Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Siap Bertanggung Jawab, Presiden Arema FC: Tragedi Kanjuruhan di luar Nalar

Siap Bertanggung Jawab, Presiden Arema FC: Tragedi Kanjuruhan di luar Nalar Diakhir pertandingan Aremania pun akhirnya masuk ke dalam lapangan sebagai bentuk kekecewaan mereka usai tim kesayangannya Arema digebuk Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022) malam. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Merdeka.com - Bola.com, Malang - Presiden Arema FC, Gilang Widya Permana, mengaku terpukul dengan kejadian mengerikan di Stadion Kanjuruhan, Malang, selepas pertandingan kontra Persebaya Surabaya, (1/10/2022).

Malam itu begitu menyakitkan bagi Aremania, julukan suporter Arema FC. Tak hanya melihat tim kesayangannya kalah 2-3 dari rival abadinya, mereka juga harus kehilangan rekan-rekan seperjuangan mereka.

Ada 125 orang harus meregang nyawa dalam tragedi paling mengenaskan sepanjang sejarah sepak bola Indonesia. Kebanyakan dari mereka terinjak-injak saat hendak menyelematkan diri setelah gas air mata yang dilepaskan petugas ke tribune penonton.

"Saya ingin menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada korban, kepada masyarakat Indonesia atas kejadian yang menimpa keluarga besar Aremania pada 1 Oktober kemarin," ungkapnya di Kandang Singa, (3/10/2022).

"Jujur kami enggak bisa berkata-kata, kenapa bisa sampai banyak korban. Kami sangat menyesali adanya kejadian ini. Jadi manajemen Arema FC juga berkabung dalam suasana sedih dan berduka ini," imbuh pria berusia 32 tahun tersebut.

 

 

Siap Bertanggung Jawab Penuh

siap bertanggung jawab, presiden arema fc: tragedi kanjuruhan di luar nalarManajer dan Presiden Arema FC, Ali Rifki dan Gilang Widya Pramana, dalam sesi jumpa pers di kantor manajemen Singo Edan, Rabu (27/4/2022) sore WIB.

">

Manajer dan Presiden Arema FC, Ali Rifki dan Gilang Widya Pramana, dalam sesi jumpa pers di kantor manajemen Singo Edan, Rabu (27/4/2022) sore WIB.

Sebagai pucuk pimpinan tertinggi, pria yang memiliki segudang bisnis ini mengaku siap bertanggung jawab penuh. Gilang merasa memiliki tanggung jawab moral atas insiden tersebut.

"Saya selaku Presiden Arema FC siap bertanggung jawab penuh atas insiden kemarin. Kami siap memberikan bantuan, santunan, atau apapun (bentuknya) untuk korban," jelasnya.

"Meski apa pun yang kami lakukan itu tidak akan bisa lagi mengembalikan nyawa korban ini," lanjutnya sambil terisak.

 

Tabur Bunga dan Takziah

siap bertanggung jawab, presiden arema fc: tragedi kanjuruhan di luar nalarKiper Arema FC, Adilson Maringa, menamburkan bunga di depan monumen patung Singa Tegar yang jadi ikon Stadion Kanjuruhan, sebagai tanda berduka cita atas meninggalnya ratusan Aremania setelah Tragedi Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022). (Bola.com/Iwan Setiawan)

Penggawa Arema FC diketahui melakukan tabur bunga di depan patung singa yang terletak di area Stadion Kanjuruhan. Mereka juga menggelar doa bersama di tengah lapangan.

Manajer Arema FC, Ali Rifki tampak begitu terpukul setelah acara tersebut. Ia menangis sekencang-kencangnya ditemani Aremania yang hadir.

"Setelah kami tabur bunga, saya dan manajemen beserta para pemain akan langsung datang takziah ke kediaman para korban yang meninggal maupun korban yang berada di rumah sakit," ujarnya.

"Kami akan datang memberikan bantuan, santunan, dan tentunya akan memberikan semangat kepada mereka atas kejadian yang menimpa kita semua," tandas pria asal Probolinggo tersebut.

Liga 1 Dihentikan Sementara

siap bertanggung jawab, presiden arema fc: tragedi kanjuruhan di luar nalarLogo PT Liga Indonesia Baru. (Bola.com/Dody Iryawan)

Sementara ini, kompetisi Liga 1 2022/2023 yang diikuti PSIS Semarang tengah dihentikan. Hal ini menjadi keputusan yang diambil PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator kompetisi setelah terjadi Tragedi Kanjuruhan yang menyebabkan ratusan Aremania meninggal dunia setelah pertandingan antara Arema FC dan Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022)

Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, menegaskan bahwa BRI Liga 1 akan dihentikan selama satu pekan ke depan.

"Keputusan tersebut (menghentikan kompetisi) kami umumkan setelah mendapatkan arahan dari Ketua Umum PSSI. Ini kami lakukan untuk menghormati semua dan sambil menunggu proses investigasi dari PSSI," ujar Lukita.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo juga menaruh perhatiannya terhadap masalah ini dan meminta agar PSSI menghentikan kompetisi hingga investigasi selesai dilakukan

"Saya sudah memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara kompetisi," ujar Jokowi dalam YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (10/2/2022).

"Penghentian sementara Liga 1 sampai evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan dilakukan," tutur Presiden berusia 61 tahun tersebut.

Persaingan di Liga 1

(mdk/)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Mengenang Peristiwa Kelam 1 Tahun Tragedi Maut di Stadion Kanjuruhan, 135 Suporter Tewas Sia-Sia
FOTO: Mengenang Peristiwa Kelam 1 Tahun Tragedi Maut di Stadion Kanjuruhan, 135 Suporter Tewas Sia-Sia

Sabtu 1 Oktober 2022 lalu menjadi hari paling kelam dalam sejarah dunia sepak bola Indonesia di Stadion Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya
Kapolres Malang Sampaikan Permohonan Maaf pada Korban Tragedi Kanjuruhan di Munas Aremania
Kapolres Malang Sampaikan Permohonan Maaf pada Korban Tragedi Kanjuruhan di Munas Aremania

Putu Kholis menegaskan keberpihakannya kepada keluarga korban tragedi Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya
5 Fakta Kericuhan Suporter Laga Persik vs Arema, Jadi Perhatian Khusus Ketum PSSI
5 Fakta Kericuhan Suporter Laga Persik vs Arema, Jadi Perhatian Khusus Ketum PSSI

Kronologi lengkap kericuhan antarsuporter Persik vs Arema FC.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Soroti Ricuh Laga Persik Vs Arema FC: Jangan Lupa Peristiwa Kanjuruan!
Erick Thohir Soroti Ricuh Laga Persik Vs Arema FC: Jangan Lupa Peristiwa Kanjuruan!

Erick Thohir menegaskan sepak bola Indonesia dalam pantauan FIFA

Baca Selengkapnya
Tuntut Rp17,2 Miliar, Permohonan Ganti Rugi Korban Tragedi Kanjuruhan Dikabulkan Hakim Rp1,02 Miliar
Tuntut Rp17,2 Miliar, Permohonan Ganti Rugi Korban Tragedi Kanjuruhan Dikabulkan Hakim Rp1,02 Miliar

Dalam pertimbangannya, hakim berpendapat berdasarkan putusan kasasi Mahkamah Agung, para termohon dihukum karena kealpaanya membuat orang lain meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Setahun Pasca Tragedi Kanjuruhan, Tangis Keluarga Korban Pecah Tuntut Para Pelaku Dihukum Berat
Setahun Pasca Tragedi Kanjuruhan, Tangis Keluarga Korban Pecah Tuntut Para Pelaku Dihukum Berat

Setahun lalu, 1 Oktober 2022 peristiwa berdarah yang menewaskan ratusan orang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang. Hingga kini, korban belum dapat keadilan.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Keluarga Korban Kanjuruhan Tuntut Keadilan, Bos PSSI Erick Thohir Dorong Hukuman Maksimal
VIDEO: Keluarga Korban Kanjuruhan Tuntut Keadilan, Bos PSSI Erick Thohir Dorong Hukuman Maksimal

Ketum PSSI Erick Thohir menanggapi aspirasi keluarga korban tragedi Kanjuruhan yang menuntut keadilan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Keluarga Korban Kanjuruhan Tuntut Keadilan, Bos PSSI Erick Thohir Dorong Hukuman Maksimal
VIDEO: Keluarga Korban Kanjuruhan Tuntut Keadilan, Bos PSSI Erick Thohir Dorong Hukuman Maksimal

Erick menegaskan, bahwa PSSI berkomitmen untuk mendorong pemberian hukuman maksimal.

Baca Selengkapnya
Komisi III DPR Minta Polisi Berhati-hati Halau Kericuhan Suporter: Tragedi Kanjuruhan Jangan Terulang
Komisi III DPR Minta Polisi Berhati-hati Halau Kericuhan Suporter: Tragedi Kanjuruhan Jangan Terulang

Bentrokan antara suporter dan aparat keamanan terjadi, memaksa polisi untuk menggunakan gas air mata guna menghindari eskalasi lebih lanjut.

Baca Selengkapnya
Memutus Mata Rantai Kekerasan Sepak Bola
Memutus Mata Rantai Kekerasan Sepak Bola

Kekerasan dalam sepak bola masih jadi PR berat bagi Indonesia. Sejak tahun 1994 hingga 1 Oktober 2022, sebanyak 230 nyawa melayang karena sepak bola.

Baca Selengkapnya
Persib Bandung Kecam Insiden Penyerangan Steward Usai Laga Persija
Persib Bandung Kecam Insiden Penyerangan Steward Usai Laga Persija

Peristiwa yang terjadi di dalam stadion ini menimbulkan kekecewaan bagi pihak klub.

Baca Selengkapnya
Tak Terima Diusir, Bos Persiraja Polisikan Exco PSSI Arya Sinulangga
Tak Terima Diusir, Bos Persiraja Polisikan Exco PSSI Arya Sinulangga

Laporan itu teregister dengan nomor LP/B/385/XI/2023/SPKT/BARESKRIM POLRI tertanggal 27 November 2023.

Baca Selengkapnya