Kemenkop UKM Dorong Kemandirian Petani Sawit Lewat Koperasi, Ini Tujuannya
Merdeka.com - Kementerian Koperasi dan Usaha Menengah Kecil (Kemenkop UKM) berupaya untuk mendorong kemandirian para petani di sektor industri sawit nasional melalui aktivitas di dalam koperasi.
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan, dengan mendorong kemandirian petani sawit melalui koperasi diharapkan ke depannya mereka tidak bergantung lagi kepada industri besar.
"Sehingga para petani sawit tidak bergantung kepada industri besar," ujarnya di Medan, Sumatra Utara mengutip dari Antara (30/5).
-
Bagaimana Kementan bantu petani di Sukabumi? Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan, Program Kementerian Pertanian saat ini menggalakan salah satunya program pompanisasi, program ini bertujuan untuk menyediakan air hingga ke lahan sehingga dapat mewujudkan Perluasan Areal Tanam (PAT).
-
Apa program Kementan yang membantu petani di Sukabumi? Program Kementerian Pertanian saat ini menggalakan salah satunya program pompanisasi, program ini bertujuan untuk menyediakan air hingga ke lahan sehingga dapat mewujudkan Perluasan Areal Tanam (PAT).
-
Bagaimana Kementan meningkatkan kesejahteraan petani? Kami nilai Kementan memiliki program dan inovasi yang sangat baik dalam pemberdayaan petani dan meningkatkan kesejahteraan petani selama ini, seperti Taxi Alsintan misalnya, program ini kami nilai sangat baik dalam mendukung aktivitas petani dilapangan dan sangat baik dalam melatih kemandirian petani,'
-
Bagaimana Kementan membantu para petani? 'Kami berikan juga bantuan benih, traktor dan pendampingan langsung kepada para petani Indonesia. Sekali lagi kami mewakili petani berterima kasih kepada bapak presiden atas bantuan 14 triliun ini. Bagi petani, presiden adalah pahlawannya petani Indonesia,' katanya.
-
Bagaimana Kementan fasilitasi petani? 'Pak Amran itu saya kenal visinya sangat baik dan saya yakin dengan yang dikatakannya hari ini di Kalimantan Selatan dan kemarin di Sumatera Selatan bahwa dia melakukan percepatan tanam.' Maka saya dan teman-teman petani akan bergerak untuk mencapai (target.red) produksi kita, terutama palawija, padi, kedelai, dan jagung. Itu akan kita genjot,' ungkap Yadi saat ditemui seusai menghadiri kegiatan 1st Agri-Invesment Forum and Expo (AIFE) 2023, di Mojokerto, Jawa Timur pada Kamis, 16 November 2023.
-
Apa yang dilakukan Kementan untuk swasembada pangan? Kapolri mengaku optimis langkah tersebut dapat terealisasi mengingat Amran merupakan pakar yang mengerti dan tahu cara mewujudkannya.
Mampu Hilirisasi Produk
Nirmatullah ©2023 Merdeka.com
Menurutnya, melalui koperasi para petani sawit dapat melakukan hilirasasi produknya dan tidak hanya menjual Tandan Buah Segar (TBS). Selain itu, petani yang sudah tergabung dalam koperasi mampu memproduksi minyak sawit mentah (CPO) dan minyak makan merah (RPO).
"Kami sudah membuat kebijakan afirmasi bahwa koperasi sawit dapat membangun pabrik CPO dan minyak makan merah per 1.000 hektare," tambah Teten.
Dengan mendorong kemandirian petani sawit ini, Menteri Koperasi dan UKM beserta pemerintah berharap kesejahteraan para petani sawit akan lebih cerah di masa yang akan datang.
Memiliki Pilihan Sendiri
©YouTube/Liputan SCTV
Tak hanya bertujuan untuk kesejahteraan petani, masyarakat juga dimudahkan dalam memilih jenis minyak yang akan digunakan untuk memasak, antara minyak goreng atau minyak makan merah.
Terkait harga di pasaran, minyak makan merah dijual dengan harga yang lebih murah dari minyak goreng biasa, yaitu sekitar Rp9 ribu rupiah karena metode produksinya terbilang sederhana.
"Harganya murah karena produksinya lebih sederhana dan konsep pabriknya sudah terintegrasi langsung dengan kebun dan juga pasarnya," ungkap Teten.
Dengan begitu, masyarakat tidak lagi dibingungkan dengan berbagai macam pilihan produk minyak goreng.
Fokus dalam Negeri
Abdul Sani ©2022 Merdeka.com
Teten mengungkapkan, minyak makan merah (RPO) saat ini hanya boleh diproduksi oleh petani sawit dan hanya diedarkan di Indonesia saja.
Namun, Teten mengaku sudah pernah dihubungi oleh negara Malaysia terkait peluang untuk ekspor minyak makan merah. Karena kandungannya kaya akan vitamin yang bisa mencegah stunting.
"Mereka mau beli karena menjadi sumber Vitamin A dan Vitamin E untuk mencegah stunting. Namun, kami saat ini lebih fokus di dalam negeri," pungkasnya. (mdk/adj)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menkop Teten optimis kerja sama dengan RSPO akan memperkuat korporatisasi petani sawit sekaligus memperkuat produksi kelapa sawit dari hulu hingga hilir.
Baca SelengkapnyaSido Muncul bersama Kemenkop UKM berkomitmen untuk saling bahu membahu membantu para petani herbal dan UMKM di Indonesia.
Baca SelengkapnyaStaf Divisi Penyaluran Dana BPDPKS, Rangga Rahmananda menyatakan program beasiswa ini telah dilaksanakan sejak 2016.
Baca SelengkapnyaMentan SYL menegaskan dalam membangun pengembangan kelapa sawit, tidak hanya dengan agenda replanting dan hilirisasi.
Baca SelengkapnyaKementan menyebut, pemerintah berkomitmen mengawal regenerasi petani.
Baca SelengkapnyaPeringatan Hari Koperasi Indonesia peringatan ini guna mengingatkan pemerintah dan masyarakat untuk senantiasa menghidupkan koperasi.
Baca SelengkapnyaPelaku wirausaha di Indonesia sudah harus matang dengan perencanaan bisnis yang akan dikembangkan.
Baca SelengkapnyaSK Hijau Hutsos yang mengatur pemanfaatan hutan sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang tinggal di sekitar hutan.
Baca SelengkapnyaRakor Sawit se Kalsel telah disepakati bahwa replanting sawit di Kalsel tahun 2023 akan mencapai 10.000 ha.
Baca SelengkapnyaD-8mencakup delapan negara berkembang yang memiliki mayoritas penduduk beragama Islam yang berkeinginan mempererat kerja sama dalam pembangunan.
Baca SelengkapnyaMarketplace akan didorong menjadi wadah bagi produsen benih legal untuk memasarkan benih bermutu sehingga meningkatkan akses masyarakat terhadap benih bermutu.
Baca SelengkapnyaProgram ini menjadi solusi bagi petani dalam meningkatkan produktivitas dan pendapatan pertanian.
Baca Selengkapnya