Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sekelompok Pria Bobol ATM Raup Puluhan Juta Rupiah, Modusnya Patut Diwaspadai

Sekelompok Pria Bobol ATM Raup Puluhan Juta Rupiah, Modusnya Patut Diwaspadai Ilustrasi mesin ATM. ©Shutterstock/Rafael Ramirez Lee

Merdeka.com - Kejahatan pembobolan mesin anjungan tunai mandiri (ATM) kian marak terjadi. Seperti yang terjadi di Pekanbaru ini. Bermodal patahan lidi, tiga pria di Pekanbaru memperoleh uang puluhan juta dengan mengganjal lubang ATM. Kartu ATM korban ditukar dengan kartu palsu setelah pelaku tahu password pribadi atau PIN.

Ketiganya, A, RD dan RE, ditangkap setelah beraksi untuk ke-25 kalinya. Keberadaan mereka terendus setelah korban yang merupakan purnawirawan TNI melaporkan ke Polsek Tampan Pekanbaru.

"Ketiganya dilakukan tindakan tegas terukur (ditembak) karena melawan petugas," kata Kapolresta Pekanbaru Komisaris Besar Nandang Mu'min Wijaya melalui Kapolsek Tampan Komisaris Hotmartua Ambarita SIK pada Jumat (18/9) dilansir dari Liputan6.com.

Orang lain juga bertanya?

Berikut kronologi dan modus pelaku selengkapnya.

Kronologi Kejadian

Ambarita menjelaskan, korban Friswan Sinaga pada 12 September 2020 mengambil uang di ATM salah satu SPBU di Jalan SM Amin. Saat itu, kartu ATM-nya tidak mau masuk karena seorang pelaku sudah memasang lidi di lubang mesin.

Pelaku lainnya masuk dan berpura-pura ingin membantu korban. Korban diminta memasukkan nomor PIN dan mengutak-atik kartu ATM sehingga pelaku tahu PIN korban.

"Saat itu pelaku menukar kartu ATM korban dengan yang palsu," kata Ambarita.

Setelah korban pergi, pelaku mengeluarkan lidi dan memasukkan kartu ATM yang telah ditukar tadi. Karena sudah tahu nomor PIN, pelaku dengan leluasa mengambil uang korban dari ATM.

"Korban kehilangan uang jutaan rupiah dan melapor ke Polsek," kata Ambarita.

Beraksi Sebanyak 25 Kali dengan Modus Sama

Dari tersangka inisial A, petugas menyita selembar kartu ATM milik korban Friswan. Disita pula beberapa lembar kartu ATM milik sejumlah warga Pekanbaru yang pernah menjadi korban.Sementara dari tersangka RD disita sebuah kendaraan yang selalu digunakan sebagai transportasi untuk beraksi. Berikutnya dari tersangka RE, disita 9 patahan lidi untuk mengganjal lubang mesin ATM."Pengakuannya sudah 25 kali beraksi di sejumlah ATM dengan modus ganjal pakai lidi, ada 24 kartu ATM yang disita," ucap Ambarita.

Pelaku Berhasil Ditangkap

Beberapa hari melakukan penyelidikan, Unit Reserse Kriminali Polsek Tampan mengendus keberadaan tiga pelaku berdasarkan rekaman CCTV di ATM. Mereka semuanya tertangkap pada 15 September 2020 subuh."Ketiganya mengaku terakhir kali beraksi di ATM sebuah SPBU pada 12 September, sesuai laporan korban purnawirawan TNI tadi," jelas Ambarita.

(mdk/far)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Ciduk 3 Orang Pembobol ATM Jakut-Bekasi, Kerugian Capai Ratusan Juta
Polisi Ciduk 3 Orang Pembobol ATM Jakut-Bekasi, Kerugian Capai Ratusan Juta

sasaran tersangka hanya mesin ATM yang berada di sekitar Jakarta Utara dan Kota Bekasi

Baca Selengkapnya
Waspada Aksi Maling di Bekasi Kuras ATM Jutaan Rupiah Bermodal Tusuk Gigi, Kenali Modusnya
Waspada Aksi Maling di Bekasi Kuras ATM Jutaan Rupiah Bermodal Tusuk Gigi, Kenali Modusnya

Dua pelaku spesialis pencurian dengan modus ganjal mesin ATM ini sudah beraksi di beberapa tempat.

Baca Selengkapnya
Sepak Terjang Sindikat Pembobol ATM Sekitar Soekarno-Hatta: Incar Tamu Hotel, Ajak Bisnis HP Lalu Kuras Duit Korban
Sepak Terjang Sindikat Pembobol ATM Sekitar Soekarno-Hatta: Incar Tamu Hotel, Ajak Bisnis HP Lalu Kuras Duit Korban

Dalam aksinya terakhir, korban mengalami kerugian hingga ratusan juta.

Baca Selengkapnya
Ganjal ATM, Dua Pelaku Berhasil Gasak Rp300 Juta
Ganjal ATM, Dua Pelaku Berhasil Gasak Rp300 Juta

Korban pertama mengalami kerugian sebesar Rp277 juta, dan korban kedua sebesar Rp3 juta.

Baca Selengkapnya
Ordal Bank Pelat Merah Berkomplot dengan ASN & Honorer Damkar di Palembang Kuras Rekening Nasabah hampir Rp100 Juta
Ordal Bank Pelat Merah Berkomplot dengan ASN & Honorer Damkar di Palembang Kuras Rekening Nasabah hampir Rp100 Juta

Modus digunakan memeriksa mutasi rekening di mobile banking milik korban.

Baca Selengkapnya
Terlilit Utang, Dua Polisi Rampok Mobil Pengisian ATM di Sumbar
Terlilit Utang, Dua Polisi Rampok Mobil Pengisian ATM di Sumbar

Mobil pengisian ATM iyu dirampok di atas fly over Jalan By Pass, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Selasa (27/8).

Baca Selengkapnya
Ustaz Palsu Jadi Otak Pencurian Modus Penggandaan Uang, Korban Rugi Rp300 Juta
Ustaz Palsu Jadi Otak Pencurian Modus Penggandaan Uang, Korban Rugi Rp300 Juta

Peristiwa itu bermula saat korban tertarik dan akhirnya masuk grup pesugihan di Facebook

Baca Selengkapnya
Berdalih COD HP, Kawanan Perampok Malah Rampok dan Kuras Rekening Pemuda di Cipondoh
Berdalih COD HP, Kawanan Perampok Malah Rampok dan Kuras Rekening Pemuda di Cipondoh

Berdalih COD HP, Kawanan Perampok Malah Rampok dan Kuras Rekening Pemuda di Cipondoh

Baca Selengkapnya
Pencuri Modus Ganjal ATM Beraksi di Tangsel, Rp107 Juta Raib
Pencuri Modus Ganjal ATM Beraksi di Tangsel, Rp107 Juta Raib

Kedua pelaku, yakni ES dan MS, telah ditangkap jajaran Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya
Tiga Pegawai Bank Gadungan Tipu Dua Korban Ratusan Juta Rupiah, Begini Modusnya
Tiga Pegawai Bank Gadungan Tipu Dua Korban Ratusan Juta Rupiah, Begini Modusnya

Tiga pegawai bank gadungan melakukan penipuan online, hingga menyebabkan dua korban mengalami kerugian Rp970 juta.

Baca Selengkapnya
2 Pelaku Pencurian Modus Ganjal Mesin ATM Diciduk Usai Kuras Rp107 Juta
2 Pelaku Pencurian Modus Ganjal Mesin ATM Diciduk Usai Kuras Rp107 Juta

Penyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya masih terus mengembangkan kasus itu.

Baca Selengkapnya
5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta
5 Perampok Bercadar Sekap Karyawan SPBU di Kediri, Gasak Uang Rp35 Juta

Kedua tangannya diikat dengan sabuk dan mulutnya disumpal kain.

Baca Selengkapnya