Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jaga Kestabilan Harga Pangan, Produksi Jagung di Sumut Akan Dijadikan Pakan Ternak

Jaga Kestabilan Harga Pangan, Produksi Jagung di Sumut Akan Dijadikan Pakan Ternak Jaga Kestabilan Harga Pangan, Produksi Jagung di Sumut Akan Dijadikan Pakan Ternak. Instagram/@edy_rahmayadi ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Gubernur Sumatra Utara (Sumut) Edy Rahmayadi berencana akan meregulasikan hasil produksi jagung di Sumut, khususnya di Kabupaten Langkat, sebagai bahan pakan ternak. Selain untuk menyejahterakan para petani, rencana tersebut sekaligus untuk menjaga kestabilan harga pangan.

Pernyataan ini disampaikan Gubernur Edy saat menghadiri panen raya jagung di Desa Namu Ukur, Kecamatan Sei Bingai pada Rabu (29/9). Nantinya dalam produksi tersebut akan dikelola BUMD. Gubernur Edy menargetkan untuk tahun depan, panen jagung di Desa Namu Ukur bisa mencapai 8 sampai 12 ton per hektarnya.

"Sementara untuk tahun ini total hasil panen jagung di Sumut sebanyak 1,7 juta ton, dengan surplus hanya 35.986 ton dalam membantu target surplus nasional," ungkapnya, dilansir dari Antara.

Orang lain juga bertanya?

Tingkatkan Produksi Jagung

Gubernur Edy juga menargetkan agar panen jagung di Sumut tahun depan bisa mencapai 2,5 juta ton. Oleh karena itu, untuk mencapai target tersebut, Ia mengajak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat untuk bisa bekerja sama.

Pemkab diminta gerak cepat untuk menangani semua masalah yang timbul dari para petani. Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin Angin pun mengatakan akan memberikan fasilitas terbaik bagi para petani agar Langkat dapat berkontribusi menjaga kestabilan harga jagung di Sumut.

"Saat ini total luas lahan jagung di Desa Namu Ukur Utara 456 hektare. Sementara yang baru ditanami di Desa Namu Ukur Utara, luasnya baru 100 hektare lebih," ujarnya.

Tahun ini panen jagung baru mencapai 7 sampai 8 ton per hektarenya. Namun, Terbit mengaku siap meningkatkan hasil panen jagung di Langkat sesuai instruksi Gubernur Edy.

Petani Berharap Kementan Terus Beri Bantuan

Sementara itu, di tempat terpisah, perwakilan petani di Desa Siempat Rube 2, Kecamatan Siempat Rube, Kabupaten Pakpak Bharat, Jakkop Padang mengatakan, Ia merasa senang mendapatkan bantuan pupuk dari Kementerian Pertanian (Kementan). Ia mendapat pupuk subsidi yakni pupuk urea dan SP36. Ia pun merasa cukup terbantu dengan adanya bantuan tersebut."Bantuan yang kita dapat adalah pupuk subsidi. Selama ada itu, stok pupuk kita aman," ujarnya pada Rabu (29/9).Hal senada diutarakan oleh Ketua Kelompok Tani (Poktan) di Desa Parlilitan, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Holong Hasugian. Ia mengaku pertanian di Desa Parlilitan juga didukung penuh oleh pemerintah. Ia sendiri sudah pernah mendapatkan bantuan dari Kementan berupa hand tractor."Ada banyak bantuan, tahun 2020 akhir kami dapat hand tractor. Selain itu ada juga bantuan bibit jagung dan pupuk subsidi," katanya. Ia berharap Kementan terus memberikan dukungan kepada petani jagung di daerahnya."Kalau petani disini berharap bibit bantuan yang diberikan lebih berkualitas misalnya jenis pioneer, karena yang selama ini diberikan adalah  jenis BISI. Dan petani juga berharap penyaluran pupuk subsidi lebih merata," ungkapnya. (mdk/far)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Presiden Jokowi Tekankan Keseimbangan Harga
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Presiden Jokowi Tekankan Keseimbangan Harga

Jokowi menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak.

Baca Selengkapnya
Stabilkan Harga di Peternak, Bulog Gelontorkan Jagung Pakan
Stabilkan Harga di Peternak, Bulog Gelontorkan Jagung Pakan

Pemerintah melalui Badan Pangan Nasional sudah menugaskan Perum BULOG untuk mengimpor jagung pakan sebanyak 500 ribu ton.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Alasan Pemerintah Setop Impor Jagung untuk Pakan Ternak
Terungkap, Ini Alasan Pemerintah Setop Impor Jagung untuk Pakan Ternak

Arief menekankan bahwa prioritas utama pemerintah adalah mengutamakan produksi dalam negeri, terutama menjelang panen raya jagung.

Baca Selengkapnya
Ketimbang Impor, Mentan Amran Minta Bulog Segera Beli Jagung dari Petani, Segini Harganya
Ketimbang Impor, Mentan Amran Minta Bulog Segera Beli Jagung dari Petani, Segini Harganya

Mentan Amran meminta Bulog segera membeli jagung dari petani agar tidak impor di kemudian hari.

Baca Selengkapnya
Bulog Sudah Serap 18.000 Ton Jagung, Terbanyak dari NTB dan Sultra
Bulog Sudah Serap 18.000 Ton Jagung, Terbanyak dari NTB dan Sultra

Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi melaporkan hingga saat ini pihaknya telah menyerap sebanyak 18.000 ton jagung dari petani dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Satgas Pangan Polri Sidak Gudang Jagung Grobogan, Ini Hasilnya
Satgas Pangan Polri Sidak Gudang Jagung Grobogan, Ini Hasilnya

Satgas Pangan Polri melakukan monitoring penyerapan dan harga jagung di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Mentan Amran Sangat Yakin Indonesia Bisa Swasembada Pangan di Bawah Kepemimpinan Prabowo Subianto
Mentan Amran Sangat Yakin Indonesia Bisa Swasembada Pangan di Bawah Kepemimpinan Prabowo Subianto

Amran menyampaikan, komoditas beras akan menjadi fokus utama dalam menyukseskan swasembada pangan.

Baca Selengkapnya
Panen Jagung di Sumbawa Bersama Mentan, Presiden Sebut Hilirisasi Jadi Langkah Strategis Stabilkan Harga
Panen Jagung di Sumbawa Bersama Mentan, Presiden Sebut Hilirisasi Jadi Langkah Strategis Stabilkan Harga

Predisen Jokowi menekankan pentingnya hilirisasi sebagai langkah strategis agar harga jagung ditingkat petani lebih stabil.

Baca Selengkapnya
Jokowi Yakin Panen Raya Bisa Turunkan Harga Jagung
Jokowi Yakin Panen Raya Bisa Turunkan Harga Jagung

Jokowi menyampaikan harga jagung turun dari Rp7.000 per kilogram menjadi Rp4.200 per kilogram.

Baca Selengkapnya
Ganjar Sambangi Peternak Ayam di Magetan, Terima Keluhan Mahalnya Harga Pakan
Ganjar Sambangi Peternak Ayam di Magetan, Terima Keluhan Mahalnya Harga Pakan

Ganjar mendapat keluhan mahalnya harga jagung yang biasa digunakan untuk pakan ayam

Baca Selengkapnya
Lepas Ekspor Jagung Gorontalo ke Filipina, Mentan Harapkan Petani Sejahtera
Lepas Ekspor Jagung Gorontalo ke Filipina, Mentan Harapkan Petani Sejahtera

Mentan Andi Amran Sulaiman melepas ekspor perdana komoditas jagung sebesar 50.000 ton menuju Filipina.

Baca Selengkapnya
FOTO: Mesra Panen Jagung di Ciletuh, KASAD dan Mentan Bersinergi Mengubah Lahan Tidur Jadi Area Food Estate
FOTO: Mesra Panen Jagung di Ciletuh, KASAD dan Mentan Bersinergi Mengubah Lahan Tidur Jadi Area Food Estate

Kostrad TNI AD dan Kementan kerja sama mengubah seratus hektar lahan tidur menjadi area food estate kebun jagung untuk ketahanan pangan.

Baca Selengkapnya