Respons Aksi Unjuk Rasa Jurnalis Medan, Ini yang Dilakukan Bobby Nasution
Merdeka.com - Baru-baru ini, ramai dibicarakan masalah viralnya video yang memperlihatkan saat wartawan di Kota Medan dihalangi petugas Satpol PP, polisi dan Paspampres saat hendak melakukan wawancara Wali Kota Medan di kantornya.
Buntut dari kasus ini, sejumlah jurnalis dari berbagai media melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Wali Kota Medan pada Kamis (15/4).
Merespons hal tersebut, Wali Kota Medan Bobby Nasution menggelar buka bersama sekaligus ramah tamah dengan para jurnalis di Rumah Tjong A Fie pada Jumat (16/4).
-
Siapa yang diundang Bobby Nasution? Influencer dan konten kreator Kota Medan ramai-ramai datang ke rumah dinas Wali Kota Medan, Kamis (6/7) malam.
-
Dimana Bobby Nasution bersama Presiden Jokowi? Suami Kahiyang Ayu itu lebih memilih memposting video saat bersama Presiden Jokowi saat berada di Medan dan video kegiatan relawan Bobby Nasution.
-
Siapa yang Bobby Nasution ajak untuk menjaga aset kota Medan? Bobby Nasution mengajak seluruh pihak untuk sepakat dan menjaga komitmen untuk mengamanka seluruh aset daerah.
-
Bagaimana Bobby Nasution mencerminkan keberagaman di Medan? 'Jadi, kami selalu berkomunikasi dengan tokoh lintas agama. Keragaman yang kita miliki, coba kami cerminkan dalam komposisi pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan. Dari puluhan perangkat daerah yang ada, diisi oleh kepala dinas dari ragam agama, termasuk umat Kristiani, ' kata Bobby Nasution.
-
Apa yang dilakukan relawan Bobby Nasution di Medan? Kita relawan terus bergerak di akar rumput. Mengadvokasi rakyat untuk urusan sosial, kesehatan serta pendidikan. Bahkan kemarin baru giat pelestarian permainan rakyat di sejumlah tempat di Kota Medan,“ tukas Asril.
-
Kenapa Bobby Nasution mengundang influencer ke rumahnya? Kedatangan mereka karena diundang langsung Wali Kota Medan Bobby Nasution, untuk berdiskusi terkait dengan program pembangunan Kota Medan.
Kegiatan tersebut merupakan upaya membangun kedekatan hubungan antara Pemkot Medan dengan awak media agar semakin lebih baik ke depannya.
Melansir dari unggahan akun Instagram @humaspemkomedan pada Sabtu (17/4), berikut informasi selengkapnya.
Buka Puasa Bersama
Instagram/@pemko.medan ©2021 Merdeka.com
Buka puasa bersama tersebut turut dihadiri Wakil Wali Kota Medan, Ketua PWI Sumut, Ketua IJTI Sumut, Ketua SMSI, Ketua Persatuan Wartawan Unit Pemkot Medan serta sejumlah wartawan baik dari media cetak, elektronik maupun online.
Acara makan malam ini berlangsung penuh keakraban antara Wali Kota Medan dan para wartawan.
Dalam kesempatan itu, Bobby juga menyampaikan pentingnya peran wartawan dalam mendukung seluruh program Pemkot Medan, khususnya lima program prioritas utama yakni kesehatan, kebersihan, infrastruktur, penanganan banjir dan heritage.
Janjikan Fasilitas Ruang Door Stop
Instagram/@pemko.medan ©2021 Merdeka.com
Bobby mengatakan, pihaknya akan memperbaiki hubungan dan menghilangkan miskomunikasi dengan para wartawan dengan berencana membuka ruang bagi wartawan yang ingin melakukan wawancara doorstop di Balai Kota. "Nanti akan kita fasilitasi tempat kawan-kawan media yang ingin melakukan doorstop di Balai Kota. Hanya saja, saya berharap saat bertugas agar selalu dilengkapi dengan identitas," ungkapnya.
Harapan Wali Kota
Bobby berharap, ke depannya tidak ada lagi miskomunikasi dengan wartawan yang ingin melakukan peliputan di lingkungan Pemkot Medan, terutama saat melakukan doorstop dengan dirinya. Ia mengaku selalu terbuka dengan wartawan dan tidak pernah menolak untuk diwawancarai langsung."Ini miskomunikasi yang harus diselesaikan. Apalagi, kita semua masing-masing menjalankan amanah, terutama petugas Paspampres. Mereka bertugas melakukan pengawalan diatur undang-undang. Yang pasti selama ini, apapun kegiatan saya dan Wakil Wali Kota selalu terbuka untuk wartawan. Di lapangan pun saya tidak pernah menolak untuk melakukan doorstop," katanya.
Tanggapan PWI Sumut
Sementara itu, Ketua PWI Sumut Hermansyah yang juga hadir dalam acara itu juga mengakui jika masalah yang terjadi hanya karena miskomunikasi. Hermansyah mengatakan, wartawan memahami Wali Kota merupakan bagian dari keluarga Presiden sehingga harus dapat pengawalan. Namun, wartawan juga dituntut melakukan doorstop dalam mencari informasi."Jadi miskomunikasi ini harus diluruskan. Apalagi di hari dan bulan baik ini, kita berharap kondisi dapat kembali baik. Mungkin ke depan perlu dilakukan pertemuan secara berkala seperti coffe morning sehingga tidak ada lagi miskomunikasi," ungkapnya. (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bobby menyampaikan agar influencer dan konten kreator Kota Medan lebih aktif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini Bobby Nasution bertemu dengan influencer dan konten kreator di Medan.
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution meninggalkan ruang rapat untuk bertemu Serikat Pekerja Anggota Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPA SPSI).
Baca SelengkapnyaDalam diskusi tersebut, Bobby Nasution berharap agar masalah pengupahan bisa adil bagi semua pihak.
Baca SelengkapnyaPenghargaan diberikan oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, tepat di Hari Otonomi Daerah
Baca SelengkapnyaBobby Nasution terlihat membungkukkan badan sembari mencium tangan.
Baca SelengkapnyaVideo pernyataan sejumlah Kepala Daerah dari PDIP mendukung Ganjar Pranowo ramai beredar di sosial media.
Baca SelengkapnyaHari kedua lebaran, Presiden Jokowi mengunjungi anak-cucu di Medan,
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution tak mau banyak bicara usai ‘disidang’ DPP PDI Perjuangan di kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (6/11).
Baca SelengkapnyaDi DPP Golkar, Bobby bersama Ketua DPD Golkar Sumut mendakat tugas di pilkada Sumut.
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution menerima mahasiswa yang demo menuntut pengentasan kemiskinan dan pembangunan yang mangkrak.
Baca SelengkapnyaSaat menuju TPS Bobby dan Kahiyang turut membawa anak-anaknya yakni Sedah Mirah Nasution dan Panembahan Al Nahyan Nasution.
Baca Selengkapnya