Belasan Kali Bobol Rumah Warga, Dua Pencuri di Medan Pakai Uang Curian untuk Ini
Merdeka.com - Kepolisian Polsek Medan Helvetia berhasil menangkap dua pelaku sindikat spesialis pencurian rumah dan motor di Medan yang diketahui telah beraksi belasan kali.
Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Medan Helvetia Kompol Pardamean Hutahaean pada Rabu (17/2). Ia mengatakan, kedua pelaku yang berinisial CP dan JT berhasil ditangkap petugas pada 7 Februari 2021. Sementara satu orang yakni FS masih buron.
Pelaku, CP, diamankan pada Minggu 7 Februari 2021 pukul 12.00 WIB di Jalan Pasar 1 Kecamatan Medan Helvetia, sedangkan JT dibekuk di Jalan Pasar II Medan Helvetia. Keduanya ditangkap setelah melakukan aksi pencurian di Jalan Sempurna No 1, Kecamatan Medan Helvetia pada 29 Januari 2021.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Bagaimana para pencopet di Bandung beraksi? Mereka akan menyasar korban yang dianggap lengah dan memiliki barang berharga.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
Melansir dari unggahan di akun Instagram @polrestabes.medan pada Kamis (18/2), berikut informasi selengkapnya.
Sudah Pernah Beraksi 13 Kali
Dari pengakuan pelaku, mereka telah melakukan aksi pencurian setidaknya di 13 tempat berbeda di Kecamatan Medan Helvetia, Medan.
Mereka melancarkan aksinya di saat penghuni tidak berada di rumah. Pelaku FS dan CP berperan sebagai pelaku yang masuk ke dalam rumah, sedangkan JT berperan menjual barang-barang hasil curian.
Pakai Uang Hasil Curian untuk Beli Narkoba
Instagram/@polrestabes.medan ©2021 Merdeka.com
Barang-barang curian yang didapatkan, oleh pelaku akan dijual dan digunakan untuk membeli narkoba dan hura-hura.Saat penangkapan, petugas juga berhasil mengamankan barang bukti berupa 1 buah tabung gas, 1 unit TV, beberapa sepeda motor, beberapa HP, dan barang lainnya.
Salah Satu Pelaku Ditembak Petugas
Salah satu pelaku, CP, merupakan residivis yang pernah masuk penjara pada tahun 2017 atas kasus pencurian.Saat petugas melakukan pengembangan, CP ditembak di bagian kaki oleh petugas karena berusaha melawan dan melarikan diri. (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua pelaku merupakan komplotan sudah sering beraksi di Depok dan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaEmpat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaKomplotan ini memiliki berbagi peran. Si wanita mengawasi korban di dalam bank dan lainnya mengeksekusi setelah diberi kode oleh tersangka wanita.
Baca SelengkapnyaDemi menekan kasus kejahatan jalanan, Polrestabes Kota Medan fokuskan patroli malam di beberapa titik
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaPara pelaku menggunakan pistol mainan untuk menakut-nakuti jika kepergok saat beraksi
Baca SelengkapnyaMelawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi
Baca SelengkapnyaKomplotan pencuri sepeda motor antardaerah terbongkar di Palembang. Anggotanya merupakan residivis kasus curanmor, pembunuhan, hingga peredaran narkoba.
Baca SelengkapnyaUang dari hasil penjualan motor hasil curian itu dikumpulkan oleh pelaku untuk kemudian digunakan membeli satu unit mobil.
Baca Selengkapnyasasaran tersangka hanya mesin ATM yang berada di sekitar Jakarta Utara dan Kota Bekasi
Baca Selengkapnyapasangan suami istri yang berprofesi sebagai satpam di kawasan BSD, Tangerang ditangkap karena terlibat sindikat curanmor
Baca SelengkapnyaDirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menjelaskan pembobolan tersebut terjadi pada Minggu (24/9) lalu.
Baca Selengkapnya