Waduh, EURO 2016 terancam bisa tanpa penonton!

Merdeka.com - Penyelenggaraan EURO 2016 di Prancis terancam kurang meriah bila benar UEFA akan menerapkan kebijakan pertandingan tertutup tanpa penonton menyusul adanya aksi teror bom di Eropa.

Setelah beberapa waktu lalu dikejutkan dengan aksi teror bom dan penembakan di Paris, kali ini Eropa kembali berduka. Teror bom kembali menghantui setelah tiga bol meledak di ibukota Belgia, Brussels jelang jeda internasional akhir pekan ini.

Setelah insiden tersebut, pihak UEFA telah merilis pernyataan bahwa mereka kembali menegaskan keselamatan dan keamanan untuk EURO 2016 menjadi komitmen penuh mereka. Namun Giancarlo Abete, yang merupakan Exco UEFA, mengatakan pihaknya juga tak menutup kemungkinan untuk melakukan langkah drastis pada gelaran EURO kali ini.

"EURO adalah jenis agenda kami yang tak bisa ditunda atau dibatalkan," ujarnya kepada Radio 24.

"Kami tak bisa mengabaikan kemungkinan untuk menggelarnya dengan station tertutup karena kami tak bisa mengabaikan terorisme. Bila kita berbicara tentang laga persabahatan atau kompetisi reguler, itu bisa dipindah di tanggal lain, namun ini tak bisa seperti itu," tambahnya.

"Tapi kami berbicara tentang pertandingan di mana itu akan digelar pada Juni, di mana hari ini kita akan melewati masa darurat ini," tandasnya.(gua/dzi) (mdk/)