Gasak Uang Rp6,5 Juta, Polisi Gadungan Ini Tipu Korbannya dengan Modus Ajak Nikah
Merdeka.com - Seorang wanita warga Kelurahan Srimulya, Kecamatan Sematang Borang, Palembang, Sumatra Selatan (Sumsel) berinisial RS (20), bernasib apes setelah dirinya menjadi korban penipuan seorang polisi gadungan.
RS mengaku pertama kali berkenalan dengan pelaku yang berinisial CS, di salah satu rumah makan di Kota Palembang. Saat berkenalan, CS mengaku sebagai anggota polisi berpangkat Brigade Polisi Satu (Briptu).
“Saya kenalan dengan dia di bulan November 2020 lalu. Dia mengaku bertugas di Polda Sumsel,” kata RS, saat berada Polda Sumsel pada Kamis (4/3).
-
Siapa yang jadi korban penipuan? Defri mengalami insiden ini ketika menerima tawaran investasi pada pertengahan 2023.
-
Siapa yang menjadi korban penipuan? 'Saya bukanlah orang yang ada dalam berita ini. Saya tidak melakukan transplantasi wajah,' katanya kepada saluran tersebut, seraya menambahkan ia telah menjalani operasi yang berbeda empat tahun lalu.
-
Siapa korban penipuan ini? Namun data universitas itu masih dalam penyidikan sehingga belum bisa disampaikan ke publik.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Siapa korban penipuan uang? “Ya Tuhan duit Rp 2.000 dibuat jadi Rp 20.000 ditambahnya nol, Astagfirullah.. Astagfirullah,“ ujar pedagang wanita yang diduga jadi korban penipuan.
-
Bagaimana Siti Badriah menghadapi penipuan? Siti Badriah menghadapi tantangan besar Karier Meroket dengan ‘Berondong Tua Siti Badriah percaya bahwa di setiap tantangan terdapat pembelajaran yang berharga. Meskipun terluka oleh pengkhianatan, dia tetap tegar dan gigih dalam perjuangannya.
Melansir dari Liputan6.com, berikut modus yang dilakukan pelaku terhadap korban.
Modus Ajak Nikah
Baru beberapa bulan kenal, RS dan CS akhirnya menjalin hubungan pada bulan Januari 2021 lalu. CS pun mencoba meyakinkan RS bahwa hubungan mereka serius dengan mengajak RS untuk menikah.
RS mengatakan, padahal CS berencana akan mengajak keluarganya menyambangi rumahnya untuk melakukan prosesi lamaran di Palembang pada Jumat (5/3).
“Padahal rencana kami, besok CS sekeluarga akan ke rumah, untuk menentukan tanggal pernikahan. Dia sendiri yang mengajak saya menikah pertama kali,” ujarnya.
Tak Dapat Dihubungi
Namun, sebelum proses lamaran berlangsung, CS ternyata tidak bisa dihubungi. Bahkan saat ditelepon, CS tidak pernah menggubris RS.Sebelumnya, RS sempat mentransfer uang sebesar Rp6,5 juta kepada CS setelah terbuai oleh rayuan pelaku yang mengatakan akan membelikannya mahar pernikahan.
Korban Sempat Curiga
Sebelum hilang kontak, RS mengaku sempat menaruh curiga ke CS. Pasalnya, CS tidak pernah mau mengantarnya ke depan rumahnya di Palembang.“Dia cuma mengantar saya di depan lorong saja, tidak pernah sampai ke rumah. Sekarang, nomor WhatsApp dia kadang aktif, kadang tidak. Lalu kami hilang kontak begitu saja,” ujarnya.
Dilaporkan ke Polisi
Atas kejadian ini, akhirnya RS melaporkan pelaku ke polisi. Kuasa Hukum RS, Billy De Oscar mengatakan, kliennya masih berusaha menghubungi CS, namun hingga kini keberadaan CS tidak diketahui. "Kami berharap agar polisi segera menangkap CS untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," katanya. (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keluarga besar korban pun ikut tertipu dengan aksi pelaku
Baca SelengkapnyaIptu Supriadi ditangkap karena diduga terlibat penipuan dan penggelapan Rp1,2 miliar dengan modus iming-iming bisa meloloskan calon taruna Akpol.
Baca SelengkapnyaSeorang dosen wanita CA (25) harus kehilangan uang Rp50 juta setelah ditipu seorang petani asal Lampung. Penipuan itu bermodus polisi gadungan.
Baca SelengkapnyaKasus ini melibatkan tiga orang, satu eks polisi pecatan dan dua polwan aktif.
Baca SelengkapnyaSaat ditemui Kombes asli, sosoknya berbalik tertunduk lesu. Pelaku diketahui mengincar wanita demi mendapatkan uang.
Baca SelengkapnyaPolisi gadungan melakukan penipuan hingga ratusan juta. Kini diamankan pihak. kepolisian.
Baca SelengkapnyaPelaku mulai melakukan aksi liciknya dengan mengaku bisa menggandakan uang.
Baca SelengkapnyaIa menjelaskan bahwa pengungkapan perkara itu berawal dari penemuan seorang lelaki dalam kondisi terikat lakban pada Sabtu.
Baca SelengkapnyaKorban K telah mentransfer uang sebesar Rp.3.000.000 yang awalnya diyakinkan pelaku untuk mengurus surat cerai.
Baca SelengkapnyaSalah satu orang tua korban sudah menjual dua petak sawah dan menggadaikan sertifikat rumah.
Baca SelengkapnyaSaat ini, pelaku sudah ditangkap dan ditahan oleh Polda Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaJurus sakti Intel gadungan ini saat beraksi hingga membuat banyak wanita terpedaya.
Baca Selengkapnya