Satu Kasus Virus Corona B117 Ditemukan di Sumut, Ini Faktanya
Merdeka.com - Pertama kali ditemukan di Inggris, varian baru virus Corona B117 saat ini sudah masuk Indonesia. Pada 2 Maret lalu, ditemukan dua kasus pertama di Karawang, Jawa Barat.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, pemerintah kembali menemukan 4 kasus virus Corona B117 ini.
"Sudah menemukan 4 lagi yang terkonfirmasi yaitu, satu di Palembang, Sumatra Selatan tanggal 11 Januari. Satu (lagi) ada di Kalimantan Selatan tanggal 6 Januari. Satu juga di Balikpapan, Kalimantan Timur dari 12 Februari. Yang keempat, ada di Medan Sumatra Utara itu 28 Januari," jelas Budi Gunadi pada Senin (8/3).
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
-
Virus itu apa? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Dimana virus ditemukan? Peneliti dari Universitas Northwestern telah mengidentifikasi lebih dari 600 jenis virus yang berbeda dalam 92 sampel pancuran dan 34 sampel sikat gigi, tanpa ada dua sampel yang sama.
-
Bentuk virus apa saja? Bentuk virus berbeda-beda ada yang bulat, batang polihidris, dan seperti huruf T.
Melansir dari Liputan6.com, berikut informasi selengkapnya.
Empat Pasien Dinyatakan Sembuh
Empat kasus ini terungkap setelah dilakukan tes genome sequencing dan hasilnya keempat orang tersebut positif terinfeksi virus Corona B117. Namun, keempatnya saat ini telah dinyatakan sembuh.
Pemerintah Lakukan Tracing
Terkait temuan ini, pemerintah saat ini tengah melakukan surveilans terhadap kontak erat dari empat kasus tersebut."Kita sedang melakukan surveilans terhadap kontak erat mereka dan sedang kita kejar agar bisa segera dites dan di-genome sequencing," kata Budi.
Tanggapan Satgas Covid-19
Melansir dari ANTARA, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Sumut dr Aris Yudhariansyah mengaku, tidak ada hal yang berbeda dari penanganan Covid-19 yang telah dilakukan untuk menangani virus Corona B117 ini.Ia menjelaskan, virus B117 asal Inggris ini tidak menimbulkan gejala yang lebih berat dari Covid-19. "Tidak lebih berat, hanya saja penyebarannya lebih cepat," ujarnya pada Senin (8/3).
Cegah dengan 5M
Meski demikian, Aris mengimbau agar masyarakat Sumut tetap menerapkan 5M, yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilisasi serta interaksi, agar tidak terpapar virus ini."Masyarakat tak usah panik. Karena kalau tetap menerapkan 5M, tidak akan terpapar," ujarnya. (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaVarian JN.1 merupakan pemicu lonjakan Covid-19 di Singapura.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaAni menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaHingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaCovid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.
Baca SelengkapnyaSejumlah negara melaporkan kembali naiknya kasus virus Covid-19 sejak akhir November 2023.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca Selengkapnya