Final Piala Bhayangkara, The Jakmania tak boleh datang ke GBK

Merdeka.com - Ketum The Jakmania, Richard Ahmad Supriyanto menghimbau para Jakmania untuk tidak datang ke Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada saat partai final turnamen Piala Bhayangkara antara Persib Bandung kontra Arema Cronus, Minggu (3/4).

Himbauan pria 35 tahun itu bukan tanpa sebab. Pasalnya, Richard sudah mendapatkan arahan dari Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) dan Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia (Mabes Polri).

"Sesuai arahan Bapak Kapolda dan Mabes bahwa teman-teman tidak dianjurkan dan tidak diperkenankan mengerahkan massa ataupun nonton final. Kalau ditemukan pengumpulan massa, maka akan akan diangkut," ujar Richard saat dihubungi Bola.net, Jumat (1/4).

"Artinya, teman-teman Jakmania pada tanggal tiga tidak ada yang berbondong-bondong ke Senayan dan tidak ada yang kumpul-kumpul dimanapun. Teman-teman di rumah saja," jelasnya.

Larangan tersebut bukan tanpa alasan. Sebab, dikhawatirkan akan terjadi kerusuhan antar suporter.

Seperti diketahui, hubungan antara The Jakmania dan suporter Persib Bobotoh memang kurang harmonis.`

Richard menambahkan, apabila nanti ada Jakmania yang datang ke GBK maka itu sudah bukan kuasanya lagi. "Kalau ada yang ditemukan model begitu, itu sifatnya personal. Kami tidak bertanggung jawab karena sudah pasti diangkut," pungkasnya. (fit/asa)