Ilham Udin tanggapi tudingan tak nasional dari Ketum PSSI

Merdeka.com - Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, belum lama ini mengutarakan komentar pedas terhadap pemain Indonesia yang pindah ke luar negeri. Ia merasa kepindahan itu menunjukkan kurangnya jiwa nasionalis pemain Indonesia.

Ilham Udin Armayn yang musim depan akan bermain bersama klub Malaysia, Selangor FA, pun memberi tanggapan atas pernyataan petinggi PSSI tersebut. Ia mengatakan tak mau berkomentar terkait pernyataan Edy Rahmayadi. Namun ia memastikan akan memenuhi jika mendapat panggilan dari Timnas Indonesia.

"Saya tidak mau berkomentar. Pastinya saat dipanggil timnas, saya selalu siap," ucap Ilham Udin seperti dikutip New Straits Times.

Ilham Udin sendiri merupakan pemain yang langganan masuk Timnas Indonesia besutan Luis Milla. Sementara itu, Indonesia akan menghadapi kompetisi Asian Games tahun depan yang akan berlangsung di Jakarta dan Palembang. Pasukan Tim Garuda ditargetkan bisa mencapai empat besar dalam kompetisi tersebut.

Selain Iham Udin, penggawa Timnas lainnya yang gabung dengan Selangor FA adalah Evan Dimas. Dua pemain ini sebelumnya bermain untuk Bhayangkara FA yang musim kemarin menjuarai Liga 1 Indonesia.

Rombongan kepindahan inilah yang kemudian menjadi kekhawatiran Edy Rahmayadi, orang yang bertanggungjawab besar terhadap prestasi sepakbola Indonesia. Ia merasa kepindahan para pemain ini akan memperlemah Indonesia yang sedang menyiapkan kompetisi besar tahun depan.

"Siapa mereka? Seenaknya saja mengontrak-ngontrak," ucap Edy ketika menanggapi kepindahan pemain Indonesia ke luar negeri.

"Kalau mata duitan, ya repot juga kita. Gak ada jiwa nasionalisme. Nanti akan saya kumpulkan segera," sambungnya.

(nst/shd) (mdk/)