Diduga Masalah Asmara, Ini 6 Fakta Penemuan Jasad Perempuan dalam Kardus di Sumut
Merdeka.com - Warga Kompleks Cemara Asri di Jalan Duku, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dihebohkan dengan penemuan jasad perempuan dalam kardus.
Jasad perempuan dalam kardus itu ditemukan warga pada Rabu, 6 Mei 2020 malam. Menurut Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Aris Wibowo, hingga kini pihaknya masih melakukan pemeriksaan.
"Ada dua orang di dalam rumah. Saat ditemukan, salah satu korban sudah meninggal dalam kondisi bersimbah darah," ujar Aris.
-
Dimana jasad korban ditemukan? Jasad RN ditemukan di dalam ruko Jalan Boulevard, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Di mana mayat tersebut ditemukan? Kerangka mayat terbungkus karung goni ditemukan oleh para pekerja bangunan di Kawasan Jalan Simpang Galunggung Kota Malang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Aparat kepolisian hingga saat ini masih terus melakukan penyelidikan. Dilansir dari Liputan6.com, ada fakta-fakta yang ditemukan dalam penemuan jasad perempuan dalam kardus di Deli Serdang, Sumatera Utara ini.
Diduga Dibunuh Pacar
Berdasarkan informasi di lapangan, korban meninggal dunia berjenis kelamin perempuan itu diduga dibunuh dengan cara mengenaskan. Polisi menduga, tindakan sadis ini dilakukan oleh pacarnya karena masalah asmara.
"Pacarnya laki-laki minum obat nyamuk, ceweknya penuh luka, sempat dimasukkan ke kardus," kata warga yang berada di lokasi, seperti dilansir dari Antara, Kamis (7/5).
Ditemukan Surat Cinta
Hal ini dikarenakan di tempat kejadian ditemukan selembar kertas berupa surat cinta yang diduga ditulis oleh pelaku untuk korban berinisial EL (21). Dalam surat tersebut pelaku menuliskan alasan si pelaku membunuh korban.
(ilustrasi) ©2019 Merdeka.com
"Saya sangat mencintai Elvina, sehingga saya membunuh karena pihak dari keluarga tidak menyetujui saya. Saya mau bunuh diri, saya cinta Elvina," tulis isi surat tersebut.
Ditemukan Dua Jasad
Aris mengatakan pihaknya masih melakukan pemeriksaan. Tidak hanya jasad korban EL yang ditemukan di lokasi kejadian, namun ditemukan juga jasad seorang laki-laki yang diduga sebagai pelaku."Ada dua orang di dalam rumah. Saat ditemukan, salah satu korban sudah meninggal dalam kondisi bersimbah darah," ujar Aris.Kemudian kedua jasad tersebut dievakuasi ke rumah sakit dan dilakukan otopsi. Aris mengatakan, personel Polsek Percut Sei Tuan bersama Tim Inafis Polrestabes Medan masih melakukan penyelidikan di tempat kejadian (TKP)."Sedangkan jenazah korban sudah dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Sumut untuk dilakukan autopsi," kata Aris.
Pembunuhan ini diduga dilakukan oleh kekasih EL yang usai beraksi, terduga pelaku pembunuhan yang diketahui berinisial M (22) mencoba bunuh diri dengan meminum cairan beracun.
Ditemukan di Rumah Teman
Peristiwa ini terjadi di rumah teman mereka atas yang berinisial J. Menurut informasi yang diperoleh, sebelum terjadi peristiwa tersebut, M dan EL datang ke rumah milik J sekitar pukul 14.00 WIB. J kemudian keluar rumah meninggalkan terduga pelaku pembunuhan dan korban.Saat kembali ke rumah, J melihat EL sudah meninggal dunia. Sementara M dalam keadaan pingsan. Dalam keadaan panik, J menghubungi orangtuanya untuk datang ke rumahnya, lokasi peristiwa. Selanjutnya J memberitahukan kepada orang tua M.Sesampainya di rumah tersebut, orang tua M langsung memberitahukan kepada orang tua EL bahwa anak mereka telah meninggal dunia.
Amankan Barang Bukti Lain
Dari lokasi kejadian, petugas turut mengamankan dua bilah pisau, satu martil, sebuah kardus, satu buah lakban, satu botol obat nyamuk semprot, dan handphone yang terbakar di dalam plastik."Satu orang (EL) kemungkinan menjadi korban. Sementara satu lagi (M) masih kita dalami," jelas Kompol Aris. (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jasad yang diduga perempuan tersebut terbungkus karung glangsing ditemukan tepat di sisi selatan arca Totok Kerot, di bawah tanaman rumput gajah.
Baca SelengkapnyaTengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca SelengkapnyaMayat tersebut pertama kali ditemukan oleh salah seorang karyawan SPBU.
Baca SelengkapnyaMayat perempuan dalam karung di Desa Bululasar, Kecamatan Pagu, Kediri diidetifikasi sebagai DL (20), warga Desa Bagle, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri,
Baca SelengkapnyaPolisi telah memeriksa lima saksi. Korban perempuan tersebut diduga diperkosa lalu dibunuh.
Baca SelengkapnyaMayat perempuan muda ditemukan sudah dalam keadaan membusuk pada Rabu (25/9) malam.
Baca SelengkapnyaPolisi belum berani membenarkan bila korban diduga diperkosa sebelum dibunuh.
Baca SelengkapnyaKorban inisial S (50) ditemukan tidak bernyawa di dalam kamar kontrakannya.
Baca SelengkapnyaKerangka manusia itu diduga berjenis kelamin perempuan.
Baca SelengkapnyaSelain kerangka, dalam drum juga ada kaos berwarna kuning dengan tulisan angka 13.
Baca SelengkapnyaTerduga berinisial HH, merupakan kerabat dekat korban yang jasadnya dibuang di tengah jalan dalam gulungan kasur.
Baca SelengkapnyaPetugas ekspedisi tidak melaporkan kepada satpam perumahan karena menduga aroma busuk itu bau bangkai binatang.
Baca Selengkapnya