Rumah Disatroni Rampok Bersenjata, Raheem Sterling Tinggalkan Piala Dunia
Merdeka.com - Gelandang Timnas Inggris Raheem Sterling menerima kabar buruk dari keluarganya beberapa jam menjelang laga Timnas Inggris vs Senegal di Piala Dunia 2022. Rumahnya di London, Inggris, dibobol komplotan perampok bersenjata.
Perampokan itu bukan hanya menggasak jam tangan mewah milik Raheem Sterling senilai 300 ribu poundsterling raib dirampok. Namun juga membuat tunangannya, Paige Milian (27) dan dua anak mereka, ketakutan.
Dikutip dari The Sun, saat perampokan terjadi, di rumah tersebut sedang ada sang tunangan dan dua anak Sterling. Lebih mengerikan lagi, para perampok itu beraksi dengan membawa senjata api.
-
Di mana perampokan itu terjadi? Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan kejadian perampokan Jumat (19/1) dini hari, tepat di depan rumah korban di Jalan Rappocini Raya Makassar.
-
Di mana perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Kapan perampokan rumah terjadi? Perampokan berlangsung, Jumat, 5 April 2024 sekitar pukul 08.00 WIB di Dusun Krajan, Desa Tumpakrejo, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Siapa yang menjadi korban perampokan? Korbannya adalah seorang perempuan berinisial RS (43), pegawai koperasi simpan pinjam.
Beruntung, komplotan perampok itu kabur setelah dua anak Sterling membunyikan alarm. Namun, aksi perampokan itu membuat keluarga Sterling trauma.
"Ini menakutkan baginya dan jelas traumatis bagi seluruh keluarga. Raheem akan sangat khawatir ketika dia mendengarnya," kata seorang sumber dari pihak keluarga dikutip dari The Sun, Senin (5/12).
"Berada jauh ketika pasangan dan anak-anak Anda berada di rumah ketika sebuah geng bersenjata menerobos masuk adalah hal yang tidak dapat diungkapkan dengan kata-kata."
"Sepertinya sekitar 300.000 poundsterling jam tangan telah diambil. Polisi ada di sana beberapa jam," imbuhnya.
Sterling yang mendengar kabar tersebut lantas terpaksa melewatkan pertandingan timnya melawan Senegal pada babak 16 besar Piala Dunia 2022. Ia pun langsung memberi tahu ketua FA bahwa dia harus pulang.
Pelatih Timnas Inggris Gareth Southgate pun memahaminya, Ia kemudian mempersilakan Sterling meninggalkan tim untuk menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi keluarganya.
"Kita harus menunggu dan melihat. Saat ini jelas prioritas baginya untuk bersama keluarganya dan kami akan mendukungnya dan membiarkannya memiliki waktu sebanyak yang dia butuhkan. Dia akan pulang," ujarnya.
Ditanya apakah pemain sayap Chelsea itu akan tampil pada pertandingan perempat final melawan Prancis, Southgate belum dapat memastikan.
"Saya benar-benar tidak tahu karena saat ini. Ini adalah situasi di mana dia membutuhkan waktu bersama keluarganya untuk menghadapinya dan saya tidak ingin menempatkan dia di bawah tekanan apapun dengan itu," timpalnya.
"Terkadang sepak bola bukanlah hal yang paling penting dan keluarga harus didahulukan," pungkasnya.
Sterling ikut membantu Inggris mengalahkan Iran dalam pertandingan pembukaan Grup B Piala Dunia 2022. Pemain 27 tahun itu bahkan mencetak gol ketiga Inggris dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 6-2 untuk kemenangan Tiga Singa.
Sterling juga tampil sebagai starting XI saat Inggris bermain imbang 0-0 melawan Amerika Serikat pada matchday kedua. Sementara saat Inggris menghadapi Wales, Southgate menempatkannya di bangku cadangan.
Kasus perampokan di rumahnya kemudian membuat pemain bernomor punggung 10 itu kembali tidak bermain pada babak 16 besar saat Timnas Inggris menyingkirkan Senegal 3-0.
Selanjutnya Timnas Inggris bakal menghadapi Timnas Prancis pada babak perempat final, Minggu (11/12) dini hari WIB. Belum diketahui seperti apa status Sterling selama beberapa hari ke depan.
Rekan setim Sterling mendukung mantan pemain Manchester City dan Liverpool itu untuk menyelesaikan masalah yang menimpa keluarganya terlebih dahulu.
"Perhatian kami bersama dia dan keluarganya. Ini masalah pribadi tetapi tidak pernah mudah untuk melihat salah satu rekan tim dan teman Anda berurusan dengan hal seperti itu," kata kapten Timnas Inggris Harry Kane.
"Kami harus menghadapinya hari demi hari. Saya yakin Raheem akan berbicara dengan manajer dan mengambil keputusan terbaik untuk dia dan keluarganya. Itu hal yang paling penting."
"Kami mengirimkan harapan terbaik kami dan berharap untuk melihatnya sebagai secepatnya," pungkasnya.
Reporter: Jule Putra
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku lantas menyekap korban dan enam anak majikannya yang masih kecil.
Baca SelengkapnyaKorban mendapati kondisi rumahnya dalam keadaan berantakan.
Baca SelengkapnyaDitemukan barang bukti hasil perampokan berupa uang tunai dan emas
Baca SelengkapnyaPelaku R diduga terlibat dalam perkara perampokan bersenjata api di lima tempat di Sumatera Barat selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaPara pelaku ditembak di bagian kaki karena melawan.
Baca SelengkapnyaKronologinya berawal dari permintaan warga untuk mengecek keadaan rumahnya.
Baca SelengkapnyaPolisi terpaksa memberikan hadiah timah panas karena pelaku mencoba melarikan diri dan melawan.
Baca SelengkapnyaSejumlah pria menggunakan baju loreng mendatangi rumah milik Harmansyah.
Baca SelengkapnyaKapendam mengatakan, saat ini Denpom XIV/4 Makassar telah dipanggil keempat anggota TNI itu untuk diperiksa
Baca SelengkapnyaKorban kehilangan 6 unit jam tangan merek Rolex, Guess, Fossil, Alexander Cristy, Bonia, perhiasan, uang, HP dan alat elektronik.
Baca SelengkapnyaTepatnya di Jalan H. Kuncin, Sudimara Pinang Kota Tangerang, Sabtu (14/9) malam.
Baca SelengkapnyaTiga pelempar bom ke rumah Ketua KPPS di Pamekasan, Jatim, diringkus polisi.
Baca Selengkapnya