Sempat Viral, Begini Nasib Begal Sadis di Lampu Merah Medan
Merdeka.com - Beberapa waktu lalu, viral di media sosial aksi begal yang menusuk seorang pengendara motor di lampu merah di Jalan Asrama Gaperta, Kota Medan. Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (26/5).
Aksi sadis pelaku ini terekam oleh kamera CCTV di persimpangan tersebut. Dalam video yang beredar, pelaku nekat menusuk seorang pengendara motor yang tengah berhenti di lampu merah dan berhasil membawa kabur motor korban.
Akibat kejadian ini, korban sampai harus dirawat di rumah sakit karena mengalami luka tusukan di beberapa bagian tubuh.
-
Bagaimana Polres Garut menindak geng motor? Setelah diterapkannya aturan tersebut, sejumlah aksi kriminalitas telah berhasil ditindak seperti balap liar di Jalan Sawah Lega, Sukawening yang selama ini dijadikan trek tak resmi dan menggu kenyamanan masyarakat.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana para begal itu mencoba untuk menghentikan mobil wanita tersebut? Begal tersebut meminta pemobil keluar dan turun dengan dalih bahwa ada masalah pada ban mobil yang dikendarainya.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
Setelah sempat menjadi kejaran polisi, akhirnya pelaku beserta penadah sepeda motor tersebut berhasil ditangkap oleh tim gabungan Polrestabes Medan dan Polda Sumut.
Melansir dari unggahan di akun Instagram @humaspolrestabesmedan pada Rabu (2/6), berikut informasi selengkapnya.
Pelaku Sudah Incar Korban
Instagram/@poldasumaterautara ©2021 Merdeka.com
Polisi berhasil menangkap tersangka utama, yakni pelaku ALT (40) beserta penadahnya, yakni NS (31) warga Kecamatan Helvetia, RBC (29) dan MN (47) warga Sunggal, MF (51) warga Langkat dan MS (35) warga Aceh.
Setelah berhasil membawa kabur motor korban, pelaku menjual motor tersebut ke NS. Kemudian NS menjual hingga ke penadah keenam yang berada di Aceh.
“Lalu tersangka NS menjual kepada RBC, sampai ke penadah keenam yang berada di Aceh,” ujar Dirreskrimum Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja pada Rabu (2/6).
Tatan menjelaskan, pelaku juga sudah mengintai korban sejak Rabu (26/5) sekitar pukul 03.00 WIB.
"Pelaku sudah ada di lokasi tiga sampai empat jam, mondar-mandir dari persimpangan ada rumah sakit paru. Kemudian sempat jalan menyeberang lampu merah sempat membeli air mineral gelas, sempat mutar kembali dan menyeberang kembali," jelasnya.
Pelaku Merupakan Residivis Kasus Pembunuhan
Instagram/@medanzone ©2021 Merdeka.com
Tatan mengatakan, pelaku ini ternyata merupakan residivis yang sudah tiga kali keluar masuk penjara. Sebelumnya, Ia pernah ditangkap karena membunuh kakak kandungnya. Pelaku juga merupakan pecandu narkoba jenis sabu-sabu. "Dia residivis, perbuatannya sudah berulang, baru keluar kasus 338, membunuh abang kandungnya sendiri, asimilasi 2020 karena Covid-19," kata Tatan.Saat penangkapan, pelaku terpaksa ditembak di bagian kedua kakinya oleh polisi karena berusaha melawan saat akan diamankan petugas.
(mdk/far)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AG tercatat sudah sembilan kali melakukan perampasan sepeda motor dan melukai korbannya.
Baca SelengkapnyaPicu keresahan masyarakat, DPRD Sumut dukung penuh tindakan tegas kepolisian dalam membasmi begal sadis di Kota Medan.
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka-luka di tangan akibat diserang kawanan begal.
Baca SelengkapnyaBaku tembak antara pelaku dan polisi terus terjadi saat kejar-kejaran.
Baca SelengkapnyaDemi menekan kasus kejahatan jalanan, Polrestabes Kota Medan fokuskan patroli malam di beberapa titik
Baca SelengkapnyaPengamen di Medan ini mengeluarkan pisau lalu menusuk bagian ban depan mobil.
Baca SelengkapnyaKawanan penjambret bersenjata tajam yang sempat viral diringkus anggota Polsek Kelapa Gading.
Baca SelengkapnyaVideo aksi begal di jalan sepi itu viral di media sosial
Baca SelengkapnyaPara pelaku tampak dikawal hingga tiba di kantor polisi.
Baca SelengkapnyaDiketahui, aksi pencurian tersebut dilakukan oleh tiga orang.
Baca Selengkapnya