang jarang terungkap.

Baca Selengkapnya