Lantik Kepala Daerah Hasil Pilkada Serentak, Gubernur Sumut Tekankan Hal Ini
Merdeka.com - Gubernur Sumatra Utara (Sumut) Edy Rahmayadi melantik delapan kepala daerah hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang diselenggarakan pada 9 Desember 2020 lalu.
Pelantikan yang diselenggarakan pada Senin (26/4) di Kantor Gubernur ini dihadiri sejumlah pejabat, di antaranya Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut R Sabrina, Wakil Ketua I TP PKK Sumut Sri Ayu Mihari dan Kepala Dinas Kominfo Sumut Irman Oemar.
Dalam pelantikan ini, Gubernur menekankan tiga hal penting kepada kepala daerah yang terpilih agar dijauhi selama masa jabatan ke depan, yakni memperkaya diri sendiri, memperkaya orang lain dan merugikan negara.
-
Di mana Pilkada Serentak 2020 diselenggarakan? Berikut adalah daftar provinsi-provinsi yang menyelenggarakan Pilkada Serentak 9 Desember 2020 tersebut:Sulawesi UtaraSulawesi TengahKalimantan UtaraKalimantan SelatanKalimantan TengahSumatera BaratKepulauan RiauJambiBengkulu
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Bagaimana Pilkada Serentak diadakan? Dalam sistem presidensial, pemilihan dilakukan secara langsung oleh rakyat, yang menciptakan akuntabilitas dan legitimasi bagi pemimpin daerah.
-
Kapan Pilkada serentak dilaksanakan? Pilkada serentak dilaksanakan pada tahun 2024, sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan dalam peraturan tersebut.
-
Kapan Pilkada Serentak pertama? Pilkada Serentak pertama kali dalam cakupan nasional di Indonesia dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2015.
Melansir dari laman resmi Pemprov Sumut, berikut informasi selengkapnya.
Jauhi Memperkaya Diri Sendiri
infosumut.id ©2021 Merdeka.com
Gubernur mengingatkan kepala daerah untuk tidak melakukan aksi sogok dan suap, apalagi bertujuan untuk kepentingan diri sendiri.
“Jangan memperkaya orang lain, dengan menyogok, jangan memperkaya diri dengan menerima suap, dan terakhir jangan merugikan negara. Jangan bikin malu Sumut lagi, ini yang harus kita jaga bersama, tidak bisa hanya dilakukan oleh Saya dan Wakil Gubernur, ataupun jajaran Forkopimda, tanpa kalian semua ikut menjaganya,” ujar Gubernur.
Jaga Loyalitas
infosumut.id ©2021 Merdeka.com
Selain itu, Gubernur juga mengingatkan kepala daerah agar tidak berkubu-kubu. Ia berharap, ke depan semua pihak harus bersatu bersama-sama membangun daerah. Kepala daerah juga harus menjaga loyalitas dalam memimpin, menerapkan esprit de corp (rasa cinta terhadap kesatuan) dan bisa bekerja sama. “Kalian tak ada cerita tak loyal pada gubernur, pun begitu saya sebagai gubernur harus loyal pada presiden, karena semua itu sudah diatur pada undang undang,” terangnya.
Segera Susun Program
Kepala daerah juga diminta untuk segera memasukkan program-program yang disampaikan saat kampanye dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Program-program itu nantinya yang akan dijadikan bahan kajian untuk diaplikasikan dalam program pembangunan daerah.“Setelah ini kalian akan menyusun visi dan misi Anda, apa yang dahulu kalian janjikan pada masa kampanye, kalian paparkan dalam RPJMD dan jadikan itu bahan untuk dikaji untuk pembangunan,” ujar Gubernur. (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian resmi melantik sembilan Penjabat (Pj) Gubernur.
Baca SelengkapnyaGubernur Sumut Edy Rahmayadi baru saja melantik 10 Kepala Sekolah SMA/SMK. Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan pesan tegas.
Baca SelengkapnyaUpaya menjaga demokrasi damai perlu dikoordinasikan hingga ke tingkat instansi terkecil sesuai hierarki kewenangan.
Baca SelengkapnyaBahtiar Baharuddin berharap penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024 berlangsung secara luber, jurdil, lancar, aman dan damai.
Baca SelengkapnyaPelantikan dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 70/P Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengumumkan calon kepala daerah yang diusungnya di Pilkada Serentak 2024, Rabu (14/8).
Baca SelengkapnyaPengumuman calon kepala daerah gelombang kedua ini dilakukan secara hybrid.
Baca SelengkapnyaOlly Dondokambey melantik 5 Penjabat Bupati dan Wali Kota di Aula Mapalus.
Baca SelengkapnyaMenurut Pj Gubernur Sumsel, komitmen bersama seperti ini sangatlah penting dalam menyukseskan jalannya Pilkada serentak mendatang di Provinsi Sumsel.
Baca SelengkapnyaPDIP menyerahkan surat tugas kepada Edy Rahmayadi untuk maju sebagai bakal calon Gubernur (Cagub) Sumatera Utara pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengumumkan para calon kepala daerah di lebih dari 100 wilayah yang akan diusung di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali merotasi sejumlah jabatan di tubuh Polri.
Baca Selengkapnya