Diduga Stres karena Tugas Sekolah, Siswa SD di Dairi Nekat Bunuh Diri Minum Racun
Merdeka.com - Nasib pilu dialami oleh seorang siswa salah satu sekolah dasar (SD) di Sidikalang, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara (Sumut). Siswa berinisial AS tersebut meninggal karena bunuh diri, diduga lantaran stres berat karena tugas sekolah.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Polsek Sidikalang, Inspektur Polisi Satu Sukanto Berutu pada Senin (4/10).
"Ini kasus kedua yang terjadi, di mana sebelumnya bunuh diri. Namun dalam kasus ini bukan berarti pihak sekolah yang bersalah," kata Sukanto.
-
Kenapa siswa SMP itu mau bunuh diri? 'Korban juga pernah saat istirahat solat Jumat, yang muslim melaksanakan solat Jumat dan korban dikarenakan agama Hindu istirahat di kelas, pernah terlibat adu omongan dengan teman korban atas nama A yang seakan-akan membuat korban disalahkan karena melarang solat Jumat,' jelasnya. 'Akibat kejadian tersebut korban merasa dijauhi oleh teman korban, dan permasalahan ini tidak pernah di ceritakan ke guru BP atau guru lain dan akhirnya yang mendasari korban melakukan tindakan lompat dari ruang kelas,' tambahnya.
-
Bagaimana siswa SMP itu mencoba bunuh diri? 'Korban langsung melompat ke luar jendela, saat melompat korban sempat tersangkut di genteng lantai 2 Gedung SMPN 73, kkemudian jatuh ke lantai 1,' sambungnya.
-
Kenapa remaja itu bunuh diri? 'Aku jg ingin bahagia dan memiliki kehidupan normal'. 'DUNIA INI INDAH, TAPI TIDAK DENGAN DUNIAKU'. 'Im gagal'.
-
Dimana kejadian bunuh diri terjadi? Polisi juga menyelidiki motif kasus empat orang yang ditemukan tewas diduga bunuh diri terjun dari lantai 22 Apartemen Teluk Intan Tower Topas, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara (Jakut) pada Sabtu (9/3/2024) sore.
-
Bagaimana mahasiswa di Sleman tewas gantung diri? Sang ayah pada mulanya datang ke kos korban untuk mengantar makanan pukul 09.00. Sampai di kos, ayah korban mengetuk pintu, namun tidak dibuka oleh anaknya. Ayah korban meninggalkan makanan yang dibawanya di meja depan kamar korban. Selesai kerja, sang ayah kembali ke kosan anaknya pukul 11.30 WIB. Namun pintu kosan korban masih tertutup. Sang ayah mulai curiga karena tak ada tanggapan saat pintu diketuk. Ia kemudian memanggil pemilik kos untuk meminta kunci cadangan, namun pintu tetap tidak bisa dibuka. Keduanya kemudian berinisiatif melepas engsel jendela kamar korban. Saat berhasil masuk, korban sudah ditemukan tergantung di pojokan kamar kos.
-
Bagaimana remaja itu bunuh diri? Diduga remaja tersebut bunuh diri dengan cara loncat dari ketinggian.
Peristiwa ini terjadi pada Senin, 20 September 2021 lalu. Terkait penyebab aksi nekat korban, hingga saat ini polisi masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Masih kami selidiki, namun kabar yang beredar seperti itu (stres karena tugas sekolah)," tambah Sukanto.
Melansir dari ANTARA, berikut informasi selengkapnya.
Minum Racun
Peristiwa nahas itu terjadi pada Senin (20/9). Sukanto menjelaskan, saat itu, AS nekat melakukan aksi bunuh dirinya dengan meminum racun rumput herbisida di sekitar tempat tinggalnya di Kecamatan Sitinjo.
Ia ditemukan oleh orangtuanya di lahan perladangan, tepat di belakang rumahnya.
Mengetahui sang anak usai meminum racun, orangtua AS pun langsung membawa AS ke rumah sakit untuk segera mendapatkan pertolongan medis.
Kondisinya Sempat Membaik
AS saat itu langsung dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Sidikalang. Ia sempat dirawat di rumah sakit selama tiga hari, namun setelah itu oleh dokter Ia diperbolehkan pulang ke rumah. Namun, setelah beberapa hari kondisi AS justru menurun. Ia kemudian dibawa ke rumah sakit lagi untuk mendapatkan perawatan. Sayangnya, tak lama Ia kemudian dinyatakan meninggal dunia. "Kemudian oleh perlindungan anak dibawa untuk perawatan medis lagi. Namun, kemarin anak itu meninggal dunia," ujar Sukanto. (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belum diketahui penyebab pelajar tersebut nekat mengakhiri hidupnya.
Baca SelengkapnyaPolisi menemukan curhatan di sebuah buku harian bahwa korban berniat mundur karena bersinggungan dengan seniornya
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan wajah korban sudah dalam keadaan kebiruan serta posisi miring seperti orang tertidur
Baca SelengkapnyaSebelum meninggal dunia, anaknya sempat merasa bahagia setelah kelulusan.
Baca SelengkapnyaSeorang mahasiswa peserta PPDS UNDIP ditemukan meninggal dunia di kamar kosnya. Ia diduga bunuh diri. Sebuah buku catatan harian ditemukan di kamar korban.
Baca SelengkapnyaDisebut-sebut, korban pribadi yang menutup diri atau inrovert.
Baca Selengkapnyasangat menyayangkan perundungan terus terjadi di dunia pendidikan dokter spesialis Indonesia
Baca SelengkapnyaKorban diduga meninggal dunia karena obat penenang. Obat penenang itu disebut disuntikkan sendiri oleh korban ke tubuhnya
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka di bagian kepala sebelah atas kiri, luka lecet di bagian kaki.
Baca SelengkapnyaKorban sempat dibawa pihak sekolah ke puskesmas terdekat. Namun, karena kendala peralatan yang dianggap kurang lengkap.
Baca SelengkapnyaPenerapan PJJ guna mempermudah kepolisian menyelidiki kasus kematian D.
Baca SelengkapnyaTerlapor menjelaskan detail kejadiannya pada polisi terkait kasus siswi SD tewas usai Pankreas pecah
Baca Selengkapnya