Memahami Apa itu Bullying, Beserta Dampak dan Cara Mencegahnya
Merdeka.com - Orang-orang menindas karena berbagai alasan. Mereka yang terus menerus melakukan intimidasi cenderung melakukannya untuk mendominasi orang lain dan meningkatkan status sosial mereka.
Mereka mungkin memiliki harga diri yang tinggi, menunjukkan sedikit penyesalan atas perilaku penindasan mereka, dan tidak melihat penindasan sebagai salah secara moral. Kadang kala seseorang menindas karena marah atau frustrasi, mereka mungkin berjuang secara sosial dan juga bisa menjadi korban penindasan.
Mudah untuk berasumsi bahwa semua orang tahu apa itu bullying. Namun seringkali istilah bullying digunakan untuk menggambarkan perilaku agresif lainnya. Hal ini dapat menyulitkan sekolah, orang tua, serta komunitas yang lebih luas untuk secara konsisten mengidentifikasi dan menangani penindasan ketika hal itu terjadi.
-
Apa ciri utama dari bullying? Beberapa ciri utama dari perundungan meliputi:Pelaksanaannya dilakukan dengan sengaja dan berulang kaliTerdapat ketidakseimbangan kekuatan antara pelaku dan korbanMenimbulkan efek negatif bagi korbanDapat terjadi di berbagai tempat, seperti sekolah, tempat kerja, atau media sosial
-
Apa penyebab utama bullying? Tindakan bullying yang dilakukan oleh anak-anak sering kali dipicu oleh beberapa faktor, termasuk pengaruh dari lingkungan keluarga, minimnya rasa empati, serta dorongan untuk mendapatkan perhatian atau kekuasaan.
-
Apa yang dimaksud dengan perilaku bullying? Bullying adalah masalah serius yang dapat mempengaruhi anak-anak di sekolah dan dalam kehidupan mereka.
-
Apa penyebab bullying? Seringkali, individu yang menjadi korban bullying di masa lalu berpotensi menjadi pelaku bullying di kemudian hari. Anak-anak yang mengalami perlakuan tidak menyenangkan tersebut cenderung melampiaskan rasa sakit yang mereka rasakan dengan cara menindas teman-teman yang dianggap lebih lemah.
-
Apa itu bullying? Bullying adalah tindakan agresif yang dilakukan secara sengaja dan berulang oleh individu atau kelompok terhadap seseorang yang dianggap lebih lemah. Tujuan dari perilaku ini adalah untuk menyakiti, mengintimidasi, atau menguasai korban, baik secara fisik, verbal, maupun psikologis.
Definisi bullying yang paling diterima secara luas didasarkan pada empat elemen: bullying itu disengaja, berbahaya, melibatkan ketidakseimbangan kekuatan, dan memiliki elemen pengulangan.
Berikut selengkapnya apa itu bullying dan bagaimana cara mencegahnya:
Apa itu Bullying
Mungkin banyak yang bertanya, apa itu bullying atau perundungan. Bullying adalah ketika orang berulang kali dan dengan sengaja menggunakan kata-kata atau tindakan terhadap seseorang atau sekelompok orang untuk menyebabkan kesusahan dan risiko bagi kesejahteraan mereka.
Tindakan ini biasanya dilakukan oleh orang yang memiliki pengaruh atau kekuasaan lebih atas orang lain, atau yang ingin membuat orang lain merasa kurang kuat atau tidak berdaya seperti yang dilansir dari laman humanrights.
Bullying tidak sama dengan konflik antar sesama (seperti bertengkar) atau tidak menyukai seseorang.
Jenis Penindasan/Bullying
Ada beberapa jenis untuk memahami apa itu bullying, di antaranya:
Penindasan langsung melibatkan tindakan fisik seperti meninju atau menendang atau tindakan verbal langsung seperti menyebut nama dan menghina.
©2012 Merdeka.com
Penindasan terselubung (terkadang disebut sebagai penindasan tidak langsung) tidak terlalu langsung, tetapi sama menyakitkan. Artinya bullying yang tidak mudah dilihat oleh orang lain dan dilakukan di luar pandangan, seperti mengeluarkan orang dari kelompok atau menyebarkan kebohongan atau rumor. Karena kurang jelas, sering kali tidak disadari oleh orang dewasa.
Penindasan maya terjadi melalui penggunaan teknologi informasi atau komunikasi seperti Pesan Instan atau obrolan, pesan teks, email, dan situs atau forum jejaring sosial. Ini memiliki banyak kesamaan dengan penindasan offline, tetapi juga bisa anonim, dapat menjangkau khalayak luas, dan materi yang dikirim atau diunggah bisa sulit untuk dihapus. Kebanyakan orang yang melakukan penindasan maya juga melakukan penindasan secara offline.
Contoh Perilaku Bullying
Jenis perilaku berulang yang dapat dianggap sebagai penindasan meliputi:
Penindasan bisa terjadi di mana saja. Bisa di sekolah, di rumah, di tempat kerja, di ruang sosial online, melalui pesan teks atau melalui email. Ini bisa bersifat fisik, verbal, emosional, dan juga mencakup pesan, pernyataan publik, dan perilaku online yang dimaksudkan untuk menyebabkan kesusahan atau bahaya (juga dikenal sebagai cyberbullying).
Namun, apapun bentuk penindasan, hasilnya bisa sama: kesusahan dan rasa sakit yang parah bagi orang yang ditindas.
Bagaimana penindasan dapat memengaruhi individu:
Bagaimana Mencegah Bullying
Untuk lebih memahami apa itu bullying, kita juga harus mengerti bagaimana cara mencegahnya. Orang tua, staf sekolah, dan orang dewasa yang peduli lainnya memiliki peran untuk dimainkan dalam mencegah penindasan. Mereka bisa:
Bicarakan tentang apa itu penindasan dan bagaimana cara menghadapinya dengan aman. Beri tahu anak-anak bahwa intimidasi tidak dapat diterima. Pastikan anak-anak tahu cara mendapatkan bantuan.
Sering-seringlah berkonsultasi dengan anak-anak. Dengarkan mereka. Kenali teman-temannya, tanyakan tentang sekolah, dan pahami kekhawatiran mereka.
Aktivitas, minat, dan hobi khusus dapat meningkatkan kepercayaan diri, membantu anak-anak berteman, dan melindungi mereka dari perilaku penindasan.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terdapat berbagai fakta tentang bullying yang penting untuk dipahami.
Baca SelengkapnyaBullying memberikan dampak negatif jangka panjang pada korbannya, dan menjadi masalah umum di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaBeragam jenis bullying bisa menjadi ancaman bagi anak.
Baca SelengkapnyaBullying dapat terjadi dalam berbagai bentuk, termasuk fisik, verbal, atau perilaku sosial yang merugikan korban.
Baca SelengkapnyaKata-kata anti bullying berfungsi sebagai alat penting untuk mengedukasi, menginspirasi, dan menggalakkan kebaikan serta empati di antara individu.
Baca SelengkapnyaPerilaku bullying yang dilakukan oleh anak dan remaja bisa muncul karena sejumlah hal.
Baca SelengkapnyaPencegahan kasus bullying harus dimulai dari parenting.
Baca SelengkapnyaMasalah bullying memerlukan langkah proaktif dari para pendidik, orang tua, dan masyarakat secara luas.
Baca Selengkapnyauntuk menyebarkan pesan positifnya, Anda dapat berbagi kata-kata bijak stop bullying di media sosial.
Baca SelengkapnyaKumpulan kata-kata untuk melawab bullying verbal dan menciptakan perubahan.
Baca SelengkapnyaDampak bullying di sekolah bisa dialami pada korban sekaligus pelaku.
Baca SelengkapnyaBullying dan perploncoan merupakan dua hal berbeda yang bisa berdampak buruk pada korbannya.
Baca Selengkapnya