Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak Kos Selama Pandemi, Mudah Diterapkan
Merdeka.com - Pandemi adalah tantangan baru dan berbeda dalam kesehatan mental setiap orang. Selain masalah kesehatan yang sudah ada sebelumnya, kini pandemi membuatnya semakin berlapis.Ibu rumah tangga kini harus menjadi guru sekolah bagi anaknya, dan sang anak harus menghadapi orang tuanya yang lebih keras dalam masalah pendidikan.
Begitu pun dengan pekerja yang biasanya memiliki rutinitas berangkat ke kantor, kini harus mendekam seharian di rumah maupun kontrakan sampai tidak ada batas antara kegiatan di rumah dengan bekerja.
Pandemi juga membuat kesulitan orang-orang yang tinggal sendirian seperti orang-orang di perantauan yang sedang kuliah maupun bekerja di kos. Menjangkau hiburan maupun bantuan selama pandemi untuk meredakan stres juga kian sulit.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan mental? Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menjaga mental health adalah sebagai berikut. Pertama, olahraga secara teratur dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan mood.
-
Bagaimana cara menghadapi tantangan kesehatan mental? You are allowed to take up space and ask for what you need.
-
Bagaimana caranya untuk menjaga kesehatan mental? Dikumpulkan dari berbagai sumber, berikut cara yang bisa dilakukan dalam menjaga kesehatan mental bagi remaja yang baru masuk kuliah.
-
Bagaimana kesehatan mental dapat dijaga? Kesehatan mental adalah kondisi sejahtera di mana setiap individu dapat mewujudkan potensi mereka sendiri, mengelola stres yang dimiliki, beradaptasi dengan baik, bekerja secara produktif, dan berkontribusi untuk lingkungannya.
Oleh karena itu, penting memiliki kesadaran untuk mengutamakan kesehatan mental selama pandemi. Berikut merdeka.com rangkum cara menjaga kesehatan mental anak kos selama pandemi:
Pandemi Menyebabkan Kesepian dan Memburuknya Kesehatan Mental
Banyak dari kita merasa kesepian dari waktu ke waktu dan perasaan jangka pendek ini seharusnya tidak membahayakan kesehatan mental kita. Namun, semakin lama pandemi berlangsung, semakin lama perasaan ini menjadi jangka panjang.
Kesepian jangka panjang dikaitkan dengan peningkatan risiko masalah kesehatan mental tertentu, termasuk depresi, kecemasan, dan peningkatan stres. Dampak kesepian jangka panjang pada kesehatan mental bisa sangat sulit untuk dikelola.
Di Inggris, lockdown telah membawa isolasi sosial bagi banyak orang, terutama orang-orang yang hidup sendiri atau mereka yang positif corona dan terpisah dari keluarga.
Mungkin mengejutkan, proporsi orang yang melaporkan bahwa mereka sering atau selalu merasa kesepian selama masa isolasi serupa dengan pra-pandemi, sekitar 5% (2,6 juta) selama April.
Tetapi kelompok-kelompok yang secara tidak proporsional dipengaruhi oleh kesepian termasuk orang dewasa usia kerja yang tinggal sendiri, mengalami kesehatan yang buruk, tak terkecuali orang-orang yang berada di rumah sewaan.
Hal ini mungkin juga menjadi gambaran di Indonesia di mana banyak anak kos mungkin mengalami masalah kesehatan mental selama pandemi.
Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak Kos Selama Pandemi
Cari cara untuk bersosialisasi dengan aman
Cara menjaga kesehatan mental anak kos selama pandemic yaitu dengan mencari cara untuk bersosialisasi dengan aman. Selama pandemi sulit rasanya untuk bertemu secara langsung dengan seseorang.
Namun teknologi sedikit membantu dengan cara menghubungkan kita lewat telepon maupun panggilan video. Melakukan Zoom atu facetime bisa menjadi pilihan yang tepat.
Bergabung dengan Klub Online
Cara menjaga kesehatan mental anak kos berikutnya, yaitu tetap terhubungan dengan komunitas melalui klub online. Apabila suka membaca buku atau film, Anda bisa bergabung dengan klub online dan diskusi terkait sehingga meningkatkan interaksi.
Jika Anda tidak dapat menemukan grup untuk bergabung, mereka juga mudah untuk memulai sendiri. Yang Anda butuhkan hanyalah beberapa orang untuk bergabung dengan Anda, dan Anda memiliki sebuah klub.
Pergi Kencan Virtual
© boldsky.com
Beberapa lajang yang hidup sendiri mungkin merasa sangat kesepian dan merindukan kasih sayang seperti dalam hubungan berpasangan.
Kencan online dan pacaran online awal, bagaimanapun, bisa menjadi cara yang menyenangkan untuk menciptakan keintiman awal dan mengenal seseorang.
Karena pandemi, lebih banyak orang bahkan mungkin melakukan kencan video di awal hubungan mereka, daripada mempertaruhkan pertemuan langsung. Ini adalah cara untuk mengenal satu sama lain terlebih dahulu, tanpa khawatir tentang jarak sosial.
Berusaha Mencari Bantuan Profesional
Cara menjaga kesehatan mental anak kos yang terakhir, yaitu dengan mencoba menjangkau bantuan profesional. Mungkin tidak semua orang bisa menjangkau layanan ini karena masalah ekonomi.
Namun kini banyak lembaga yang membuka konsultasi online gratis karena masalah pandemi. Jika Anda merasa tidak baik-baik saja, ada baiknya untuk menghubungi seseorang yang tepat. (mdk/amd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dengan memahami penyebab stres dan cara mengatasinya, orang tua dan pendidik dapat membantu anak-anak mereka menghadapi tantangan dengan lebih baik.
Baca SelengkapnyaAnak zaman sekarang cenderung lebih mudah mengalami kecemasan dibanding di masa lalu karena sejumlah hal.
Baca SelengkapnyaSetiap orang tua penting mengetahui cara menjaga kesehatan mental anak.
Baca SelengkapnyaMental health termasuk salah satu hal penting yang perlu diperhatikan.
Baca SelengkapnyaPada saat seseorang menjadi mahasiswa terjadi sejumlah perubahan yang bisa membuat munculnya masalah kesehatan.
Baca SelengkapnyaPada era digital ini, anak perlu dilindungi dari permasalahan digital yang muncul akibat gawai.
Baca SelengkapnyaMental health adalah hal penting yang perlu diperhatikan selain kesehatan fisik.
Baca SelengkapnyaPada musim liburan seperti sekarang banyak orang yang merasakan kesepian. Berikut cara untuk mengatasi dan melawan perasaan tersebut.
Baca SelengkapnyaDaripada merespon dengan marah atau balas dendam, seseorang dapat belajar bagaimana berbicara dengan bijak dan mencari solusi yang konstruktif.
Baca SelengkapnyaSurvei pada 2023 menunjukkan kesehatan mental generasi Z lebih rentan atau rapuh dibandingkan dengan generasi milenial dan boomers.
Baca SelengkapnyaAnak-anak korban perang menerima dampak psikologis yang memprihatinkan
Baca SelengkapnyaKesepian tidak hanya berdampak pada kehidupan sosial seseorang, tetapi juga pada kesehatan mentalnya.
Baca Selengkapnya